MAFIA AND GANGSTER

6

Cup

Mew cium kening Gulf  cukup lama memandang wajah Gulf

"Imut, cantik, dan manis tidak ada yang sesempurna dirimu" Mew sadar apa yang baru saja dia kata dan tidak ada yang mengelak

Mew memiliki perasaan untuk Gulf pikiran Mew hanya ada satu

Apa Gulf menyukai dirinya juga?

Mew memilih mandi karena bajunya terpenuh debu dan berjalan darah 

Gulf membuka matanya perlahan memegang kening yang baru saja Mew cium

Apa aku punya perasaan untuk Mew tidak... Tidak mungkin kita sesama jenis itu bisa bagaimana mild dan gun mengira ini aneh- batin Gulf

Pipi Gulf memerah seperti kepiting rebus bagian lengan Gulf ada perban sakit kalau di gerakan

"Aaggkk.... Kenapa ini sakit sekali" Oceh Gulf

Mew yang baru saja selesai mandi melihat Gulf coba berdiri memegang lengannya

"Gulf duduk dulu jangan banyak gerak kau baru saja sadar" Ucap Mew

Gulf kembali duduk atas kasur Mew memegang lengannya yang sakit  Mew seperti bisa baca pikiran  Gulf

"Lengan mu tidak papa hanya terdapat pukulan yang lumayan kuat dan harus di perban untuk sementara dan kata dokter New jangan banyak gerakn lenganmu 2 atau 3 minggu baru boleh di lepas" Mew seperti orang tua cara bicara Mew seperti ayah yang sedang obati anak kecil ber umur 10 tahun

" Baiklah Terima kasih atas infonya tapi aku tidak bisa di sini lama lama nanti ayahku akan mencari keberadaan ku dan juga teman teman ku" Ucap Gulf teringat terkhir kali yang baru saja dia lakukan sebelum masuk dalam masalah ini

"Tidk perlu khawatir  mild dan gun bukan itu nama temanmu mereka menunggumu di ruang tamu  .... Aku sengaja tidak biarkan mereka masuk biar kau istirahat dulu " Ucap Mew

Gulf senyum di balas dengan Mew mereka saling memandang menghaous jarak mereka

Bibir mereka sedikit lagi ingin menyentuh

Tok.. Tok... Tok

"P'mew apa p'Gulf baik baik saja? " Teriak becky dari luar kamar Mew

Dasar anak itu menghancur momen ku beruntung kau adik ku- batin Mew 

"Ya, p'gulf baik baik saja princess makan malam saja dulu nanti phi  kesana" Ucap Mew

Gulf melihat semua yang Mew lakukan kekeh dan iri

Sesenang itukah mempunyai adik yang dia cintai -batin Gulf

Mew melihat Gulf yang melamun memanggil nya berkali kali

"Gulf... Gulf ada apa ada yang sakit? Bicara jangan diam saja" Gulf kembali dalam dunia nyatanya  hanya menyelenggarakan kepala perlahan

"Aku sebaiknya kembali ini sudah larut ... Sekali lagi Terima kasih "

"Tidak perlu terimakasih bagaimana sebelum kau kembali kita makan malam dulu Mama tidak suka kalau ada tamu tidak makan bersama"

Gulf tidak punya pilihan untuk setuju untuk bertanda 'Terima kasih 'itu hanya alasan Mew Gulf jalan seperti orang pincang Mew tidak bisa menahanya lagi
Mengendong Gulf membawanya ke meja makan

"Mew turunkan saya bisa jalan sendiri" Berontak Gulf

Mew mengabaikan Gulf membawanya sampai duduk depan meja makan

Mama j dan Jom melihat Mew seberapa tulusnya Mew membantu Gulf dan sikap lembutnya

Skip waktu makan

"Nak Gulf ini sudah larut malam dan di luar sudah gelap sekali sebaiknya nginap semalam di sini di kamar Mew "
Gulf menolaknya