01.misi penyamaran

7 2 0
                                    

"Akhh" seorang gadis merintih kesakitan saat ada sebuah pisau yg tertancap di perutnya

ia berusaha menarik pisau tersebut, namun hasilnya nihil pisau itu sama sekali enggan untuk ditarik

ia menggigit bibir bawahnya menahan rasa sakit yg menimpanya

Oh, tidak-! Gadis ini mulai kehabisan nafas dan sepertinya kini darahnya semakin mengalir begitu banyak

ia memejamkan matanya dan memegang ujung pisau tersebut dengan erat lalu menarik paksa pisau tersebut

Dan, ya seperti ada hadirnya malaikat maut yg sedang berada di samping nya

Gadis ini melotot melihat sosok pria berjubah hitam yg menatapnya dengan senyuman nya yg tidak bisa diartikan

Pria itu menundukkan sedikit kepalanya lalu berbisik

"Kau terlihat sangat menyedihkan nona, apa kau ingin kebahagiaan?" tanya nya

"Ku mohon, tolong aku, jgn membunuh ku" balas nya

Sosok itu tertawa pelan mendengar perkataan gadis ini yg sedang meminta tolong padanya

ia membuka tudung kepalanya dan tersenyum ke arah gadis itu

Baiklah, sepertinya memang benar jika kini ia sedang berhadapan langsung dengan malaikat maut




'Dor'

Suara tembakan dari gadis itu

Ah ternyata ia mengambil pistol dari tangan sosok pria berjubah hitam itu

ia mengarahkan pistol itu ke arah lampu dan mendaratkan peluru nya

Terjadi lah perpecahan lampu yg berserakan dilantai

Pecahan tersebut nyaris jatuh ke arah mata gadis itu sehingga ia meronta ronta kesakitan

ia berteriak kencang sambil memanggil nama seseorang yg ia harapkan akan datang menjemputnya dan menolongnya dari siksaan ini dan pria asing yg ia juluki malaikat maut itu

Namun, yg ia dapati hanyalah suara tawa berat dari pria itu

Pria itu kembali membisikkan sesuatu kepada gadis itu

"Call me fox, i'm little bad fox" -fox

"Hei nona, lihatlah kau ini sangat menyedihkan sekali, kau tidak ingin merasa sakit bukan? Jika iya, tenang saja aku akan membantu mu agar kau tidak merasa kesakitan lagi" -fox

Pria itu tertawa cekikikan lalu mengambil pisau yg sudah tergeletak lumayan jauh dari tempat nya

ia menusuk kembali perut gadis itu, tidak peduli walau gadis itu berteriak kencang karna kesakitan

ia tertawa puas melihatnya lalu menarik pisau itu yg berlumuran darah dan menjilatnya

ia menarik lengan gadis itu lalu membuat coretan menggunakan pisau yg digenggam nya

"Ahh boneka ku sudah sempurna" -fox

ia berdiri lalu tersenyum melihat mayat gadis itu yg menggenaskan

"Huh, bye bye" ucap nya sambil melambaikan tangannya dan tertawa

ia menoleh ke arah belakang dan berjalan mendekati meja rias

ia menatap dirinya didepan cermin meja rias , ia tersenyum lalu mengambil sebungkus permen tangkai dan membukanya

ia menghisap permen itu sambil bersenandung pelan

ia menunjukan bayangan dirinya didalam cermin lalu beralih menunjuk dirinya sendiri

"Harus kah aku menyamar?" -fox

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 22, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Shut Down || Lee jenoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang