Setelah acara pemukulan upi yang brutal itu namun tidak membuat sho merasa sakit tapi malahan seperti dipukul dengan bantal itu lah yang sih rasakan,
POV upi
Upi melihat sho yang berusaha bangkit dari lantai itu dan berkata dengan mata berkaca"
"Sho Lo kemana aja selama ini?."..Gue gak kemana"kok Pi..
Bohong gue amu,Kiki,dan Toro nyari Lo tapi gak pernah ketemu itu apa maksudnya..
Lo gak perlu tau gue kemana upi..kata sho dengan wajah datar tanpa ekspresi
Gue bisa liat mata sho ada perasaan yang tersirat dimatanya,gue gak tau apa yang di alami sho tapi,gue bersyukur dia baik"aja tapi gue agak sedih dengan takdir ini kenapa gue sama sho beda agama? Itu pertanyaan yang selalu gue pikirin andai waktu itu gue sama dia gak beda agama pasti gak ke sekarang ini, gue berjalan mendekati sho yang masih geliat gue dengan wajah datarnya itu, saat sampai di hadapannya aku langsung memeluk nya erat dan menanamkan wajah ku di dada bidangnya...
Sho gue kangen....
Aku juga Beby...
Gue yang mendengar kata-kata nya yang agak aneh di telinga nya dengan rasa geli ia langsung melepas pelukannya dan memukuli kepalanya lagi dengan wajah datar agar dia sadar...
POV upi end
Lo kenapa dah sho manggil"Beby,Lo kira gue bayi Lo apa...
Bukan gitu Pi maksudnya...
Jangan panggil gue Beby,lagi atau gue jitak nih...
Iya"gak lagi kok, tapi lebih baik kita makan dulu yuk pembantu gue dah siapin makanan buat kita...
Dengan mata membulat upi baru menyadari bahwa sho berbicara panjang kepadanya, dengan mata yang terbuka lebar dan tangan menutupi jangan lupa wajah aneh upi yang minta di tabok itu dia berkata"sho dapat hidayah dari mana Lo sampai ngomong panjang kegitu,Lo,Lo pasti buka sho kan ngaku Lo"kata upi dengan panik nya .
Sho melihat upi dengan wajah yang datar lagi, rasanya ingin dia banting upi di ranjang dan memberinya hukuman yang nikmat, sabar sho belum waktunya nanti abis nikah aja, dengan sabar sho berkata"ini gue bego".. setelah kata"sho upi langsung normalkan wajahnya"heheh ya siapa tau kan"kata upi dengan senyum aneh bikin sho geram, untung sho sayang kalo gak dah gue bakar nih orang..
Setelah mereka keluar dari kamar dengan sho menggandeng tangan upi dan berjalan ke arah ruang makan,..
Sho...
Hm...
Sho...
Hm..
Ihhh sho...
Iya"kenapa sayang?...
Dengan wajah memerah upi berkata"kok rumah lu gelap banget yak Lo gak bisa beli lampu ya?"kata upi dangan wajah songgong nya..
Sabar sho ini upi yang Lo cinta Oky jangan marah...kata sho untuk menenangkan dirinya karena sudah terlalu kesal dengan pertanyaan bodo nya ..
Bukan gak bisa beli lampu Pi tapi emang sengaja...
Tap..
Udah diem jangan ngomong lagi..kata sho dengan wajah datar nya.upi langsung dia dan dengan tenang mengikuti jalan sho..
Saat sudah sampai di ruang makan upi langsung melepaskan tangan nya yang di genggam oleh sho dan berlari ke arah meja makan dengan wajah senang,sho yang melihatnya sungguh ikut senang meskipun wajah masih datar,dia berjalan ke arah upi dan berkata"Lo mau makan aja sepuasnya"kata sho,upi melihat sho dan langsung duduk di kursi dan sho mengikutinya menarik kursi dan duduk berseberangan dengan upi,upi mulai mengambil"satu"makan yang ada dan saat hendak memakannya dia tidak jadi malah menurunkan sendoknya sho yang melihatnya langsung bertanya"ada apa? Apa Lo gak suka makananya?.."
Dengan wajah songgong agak sedih upi berkata"gak kok makanan ya kelihatan enak tapi..."
Upi menggantung kata"nya hingga sho penasaran"tapi apa upi?.."
"Tapi ini halal kan?gue takutnya Lo nyuri lagi hehe"dengan wajah penuh senyum aneh upi berkata dan seperempat image ( betul gak kata"nya?) Muncul di dahi "sho Oky sho ingat sabar"dia orang yang Lo cinta Oky jadi Lo harus sabar"kata'itu muncul lagi untuk menenangkan pikirannya ya ingin membuang upi ke palung Maria rasanya."jelas halal lah upi ya kalo gue kasih makan Lo yang gak halal"kata sho dengan senyum terpaksa nya"ya siapa tau kan"kata upi dengan menyendok makanan ke mulutnya,"hahh ..."sho hanya bisa menghela nafas karena upi..Saat sedang asik"nya makan di tengah"acara makan itu pintu ruang makan terbuka lebar dan muncul seorang wanita dan berjalan ke arah sho dan memeluk lehernya sho dari belakang, upi hanya diam dan melihat..
Sho sayang..kata gadis itu seraya memeluk sho..
Maaf ya dah nunggu lama sebenarnya gak niat lanjut tapi karena katanya bagus jadi lanjut hehe sebenarnya dah ada lanjutannya tapi lupa up maaf kan author ini ya😌🙏
KAMU SEDANG MEMBACA
UPI PUNYA KISAH
Short Storysetelah kematian ummi dan Abi ya upi mengetahui bahwa ummi dan Abi ya memiliki hutang yang sangat banyak dan lebih parahnya lagi dia dijadikan sebagai seperti barang untuk melunasi hutang itu"di jual"..kepada seorang mafia, setelah mengetahui itu be...