"memang nama mommy kamu siapa? nanti om sendiri yang bilang ke mommy kamu."•••••
jungkook berusaha membujuk pria kecil itu agar tak cemberut lagi dengan berpura-pura akan membujuk mommynya
namun alih-alih memberi tau, ia justru menggelengkan kepala
"mommy bilang jason gak boleh kasih tau nama mommy ke orang asing."
mendengar hal tersebut bukannya kecewa jungkook malah memberikan jempolnya, "itu bagus jason, menjaga privasi mommy kamu itu jauh lebih penting." sahutnya
"kamu hebat! I'm proud of you!"
jason tersenyum senang seraya memeluk jungkook
Anak itu seolah mengerti ucapan dari laki-laki tersebut layaknya menemukan figur sosok seorang ayah yang telah lama hilang
Mendengar pujian untuk setiap hal kecil yang ia lakukan serta mengapresiasi semua tindakan baiknya
Hal serupa pun terjadi pada diri jungkook, ia seakan-akan dapat merasakan bagaimana jika kelak ia memiliki seorang anak yang selalu memeluknya seperti ini setiap hari
pasti terasa menyenangkan
Bunyi tombol pintu yang ditekan membuat jungkook mendongak dan mengantisipasi kedatangan dari sang pemilik apartemen
Dan benar saja
jimin yang baru sampai dengan santainya melenggang masuk ke dalam apartemennya sembari membawa sekantong penuh belanjaan serta makanan ringan
"halo guys, aku bawa makanan buat kalian." ucapnya antusias
"jason, kamu mau makan apa?"
jason menunjuk salah satu cokelat bertabur kacang namun jimin langsung mencegahnya
"jangan yang ini ya, kamu kan alergi kacang."
hal tersebut sontak menarik perhatian jungkook yang mana ia pun memiliki masalah yang sama yaitu alergi pada kacang-kacangan
"jason alergi kacang?" tanyanya memastikan
"iya, mamanya bilang dia gak bisa makan makanan yang ada kacang-kacangannya." Jawab jimin
"that's weird, aku juga alergi kacang."
"sepertinya kita punya banyak kesamaan ya jason!" sahut lelaki itu mengusap pelan pucuk kepala jason
jimin yang mengetahui banyak hal hanya mampu terdiam, ia tak kuasa melihat kedekatan ayah dan anak yang selama ini tak pernah bertemu tersebut
Ingin sekali dia berbisik dan berkata, "memang benar kook, dia itu anakmu dia darah dagingmu!!"
Tapi apalah daya karena janjinya pada lisa dan rose membuatnya tak dapat melakukan apa-apa
bagaimana pun juga itu bukan wewenangnya, Lisa lah yang berperan penting untuk memberitahu jungkook kebenaran itu
yang ia sekarang hanyalah memberi dua orang dihadapannya ini waktu untuk mengenal satu sama lain. setidaknya jason mengetahui sosok ayahnya dan jungkook dapat menghabiskan waktu dengan buah hatinya
"oh ya hyung sebenarnya aku mau tanya mengenai sesuatu tapi seperinya sekarang bukan waktu yang tepat! but never mind, mungkin lain kali."
"jangan sungkan menelpon kalau mau hangout bareng."
KAMU SEDANG MEMBACA
MOM TO BE | Liskook
عاطفية[M] memiliki anak tidak termasuk di dalam list lisa setelah lulus sekolah, terlebih saat ia harus membesarkannya seorang diri tanpa sosok seorang ayah.