5th

25 9 7
                                    

┏━━━━━ •• (♡˙︶˙♡) •• ━━━━━┓
myeunhae - Yukiharu
┗━━━━━━• ♡ ◦ ✿ ◦ ♡ •━━━━━━┛

Present ....



LOVE LETTER
_________________________

Selang dua hari setelah itu, namja yang bernama Lee Hyukjae tersebut mempercepat langkahnya demi menemui Donghae dikarenakan dia telah mendapatkan beberapa informasi tentang teman sekelasnya, Choi Siwon.

"Donghae!" teriaknya di ujung pintu kantin ketika dia melihat Donghae dan Kyuhyun sedang makan siang di sana.

"Dia kan yang ...." Belum selesai Kyuhyun melanjutkannya, Hyukjae langsung berbicara kembali.

"Aku sudah mendapatkan beberapa daftar kesukaan Choi Siwon."

"Benarkah?" Kedua mata Donghae berbinar atas hal itu.

Hyukjae mengangguk mantap lalu mengeluarkan catatan kecil di saku kemejanya.

"Ternyata dia tidak suka makanan pedas. Dia paling suka dengan cheesecake, pizza, dan waffle."

Donghae mengangguk beberapa kali sambil bergumam, "Ternyata seleranya cukup tinggi."

"Selain itu, dia suka mempelajari buku-buku sejarah tentang kerajaan. Dia juga mengatakan bahwa dia pernah menang di kejuaraan karate."

Donghae terdiam. Perbedaan mereka begitu kentara untuk Donghae yang menyukai Tteokbokki, mempelajari berbagai alat musik, serta gemar menonton film romance dan anime.

"Sudahlah, menyerah saja," tutur Kyuhyun yang sedari tadi menyimak. "Kalian berdua tidak cocok."

"Jangan seperti itu, kita harus memberi semangat pada Donghae," kata Hyukjae.

Kyuhyun pun menghela napasnya. "Sebenarnya apa yang Donghae beri padamu hingga kau mau bersusah payah mencari informasi tentang Choi Siwon?"

"Tidak ada."

Kyuhyun melongo dibuatnya lalu dia melirik pada Donghae. "Apa kau hanya memanfaatkan orang ini?"

"Tidak! Dia sendiri yang mengajukan diri," bantah Donghae.

"Itu benar, akulah yang memang ingin membantu Donghae."

"Kenapa? Apa sebenarnya tujuanmu?" tanya Kyuhyun pada Hyukjae.

"Tidak ada. Hanya saja jika Donghae bahagia, maka itu juga akan membuatku bahagia!" jawab Hyukjae mantap.

Kyuhyun menatapnya tidak percaya. Jaman sekarang masih ada ternyata orang yang membantu secara cuma-cuma.

"Jangan-jangan kau menyukai Donghae?"

"Benar."

"Hah?" Lagi-lagi Kyuhyun dibuat kaget atas pernyataan tanpa basa-basi itu. "Bagaimana kau bisa mengatakannya dengan sesantai itu?"

"Su-sudahlah, tidak perlu dibahas lagi," ucap Donghae khawatir. Pasalnya dia tidak menceritakan perkara Hyukjae yang sudah menyatakan perasaannya, namun dia telah menolaknya karena dia menyukai Choi Siwon.

"Apa kau tahu bahwa orang ini menaruh hati padamu?" tanya Kyuhyun tak puas pada Donghae.

"Itu ...."

"Mau Donghae mengetahuinya atau tidak, sepertinya itu tidak ada hubungannya denganmu," jelas Hyukjae yang seakan ingin menyelamatkan Donghae sebab dari gerak-gerik Donghae, sepertinya dia tidak mempunyai jawaban yang bagus atas pertanyaan Kyuhyun. "Ini masalah pribadi di antara kami."

"Astaga, cinta itu membuat orang sanggup bertindak bodoh. Ini sebabnya aku lebih suka matematika daripada cinta," jelas Kyuhyun.

"Tidak apa-apa, dimanfaatkan pun aku tidak akan protes," ujar Hyukjae dengan tawa lebarnya.

"Terserah padamu." Kyuhyun pun hanya menggelengkan kepalanya pelan lalu melanjutkan makannya lagi.


Namun, hal itu malah membuat Donghae makin merasa bersalah. Hyukjae sudah setulus itu untuk membantunya, tapi Donghae seakan tidak punya hati dan lebih memilih untuk pura-pura tidak tahu apa-apa atas perasaan Hyukjae.

Jika dipikir dengan logika, pasti jauh di relung hati Hyukjae yang terdalam, dia merasakan sebuah kesedihan meski bibirnya tetap tertawa dan selalu mengatakan 'tidak apa-apa.'

_________

つづく
_________

Udah dilanjut yah gengs, maapkeun lama updatenya ( ཀ͝ ∧ ཀ͝ )
Makasih juga buat yang udah kasih komentar ٩( ᐛ )و

- Yuu

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 05, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Love LetterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang