"𝕊𝕖𝕟𝕪𝕦𝕞 𝕐𝕒𝕟𝕘 ℍ𝕚𝕝𝕒𝕟𝕘"

58 6 148
                                    

Short Story :
“𝘚𝘦𝘯𝘺𝘶𝘮 𝘠𝘢𝘯𝘨 𝘏𝘪𝘭𝘢𝘯𝘨”
|
𝘊𝘰𝘶𝘯𝘵𝘳𝘺𝘩𝘶𝘮𝘢𝘯𝘴
-
𝘙𝘦𝘲𝘶𝘦𝘴𝘵 𝘣𝘺 : @lyfita9
~

Peringatan :
-Jika ada banyak typo harap dimaklumi
-Janlup vote & comment, gak dilakuin? Parah
-semua informasi ada di bagian akhir chapter
-Dll :v

+ Genre :
-School
-Non-Bl/Gl (Stay halal okey)
-No 18+
-Little...angst?

**✿❀ 𖧷 ❀✿**

Author Pov

Sfx: Suara burung berkicauan

"Sungguh pagi yang indah!" ucap seorang anak kecil sambil berlari kecil mengelilingi taman sekolah

Ketika sedang asyik menikmati suasana seorang anak yang tampak seumuran datang menghampiri nya "Russia! Ayo ke aula, acaranya mau mulai"

Russia tersenyum lebar "Ayo!"

Mereka berdua akhirnya berjalan berdampingan dan mengobrol ringan hingga Russia bertanya. "Hei, sekarang kita ini kelas berapa ya? Aku lupa"

Germany tertawa. "Udah mau kelas 3 sih"

"Oohhh!"

𖡟🌿𖡟

Sesampainya di aula, mereka berpisah agar bisa duduk bersama ayahnya.

Ussr atau Uni Soviet yang menyadari keberadaan sangat putra pun reflek bertanya

"Darimana saja?" tanyanya dengan wajah datar

Russia tersenyum licik "Jalan-jalan, ayah khawatir sama Russ?"

Ussr hanya terdiam , menatap Russia dengan datar

Di pertengahan acara, Ussr berdiri tiba-tiba "Aku harus pergi, tidak apa-apa kan?"

Russia tampak menatap datar dirinya dan tersenyum kecil "Pergilah"

Ussr pergi, kini Russia menatap langit-langit aula "Setelah dipikir-pikir , aula nya sudah jelek karena termakan umur"

"Jujur sekali kau" ucap america yang tiba-tiba muncul

"Kata author, jujur itu harus diterapkan" berkata dengan muka polos

☆🎋☆

"Ayaaaahhhh!!! Lihat apa yang Russ bawa!" Russia, seorang anak yang ceria terlihat berjinjit dan mengangkat tinggi-tinggi sesuatu yang ia bawa agar dilihat oleh sang ayah

Sang ayah tampak terkejut kemudian tersenyum tipis, ia mencoba menyamakan tingginya dengan Russia dengan sedikit berlutut/jongkok (?)

"Cerdasnya anak kebanggaan ayah ini~" Ucap sang ayah yaitu USSR sambil mengelus kepala Russia dengan lembut

"Hehe, kan ayah yang ajarin! Boleh Russ minta hadiah?" tanya Russia dengan wajah imut nya

USSR terkekeh. "Silahkan, Russ mau apa?"

"Russ mau ayah libur biar bisa main bareng Russ"

"Hmm gimana ya? ~" ucap USSR dengan pose sedang berpikir

☆彡彡 ℝ𝕒𝕟𝕕𝕠𝕞 𝕊𝕙𝕠𝕣𝕥 𝕊𝕥𝕠𝕣𝕪ミミ☆Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang