Si Mantan (END)

pertemuan keluarga

Hari ini Jungkook menemui maminya jimin.mereka duduk bertiga

"Jungkook,mami kan udah tau semuanya dan walaupun terpaksa mami berusaha menerima kenyataan kalau kalian bersama, gimana sama keluarga kamu? apa kamu udah ngasih tau mama papa kamu,mami ga mau ya kalau sampai Jimin terluka"

"Aku belum bilang apa apa tapi aku akan melindungi Jimin mi aku akan selalu memilih dan membela Jimin apa pun keputusan orang tua aku"

"Jadi orang tua kamu belum tau?"

Waktu lagi ngobrol orang tua Jungkook Dateng karena maminya yang nelpon minta ketemu, saat itu jimin dan Jungkook di suruh ngumpet di dapur dulu takut terjadi hal yang tidak diinginkan...

"Silahkan masuk Tn dan ny.jeon"

"Saya langsung nelpon suami saya loh buat datang ke sini, sebenarnya ada apa dengan Jungkook?apa Jungkook berantem sama Jimin"

"Sebaiknya duduk dulu,ini pembicaraan yang tidak mudah.ini lebih parah dari perkelahian nyonya"

"Maaf ny park tapi saya tidak punya waktu banyak saya harus kembali ke kantor "

"Ini masalah putra anda tuan, harus nya lebih penting dari apapun"mami nya kesal

"Ada apa ny. Park?"tanya mama Jungkook

"Langsung aja, anakku dan anak kalian pacaran, mereka gay mereka sepasang kekasih "ucap mami jimin dengan air mata bercucuran

"Saya sudah tidak kuat lagi menahan beban ini saya tidak bisa berbagi dengan siapapun "pecah lah tangisan ny. Park sementara orang tua Jungkook sangat shock

"Tidak mungkin, anak ku normal tidak mungkin Jungkook seperti itu ".Tn jeon marah

"Apa anda pernah bertanya tuan? apa anda pernah memperhatikan?oh saya tau anda sibuk sekali jadi mana mungkin anda tau.mereka udah lama berhubungan "

"Lalu kenapa kau tidak melarang nya "

"Anda pikir saya orang macam apa, tentu saja saya langsung menentang keras hubungan mereka tapi ikatan mereka terlalu kuat, anak ku sangat terluka dan sakit aku tidak tega,ny. Jeon sebagai seorang ibu apa anda tidak memperhatikan Jungkook "

"Iya beberapa waktu lalu dia sering menangis jarang makan dan berdiam diri ku pikir dia cuma stres karena kuliah dan kesibukan nya,aku ga nyangka terus apa yang harus kita lakukan pah"

"Kita harus memisahkan mereka, kirim Jungkook ke luar negeri jangan ijinkan dia bertemu putramu lagi "

"Saya sangat berharap rencana anda berhasil pa,asal jangan menyakiti putra ku,aku juga sangat tau watak putramu yang sangat keras tuan,aku sudah berusaha memisahkan mereka "

"Iya pa Jungkook itu keras kepala mana bisa kita paksa yang ada kita akan kehilangan dia"

"Itu yang saya maksud nyonya,kau tau putra mu sangat mengerikan dia bahkan berencana membawa jimin pergi.aku hanya mempunyai Jimin di dunia ini, jangan sampai salah langkah.jimin itu anak yang penurut dan sangat menyayangi ku, tapi tidak tau kalau jungkook.dia nekat kayak nya"

Mamanya Jungkook udah nangis aja dan papanya bingung harus bagaimana karena dia juga tau banget anaknya kaya apa kerasnya.udah gitu Jungkook juga punya harta pribadi banyak jadi ga bakal takut kalo di ancam ga dikasih warisan.

Mereka bertiga terdiam...

"Jadi kita harus bagaimana ny. Park? bagaimana kalau orang tau, bagaimana pandangan mereka,aku bingung "ucap ny.jeon

"Aku tidak peduli aku hanya tidak ingin kehilangan harta ku yang paling berharga di dunia ini,aku ingin melihat nya tersenyum manis setiap hari dan kebetulan putramu yang bisa melakukan nya "

"Ya sudah kalau begitu biarkan saja,aku pusing!"ucap Tn jeon

"Dasar bocah nakal,,,!!!"ny. Jeon geram

"Sudah selesai kan ayo ma kita pergi,aku pusing gara gara anak mu"

"Tunggu tuan!!! seperti nya ada yang harus mendengar ceramah anda.....YAK BOCAH NAKAL KELUAR KALIAN BERDUA "
mami nya manggil jimin dan Jungkook

"Jungkook ada disini?"tanya mamanya

Ga lama mereka berdua keluar dari persembunyian nya,dan jalan pelan pelan kaya maling ketangkep basah.

