Back To life a Mafia - [Yizhan]

5.

Disini lah Haikuan, Zhuocheng dan juga Wang Yibo di ruang kerja milik Haikuan mereka bertiga duduk di atas sofa.

"Yibo kau sudah mengingat kembali masa lalumu?"tanya Haikuan serius.

"Iya tapi tidak seluruhnya, semua masih seperti potongan pazel"ucap Yibo.

"Apa kau bisa menceritakan semua yang kau ingat pada kami?"tanya Haikuan

"Tentu, tapi kau jangan memberi tahu apapun pada Zhan Zhan"

"Baik aku tidak akan memberi tahu nya"

"Aku adalah pemilik bar, juga memiliki beberapa rumah bordil di Distrik Lampu Merah dan pemimpin sebuah organisasi yang bernama Disaster Cloud"ucap Yibo datar.

"B-bukankah organisasi itu milik seseorang yang dijuluki 'W.K'. Dan tidak ada yang pernah melihat wajahnya seperti apa selain orang kepercayaannya dan juga para anak buahnya saja yang tahu"ujar Zhuocheng terkejut.

"Wah ternyata kau tau banyak yaa tentangku dokter Zhuocheng aku jadi tersanjung"puji Yibo dan tersenyum tipis ke Zhuocheng yang membuat Zhuocheng malah bergidik ngeri melihatnya.

"Kalau begitu akan aku ceritakan mengapa aku bisa mati dan jasadku terkubur di bawah lapisan salju"sambung Yibo dan mulai menceritakan masalalunya.

.
.
.
.

6 tahun yang lalu di Shanghai China. Ada seorang mafia besar bernama Wang Yibo atau biasa di sebut W.K , mafia nomor satu paling berbahaya di daratan China.

Dan banyak pula musuh yang selalu menginginkan kejatuhan dari W.K dan salah satu musuh bebuyutannya dari W.K adalah Big Dragon yang di ketuai oleh Alex Zhang.

W.K, dikenal sebagai salah satu mafia terkuat di Shanghai. Meskipun ada gencatan senjata dengan Big Dragon, musuh bebuyutannya, ancaman selalu mengintai dari segala penjuru. Tidak ada yang bisa dipercaya, bahkan oknum polisi yang seharusnya melindungi warga.

Pada suatu hari yang gelap, ketika ketegangan antara W.K dan Big Dragon terasa semakin memuncak, kekacauan datang seperti badai yang menghantam. Para oknum polisi yang membela Big Dragon menciptakan kerusuhan di jalan-jalan kota, menyebabkan kepanikan di antara warga dan pedagang yang tak bersalah.

Di tengah kekacauan itu, saat W.K mengejar anggota Big Dragon yang bersembunyi di lorong sempit, sebuah insiden terjadi. Yibo, dalam kecepatan dan fokusnya mengejar musuh, tidak sengaja menabrak seorang anak kecil yang berlarian ketakutan di tengah jalan yang ramai. Dia merasa ngeri ketika melihat tubuh kecil anak itu terjatuh ke tanah.

Tanpa ragu, Yibo langsung turun dari motor dan menghampiri anak itu. Dia merasa lega ketika melihat anak itu masih hidup, meskipun terluka. Dengan cepat, dia membantu anak itu bangun dan memastikan bahwa dia tidak menderita luka serius.

"Maafkan aku," ucap Yibo dengan suara serak, penuh penyesalan. "Aku tidak bermaksud melukaimu."

Anak kecil itu menatap Yibo dengan mata yang penuh ketakutan, tetapi kemudian mengangguk pelan.

"Tidak apa-apa, Tuan."ucap anak itu pelan.

Yibo mengangkat anak itu ke tangannya dan membawanya ke tepi jalan yang lebih aman, sebelum dia kembali melanjutkan pengejarannya terhadap Big Dragon. Di dalam hatinya, rasa bersalah terus menghantui, tetapi dia tahu bahwa sekarang bukan saatnya untuk terhenti.

Sementara itu, di belakang lorong yang gelap, pertempuran sengit antara W.K dan Big Dragon terus berlangsung. Suara tembakan dan bentrokan senjata-senjata memenuhi udara, menciptakan suasana yang mencekam dan menegangkan.