PART 3 || SAHHH!!!

65 5 1
                                    

Bismillahirrahmanirrahim

Assalamu'alaikum apa kabar?? Sehat semua??

Tandai kalo typo.

Jangan lupa tinggalkan jejak dengan pencet⭐

Sebelum baca, jangan lupa sholawat dulu kepada Rasulullah SAW

{Allahuma sholi ala Muhammad, wa ala ali sayyidina Muhammad}

Rasulullah SAW bersabda:
"Orang yang paling utama bersamaku pada hari kiamat adalah orang yang paling banyak bersholawat kepadaku."
[Hr.tirmidzi]

✪✪✪

Hari demi hari berlalu. Hari ini hari dimana seorang gadis akan menjadi istri sang gus muda pemimpin pondok pesantren al-fachriyah

Gadis cantik yang berbalut dress pengantin berwarna putih sedang duduk di depan meja rias. Dengan perias yang sedang memoles wajahnya dengan make-up

Sebenarnya ia tidak suka bermake-up seperti ini, ia meminta sang perias untuk memoles wajahnya dengan natural saja tidak usah menor-menor

Beberapa jam kemudian sang perias sudah selesai memoles wajah gadis itu. Polesan yang sempurna nan natural namun tetap cantik bin beautiful

"Masyallah mbak cantik banget walaupun natural" Ucap sang perias

"Masyallah, makasih mbak" Ucap aisyah sembari tersenyum

Tok tok tok

Bunyi ketukan pintu keduanya menoleh kearah pintu yang masih tertutup rapat

"Assalamu'alaikum aisyah"ucap bunda dari luar kamar aisyah

" Waalaikumsalam warohmatulohi wabarakatuh "jawab aisyah bersama sang perias itu

" Masuk aja bunda gak Aisyah kunci kok pintunya "suruh aisyah agar bundanya masuk

Bunda ameera pun membuka pintunya lalu ia masuk menghampiri anaknya itu

" Masyallah anak bunda cantik banget "puji bunda ameera sambil mengelus kepala aisyah yang berbalut hijab syar'inya

" Makasih bunda, bunda juga cantik kok"ucap aisyah sembari tersenyum

Bunda ameera pun tersenyum manis kepala sang putri

Tak selang beberapa lama pintu kamar kembali di ketuk oleh seseorang

Karena pintu setengah terbuka. Menampakkan seorang wanita, ialah umi Fatimah

"Assalamu'alaikum, permisi nak aisyah sudah siap? Acaranya akan segera dimulai"

"Waalaikumsalam warohmatulohi wabarakatuh"

"InsyaAllah siap umi, mari masuk umi" Ucap aisyah tersenyum kepada sang calon mertua

Umi Fatimah pun masuk kedalam kamar aisyah, yang dimana disana ada perias dan bunda aisyah

"Alhamdulillah, semoga acaranya berjalan dengan lancar ya nak"ucap umi Fatimah mengelus punggung sang menantu

" Aamiin "

Ruang depan

Semua wali dan saksi sudah tidak sabar menyaksikan ijab Kabul seorang gus muda dengan seorang perempuan yang berumur 18 tahun itu

GAMSYAHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang