Penjelasan

141 11 0
                                    

Hari mulai Gelap dan suasana kota agak ramai,Ya...ramai dengan orang lalu lalang yang pulang kerja

Harusnya anak sekolahan sudah pulang juga tapi masih ada beberapa siswa siswi yang memang masih ada disana

Contohnya mungkin Moskov ya saat inipun Ia sedang berjalan di Lorong sendirian mungkin ia selesai mengerjakan tugasnya di Kelas sendiri...

Ia meregangkan tubuhnya sambil berjalan santai

Semua baik-baik saja sebelum ia merasa ada yang memperhatikan nya dibelakangnya

Ia makin Meremat buku yang ada dipelukannya sambil terus berjalan agak Cepat

Saat ia hampir mencapai tangga tubuhnya ditarik oleh seseorang yang membuat ia limbung hampir terjatuh dengan sigap orang itu menangkapnya

Moskov hendak melawan tapi sebelum ia berkata ia langsung terdiam melihat siapa Orang tersebut

"Jangan mendekat Kau!--...."

"Ada apa??"

Martis orang yang sangat ia kenal bahkan ia sangat mencintainya akhh lupakan Mereka memang sudah menjalin hubungan

"Ada apa.....tumben kau menemuiku tiba-tiba??"

"Ketus Sekali Ucapan mu Sayang kau dengan Enteng mengatakan seperti itu....

Ucap Martis sambil memojokan Moskov ke dinding dan mengamit dagunya agar mengahadap dirinya....

"Sementara kau ada hubungan dengan orang lain kau lupa ya kau sudah menjadi Milikku....."

Mata Moskov membulat mendengar ucapan Martis dengan terbata ia menjawab pertanyaan nya

"A..ahh...nampaknya kau juga mendengarnya ya...."Katanya dengan tatapan sendu

"Lalu setelah ini apa kau juga meninggalkan ku??dan tidak mempercayaiku lagi??"Lanjutnya

"Apa Maksudmu??....jangan pura pura tidak tau---

"Kau percaya kan??...."Moskov menyela perkataan Martis

"Apanya???"

"Kau sudah mendengarnya bukan!!tentang rumor sialan itu.....hiks...aa...aku tahu kau juga ikut meninggalkan..ku setelah ini....hiks..."
Kata Moskov dengan terbata karena tangisan nya

'tunggu??rumor??apakah ini hanya sebuah rumor.....hanya palsu....ck!nampaknya aku salah dengar pastinya...maaf sayang...."

Martis segera memeluk Moskov yang menangis....memeluknya erat sambil mengusap kepalanya

Moskov yang terkejut langsung berusaha melepaskan diri dari Martis karena memang kesal dengannya

"Lepaskan....Hiks....kau...apakah ingin mengucapkan kata perpisahan sambil memelukku!!?"

"Sstt.....Maafkan aku Moskov...maaf sayang aku tidak bermaksud menyalahkanmu...."

"Huh???a..apa maksudmu?"

"Rumor....aku percaya padamu bukan kepada rumor...

"Aku mencintaimu....tidak akan meninggalkanmu.....
Katanya sambil menengadahkan kepala Moskov sambil mengusap Air mata nya

Cup..

Martis dengan tiba-tiba mencium Moskov,sedangkan moskov hanya terpatung melihat martis yang menciumnya secara tiba-tiba

"Mhhhh....nghh...."

Pwahhh

"Bisa Kamu Jelaskan?sepertinya aku yang salah paham Maafkan aku..."
Ucap martis sambil tersenyum maniez

Kompleks MlbbTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang