5 #kedekatan

18.4K 930 1
                                    

lelaki tampan yg kini sedang menunduk dengan perasaan yg khawatir dan di ambang rasa bersalah yang sangat besar

" jeno.. "

tiba tiba pintu darurat kembali terbuka menampilkan dokter ber jas putih memakai kecamata bulat dengan raut wajah yg sedikit membuat mark ketakutan

" wakil keluarga jeno? "

" ya, saya kekasih nya "

" ah begini tuan. Kondisi pasien kini hanya belum sadarkan diri dan terlebih lagi benturan yg mengenai dahi nya cukup keras dan luka nya juga sedikit dalam jadi mungkin efek nya nanti pasien ketika sadar akan sedikit lemas jadi tolong untuk di perhatikan ya "

Mark sedikit lega namun perasaan nya tidak bisa bohong karna sungguh dia sangat khawatir dengan jeno

" baik dok tapi apa jeno sudah boleh pulang? "

" tentu tapi setelah dia sadar nanti "

" baiklah terimakasih "

Dokter itu tersenyum kepada mark dan sebagai permintaan pamit dokter itu menjabat tangan mark lalu pergi dan mempersilahkan mark untuk masuk ke ruang rawat jeno

Cklek

mark menatap jeno dengan penuh kelegaan namun dia sedih karna sampai skrng jeno blm sadarkan diri

" saya menyayangimu lee jeno. "

Mark berbisik di telinga jeno dan dia mengusap lengan jeno dengan lembut dan tidak tau karna apa tapi bisikan mark membuat jeno sadar dari pingsan nya

" ugh.. sakit "

" jeno? Kau sudah bangun "

Jeno menatap ke arah suara itu namun Mata nya masih belum jelas melihat keadaan di sekeliling nya karna kepala nya masih pusing dan sakit

" makeu?.. " lirih nya

" iya sayang saya disini "

Mark memeluk tubuh jeno dan mengusap punggung nya lalu mengangkat tubuh jeno agar bisa duduk di ranjang rumah sakit itu

" makeuu hiks karina jahat "

" jelek nono nda suka dia "

Mark yg mendengar hal itu pun menghela nafas nya dan dia tersenyum kepada jeno sambil mengelus lengan nya

" karina jahat ya? Maafkan saya ya jeno. Harusnya saya tidak meninggalkanmu sendirian tadi "

Jeno menggeleng dengan cepat dan dia langsung memeluk erat tubuh mark

" makeu nda salah, yg salah wanita jelek itu "

Mark tersenyum tipis dan dia beralih mencium kening jeno yg di balut perban itu hingga jeno tersenyum

" nono mau pulang ~ "

" mau pulang? Tapi apa ada yang sakit?

" nda ada makeuu nono mau pulang "

Mark pun menuruti kemauan jeno lalu dia mengangkat tubuh jeno perlahan agar punggung nya tetap terjaga dan mark menggendong tubuh jeno untuk keluar dari area rumah sakit dan pulang ke rumah

•••

Kini mark dan jeno sudah sampai di rumah dan mark keluar dari mobil dengan posisi yg sama masih membawa jeno di gendongan nya namun sekarang jeno sudah tertidur karna mungkin efek dari infusan di rumah sakit tadi

Vincenzo yg melihat kedatangan putra tunggal nya pun merasa heran karna calon menantu nya itu seperti sangat lemah keadaan nya dan vincenzo langsung menghampiri mark dan jeno

" mark, ada apa dengan menantuku "

" dia di lukai oleh karina sekertaris ku. "

vincenzo terkejut karna tidak menyangka sekertaris sekaligus mantan kekasih putra nya bisa senekat itu hingga melukai jeno

" kalian istirahat lah dulu mark dan bawa dia ke kamar mu "

Mark mengangguk mengerti dan membawa jeno ke atas untuk beristirahat di kamar nya

sampai di kamar mark dia langsung menurunkan jeno perlahan agar dia tidak bangun dari tidur nya karna mark tau pasti tubuh nya masih lemas karna efek dari yg dokter itu katakan

" eunhh "

" stt tidur lah "

Sehabis menidurkan jeno agar tidak bangun dari tidur nya mark langsung pergi bersih' dan mengganti baju nya dan habis itu mark tidur di samping jeno dan memeluk pinggang jeno dengan erat

Tanpa di sadari sang ayah vincenzo itu memantau mereka di balik pintu yg sedikit ada celah untuk melihat ke dalam

" putraku sudah besar ternyata " vincenzo hanya tersenyum dan dia langsung meninggalkan sepasang kekasih itu agar bisa beristirahat dengan tenang

baby || MARKNO  🔞✅ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang