ini cerita pertama saya jadi maklumin ygy☺️
Sebenarnya ini mau saya buat jadi video dan upload diyt tapi males ngedit:] jadi saya jadikan novel saja😌
Lucia adalah anak kecil berumur 5 tahun yang dijadikan "objek" eksperimen oleh sebuah organisasi t...
"eh?" Lucia bingung dengan apa yang dikatakan oleh robot itu Tapi disatu sisi dia kagum karena benda tersebut bisa melayang
"Apa itu "master"?" Tanya-nya polos "Namaku Lucia, kamu bisa panggil aku Lucia! Soalnya nama aku bukan master" ia berkata lagi
Robot itu loading lagi🗿👍
"Nama kamu siapa?" Tanya Lucia
"Kamu bisa menamaiku apa saja"
".... Apa itu menamai?" Tanya-nya lagi
"Anda bisa memanggil saya B-16" jawab robot tersebut "Wah nama yang unik, sekarang kita teman ya! Aku kesepian soalnya" Lucia memang tidak mempunyai teman sejak berada disini, dia hanya akan menatap dinding putih polos dan menunggu kapan dokter selanjutnya akan datang dengan cairan yang menurutnya aneh
"Baik Lucia" jawab B-16 dengan suara robotic-nya "Sepertinya kamu perlu mengisi dayamu- aku lihat mesin-mesin didepan ruanganku lemas(mau mati) seperti kamu saat kehabisan daya" Lucia khawatir dengan teman robot yang baru saja dia jumpai beberapa menit yang lalu
"Apakah disini ada alat untuk mengisi daya robot sepertiku?" Tanya B-16 "Lah kok tanya aku,aku aja baru disini beberapa jam yang lalu:(" Lucia bingung sendiri "Maaf, soalnya saya sudah berada dalam kotak itu sekitar 10 tahun yang lalu" jawab B-16 "Wah, kau lebih tua dariku" Lucia merasa kagum lagi entah karena apa "Kamu diem aja dulu,nanti kalau kak Tasya sudah balik aku tanyain cara ngisi dayamu" Lucia menatap B-16 dengan senyuman
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
. . . . . . . . . . .
Setelah menunggu sekitar 3 jam
"Halo Luci aku membawa beberapa makana- ...." Tasya berhenti berbicara setelah melihat Lucia dan B-16 tertidur (robot tidur?) 'baiklah aku akan membersihkan diri dulu' dia pergi dari ruangan rahasia ke kamar mandi diruangan kerja dia, setiap petugas punya ruangan masing-masing soalnya
('jadi itu ruangan rahasia ada didalam ruangan kerjanya, jadi kalau pergi(keluar) dari situ(ruangan rahasia) ya ada diruangan kerja di Tasya') paham ga si?
'~'
"Lucia ayo bangun kita makan dulu" ucap Tasya dengan lembut kepada Luci
Lucia membuka matanya dan langsung melihat sekeliling untuk memastikan bahwa B-16 tidak hilang Dan benar saja B-16 ada disampingnya
"Uhm- kak Tasya? Apakah ada tempat untuk mengisi daya robot seperti ini?" Tanya Lucia to the point tanpa menghiraukan bahwa Tasya membangunkan dirinya untuk makan:)
Tasya mengambil robot itu dan memperhatikan B-16 Lalu berdiri dan berjalan kepojok ruangan
Karena Lucia penasaran jadi dia ikut:>
"Ternyata B-16 masih bisa berfungsi seperti biasa..." Tasya tersenyum tipis "Kakak yang membuat B-16?" Tanya Lucia yang mendengar apa yang dikatakan Tasya barusan
"Bukan, ini dibuat oleh teman kakak atau bisa disebut senior" Tasya terlihat menjadi sedih setelah mengatakan itu
Karena merasa bersalah,dan menganggap bahwa dirinya yang membuat Tasya sedih dia langsung mencari topik:D
"Uh Kak ayo kita makan sekarang, aku sudah lapar:<" ucap Luci "Yaudah ayo,kakak juga sedang lapar" balas Tasya . . . . .
"Bagaimana makanannya?" Tanya Tasya kepada Lucia yang sudah kekenyangan "Enak kak" jawab Lucia dengan semangat
"Oh iya kakak ada membawa baju untuk kamu,supaya kamu tidak terlalu kelihatan mencolok" Tasya pergi dari ruangan itu untuk mengambil baju yang ia sebut diruangannya
"Kamu pakai ya?^^" Tasya bertanya supaya tidak berkesan memaksa "Baik ka" jawab Lucia yang tidak paham apa-apa
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Wah bajunya bagus!" Ucap Lucia dengan girangnya karena sudah tidak memakai baju putih semua yang selalu ia pakai sejak berada disini
"Kau terlihat cantik Luci" Tasya berkata demikian dengan senyuman diwajahnya "Terima kasih kak" Lucia sangat senang,secara refleks dia langsung memeluk Tasya sangking senangnya
"Sama-sama" "Lebih baik kita tidur ini sudah malam, besok kita akan membuat rencana bagaimana kamu kabur dari gedung ini oke?" Ucap Tasya dengan antusias "Baik kak!" Lucia langsung ketempat tidur yang sudah disediakan oleh Tasya sebelumnya . . . . . . . . . . . .
-
"Jadi dengan begitu kamu bisa masuk ke control room dan menghack pintu keluar" ucap Tasya kepada Lucia yang sedikit kebingungan "B-16 akan memandu dan membantumu kok, B-16 juga lihai dalam menghack segala macam yang bersifat teknologi karena itu alasan B-16 diciptakan" ucap Tasya lagi
"Ok kak" "Jadi robot,kita akan pergi keruang laboratorium dulu bukan?" Tanya Lucia kepada B-16 "Yap kita harus kesana untuk mengambil beberapa berkas yang tidak boleh dibaca oleh dokter Tasya" jawab B-16
"Aku akan mengalihkan perhatian mereka dan kalian menyelinap masuk kedalam, setelah selesai langsung keluar jika memungkinkan oke?" Ucap Tasya "Baik!" Jawab Lucia dengan semangat 45
~Bersambung~
Lumayan panjang lah ya🗿👍
Kita lihat apakah rencana mereka akan berhasil~ ehek
