Reza My Bad Husband [On going]

{3} Awal yang baru?

Happy Reading!

Tok...tok...tok...

"Sebentar!" Teriak Bi Edah dari dapur

"Eh.." Bi edah bingung saat Sosok pemuda pagi tadi datang kerumah

"Alleta nya ada?" Tanya Reza

"Eh oh non Alleta ada dikamar,mau saya panggilin?" Jawab Bi Edah

"Gak usah Bi saya bisa sendiri" Tolak Reza

"Oh iya"

Reza memasuki Mansion itu dan pergi ke kamar ia terbangun tadi pagi

"All?" Panggil Reza saat memasuki kamar

"K-kak Reza?" Sahut Alleta gugup

"Gue udah ngomong sama ortu gue" Ucap Reza Menatap manik mata gadis itu

Alleta hanya menundukkan kepalanya ia takut untuk memandang wajah Ketos itu

"Kenapa nunduk?,ah Sekali lagi gue minta maaf buat semua ini, tolong maafin gue" Mohon Reza lalu mendekati Alleta yang sudah meneteskan air mata

"Hikss...hikss..." Alleta terisak kembali

Jujur Reza sendiri bingung harus bagaimana bersikap ia berhenti berpikir lalu membawa Alleta kedalam pelukannya

"Lusa nyoba gaun ya?" Ajak Reza masih memeluk Alleta

"Iya kak"

"Udah makan?" Tanya Reza mencoba lembut, Alleta menggeleng cepat

"Makan dulu ya?" Ajak Reza, dijawab anggukan kecil dari gadis itu

Mereka turun untuk pergi ke Ruang makan.

Alleta Memakan makanannya dengan cepat karena gugup

"Makan pelan²" Tutur Reza Memberikan air

Selesai makan.

"udah mau malem,kakak pulang aja" Ucap Alleta

"Ya" Jawaban singkat Reza

Alleta kembali ke kamarnya dan menutup matanya

"Hoam...Ngantuk" Alleta tertidur dengan cepat mungkin karena ia menangis tadi

><><><><><><

Lusanya.

"Non bangun,den Reza udah didepan" Bi Edah mencoba membangunkan Alleta yang masih tertidur pulas.

"Hoamm...iya bi" Alleta bangun dan mengumpulkan nyawanya dulu

Alleta dengan cepat mandi dan berganti pakaian

Setelah selesai mandi dan berganti pakaian Alleta segera menemui Reza yang ternyata sedang duduk di sofa singgel Dengan mata tertutup

"Aku bangunin apa ya?" Alleta bingung dengan situasi ini dimana ia harus membangunkan Reza tapi ia sendiri takut

"Ehm Kak...." Panggil Alleta sangat lirih lebih mirip seperti bisikan

Reza Membuka matanya Netra hitam pekatnya bertemu dengan Netra Coklat Cerah Alleta

"Ayo berangkat" Ajak Reza bangun dari duduknya dan berjalan ke pintu

Alleta mengangguk Lalu mengekori Reza