"Jeon jungkook, apa otak mu sudah rusak kenapa kau memacari anak laki laki apa ga ada lagi wanita di dunia ini, kenapa kau menghancurkan perasaan kami?"papanya sangat marah

"Iya nak kenapa kamu seperti ini sih"

"Aku minta maaf ma pa,aku cuma ga bisa memilih kepada siapa aku suka atau cinta ma pa.aku langsung suka sama Jimin saat pertama ngeliat dia dan ga pernah lagi ngerasain suka sama orang setelah itu,aku cinta sama Jimin ma dia hidup aku,dulu waktu aku sakit lama banget dan hampir mati itu karena aku putus sama dia ma, tolong ijinin kami bersama tolong pa ku mohon "
Jungkook bersujud di depan orang tuanya Jimin juga ikut bersujud.

Ruangan itu udah penuh dengan emosi, amarah dan tangisan pokoknya.
Mereka adu argumen lumayan lama dan berakhir dengan mereka mengijinkan anak anak mereka bersama, karena Jungkook mengancam akan pergi.

Mereka semua terdiam meredakan amarah mereka masing masing.

"Kenapa kau melahirkan anak laki-laki sih ny.park? bukan kah ketika hamil kau selalu mimpi punya anak Barbie?"
Ny.jeon buka suara sambil tertawa getir

"Aku tidak tahu, anggap saja punya anak laki-laki lagi satu "jawab ny.park dengan smirk

"Aku harap punya menantu yang bisa menemani ku memasak dan pergi ke spa bareng ".ny. jeon menghapus air matanya

"Oh kebetulan putraku sangat pandai memasak nyonya, aku juga berharap punya menantu yang bisa membantu ku membuat kue" maminya tersenyum palsu sambil netesin air mata

"Aku akan bantu mami"ucap Jungkook

"Nyonya jeon anak anak nakal ini sebaiknya kita beri hukuman karena sudah membuat kita naik darah "tanya mami

"Kita pisahkan mereka beberapa waktu jangan diijinkan bertemu dulu,aku akan membawa jimin pulang ke rumah karena dia putra ku yang baru dan Jungkook bantu ny. Park di toko ".

Jimin dan Jungkook sedih dan senang akan dipisahkan,sedih karena pisah seneng karena udah dapat restu.udah gitu ny.jeon bilang putra baru nya bikin Jimin blushing .

"Jimin kau benar benar ya, jujur aku juga menyukai mu saat pertama melihat mu"ucap ny. Jeon sambil menepuk pundak Jimin

"Tapi aku tidak menyangka akan seperti ini..aishhh ini gila membuat ku frustasi saja,ayo bereskan pakaian mu, sekarang kau tinggal bersama keluarga jeon dan anak nakal itu biarkan disini kalian jangan bertemu dulu"lanjut nya

"Aku anak mu ma"ucap Jungkook

"Biar kan ny. Park memberi mu pelajaran karena kami tau sekeras apapun kami memarahi mu tidak akan mempan,aku butuh anak penurut seperti Jimin, jangan pulang sebelum aku ijinkan jeon jungkook".

"Sudah sudah ayo pulang aku pusing"papanya ngajak pulang

Jimin segera mengikuti Tn dan ny jeon pulang ke rumah nya, setelah memeluk mami nya Jimin pergi meninggalkan mami dan Jungkook.

"Tapi barang barang ku ma gimana?"

"Nanti supir yang nganter"

Mami nya membisikan sesuatu pada ny. Jeon untuk menghukum park jimin hanya dengan banyak memujinya dan bilang dia cantik,Jimin paling kesal kalau udah di bilang seperti perempuan karena bagaimana pun dia laki-laki dia kuat juga.
Pengecualian untuk mami dan teman temannya, karena mereka udah Deket.

Dan untuk menghukum jeon jungkook yang keras kepala yaitu dengan menyuruh dan mengatur ngatur nya karena Jungkook hidup semaunya ga mau di perintah.