Dalam kegelapan dan terang| S2

S2|C.1{Apa yang terjadi sebenarnya?}

⚠️⚠️⚠️⚠️⚠️⚠️⚠️⚠️⚠️⚠️⚠️
-semua foto di ambil dari pin
-mohon maaf jika ada kesalahan
-Typo bertebaran di mana²
-Enjoy the story'!-
-(⁠｡⁠•̀⁠ᴗ⁠-⁠)⁠✧+
_________________________________
Disclaimer:
Tolong untuk baca S1 di akun nya si Asya_1019 agar kalian lebih mengerti apa yang terjadi dan kelanjutan nya
__________________________________

"Ugh . . Gua di mana??"
Tanya Marvel saat sudah sadar

"Lu udah sadar? Marvel?"
Tanya sosok misterius yang baru saja datang

"Lu !? Malik!?, Kok lu bisa ada di sini?! " Tanya Marvel dengan terkejut

"Dan aku juga tidak menyangka, ternyata orang yang sangat misterius dan di cari-cari itu adalah diri mu Marvel ."
Kata Malik

"Malik ngapain lu di sini !? "
Kata Marvel pada kakak nya itu

"Untuk menyelamatkan mu pasti, aku tidak mungkin kan membiarkan keluarga ku seperti ini "
Kata Malik

"Nggak tapi sekarang ini lebih bahaya, lu harus pergi dari sini sekarang juga "
Kata Marvel

"Kenapa ?"
Tanya Malik

"Apa?"
Kata Marvel

"Kenapa kau begitu menyembunyikan ini dari ku, kita keluarga, kita saling melindungi tapi kenapa lu malah jadi kayak gini ? "
Tanya Malik

"Sekarang bukan masalah gua menyembunyikan ini plis Lik, lu harus ngertiin gua ! "
Kata Marvel

"Gua udah coba . . Tapi lu yang memaksa gua buat nggak menerima Ini semua . . . Lu tau nggak dengan lu bilang kayak gitu gua bisa aja benci sama lu , kenapa lu menyembunyikan ini? Lu nggak percaya sama gua ? Oke kalo lu nggak percaya tapi ini udah bertahun-tahun kayak lu ngebohongin gua selama itu, gua ragu tau nggak, sebenarnya gua itu ada di tim siapa sih ? Tim musuh ? "
Kata Malik

"Lik . . Gua nggak bermaksud. . "
Kata Marvel

"Basi. Lu selalu aja bilang kayak gitu, setiap lu ngelakuin sesuatu yang buat gua kecewa lu selalu aja bilang hal itu, Basi tau nggak?, Gua capek tau nggak sih hidup dengan kebohongan yang lu buat gua capek banget, bisa nggak sih lu lebih terbuka gitu sama gua ? Gua udah berusaha buat lu terbuka sama gua tapi apa ? Gua selalu aja hidup dalam kebohongan yang lu buat, lu kayak nggak pernah ngerti perasaan gua tau nggak, gua udah capek sama lu,lu tuh- udah lah nggak guna gua kayak orang gila ketika bicara sama lu gua mending nyerah aja lah kalo ujung-ujungnya lu buat ini kayak permainan yang nggak berguna "
Kata Malik lalu pergi dari sana

"Sorry . . Lik . . Gua nggak bermaksud. . "
Kata Marvel

"Hiks . . Hiks. .gua menghancurkan hidup gua sendiri hiks. . . Gua memang bodoh "
Kata Marvel

Dan malam yang hening itu di suarai oleh tangisan Marvel yang tidak ada henti-hentinya

________________________________

"Vel lu nggak papa ?, Muka lu kayak capek banget ? "
Kata lenzi pada Marvel

"Gua baik-baik aja kok Len, gua cuman ada banyak pikiran aja "
Kata Marvel