3. Pendam

41 9 0
                                    

Mungkin bisa sambil dengerin mulmed diatas ye
Selamat membaca...



Jrashhhhh!!!!!

Derasnya hujan membasahi jalanan kota, dimana aktivitas harian semua orang harus tertunda dari beberapa saat yang lalu...

Termasuk para siswa yang kini tengah menjalani pembelajaran terakhir, yang artinya sebentar lagi merupakan bel pulang sekolah....

Tring!!!!!

"Yess akhirnya....." Bisik beberapa siswa dengan cepat mereka menutup buku dan memasukan peralatan belajar mereka ke dalam tas masing masing

"Baik semuanya Bapak harap kalian mengerjakan tugas dengan baik, kerjakan dengan serius dan semua orang di setiap kelompok harus ikut bekerja. Paham??"

"Paham!"

Setelah mengangguk sang guru sudah berlalu pergi keluar meninggalkan kelas...

"Hahh~ senangnyaaa!" Ucap siswa laki laki astletis bername tag Su-hyeok

"Jangan senang dulu, nanti ayo kita kerjakan tugas bersama di kedai kopi dekat taman" Usul seorang perempuan manis bername tag Hyo-ryung

"Ah! Benar juga, oh iya hei Namra ya! Kau juga dikelompok kita kan?" Tanya Su-hyeok

"Hm"

"Ckk! Selalu saja, apa kau tak tau kalimat selain hm, Iya dan tidak hah? Hei aku tau apa yang kau pikirkan....Crush mu tak akan di rebut oleh Cheong-san" Balasan Su-hyeok mengundang tatapan orang yang baru saja disebutnya. Cheong-san....

Cheong-san lalu berjalan mendekati Su-hyeok

"Hei kau memanggilku? Ada apa?" Tanya Cheong-san

"Bukan apa apa, oh iya, ingat ya nanti kita kerjakan tugas di kedai kopi dekat taman" sahut Su-hyeok

"Ohh baiklah aku akan pergi bersama dengan On-jo kalian duluan lah...."

"Oh....baiklah, ayo Gyeong-su!" Su-hyeok langsung merangkul Salah satu teman karibnya, sambil melirik Namra yang kini memasang wajah datar....



Mereka pun pulang ke rumah masing masing.

Di Rumah Namra

Setelah membersihkan diri dan mengganti pakaiannya dengan pakaian yang nyaman, bukannya langsung berangkat...ia malah termenung di meja belajarnya, lalu ia mengambil sebuah kamera

"Haruskah aku menyerah?" Gumamnya sambil menatap hasil jepretan miliknya....

Sampai tangannya berhenti meng-klik tombol next....

Foto itu...

Foto seseorang yang ia ambil secara diam diam, seseorang yang menampilkan senyum indahnya....berapa kali pun ia melihat, foto itu selalu membuatnya takjub

"Tuhan menciptakan mahluk secantik ini.....apa beliau tak akan marah kalau aku menginginkan salah satu dari ciptaannya ini?"

Ting!

Suara denting dari ponsel, akhirnya mengalihkan perhatiannya...

Ia mengambil benda itu, untuk memeriksa pesan apa yang ia dapat

Nam On-jo 😊

| Namra ya....
| Ayo cepat kemari....
| Kami sudah menunggumu sejak tadi, jangan sampai aku datang kerumahmu lalu menyeretmu kesini...
| Cepatlah -_-

Namra terkekeh membaca rentetan pesan dari Teman sekelasnya itu...dengan segera ia mengetikan balasan...

Baiklah tunggu sebentar lagi...|
Aku hanya akan memakai sepatu |
lalu berangkat
Maaf sudah membuatmu menunggu :,-) |

Another ThingsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang