duabelas

8 4 0
                                    

Nana pov

" nona jangan lupa makan siang" ucap asisten kim yang barus saja masuk kedalam ruangan. aku menoleh kearah jam yang ada disudut ruangan ini untuk memastikan jam berapa.

" sudah waktunya makan siang rupanya, kalau begitu ayoo kita makan siang bersama" jawabku sambil mematikan laptop yang kubawa tadi lalu beranjak dari dudukku.

" baik nona, nona ingin makan disini atau diluar ?" Tanya asisten kim sembari kita berjalan keluar ruangan, inginku menyapa karyawan yang berada disini tapi sayang sudah tidak ada orang.

" di sini saja " ucapku

" baik nona " setelah mendapatkan jawaban dariku dia sibuk dengan ponselnya, tak aku ambil pusing mungkin dia sedang mencari tempat.

" siang direktur lee, anda ingin makan siang ?" Tanya sekertaris choi berjalan menghampiriku yang berdiri didepan lift.

" siang sekertaris choi, iya kami ingin makan siang, ayoo sekalian saja bersama kami " ajakku, aku memang tipikal orang kalau makan harus ada temannya.

" baik direktur " jawabnya

" apa semua karyawan disini makan siang selalu bersama? tanyaku

" iya direktur, sudah dari dulu kebijakannya seperti itu" jelasnya

" pantas tak ada orang sama sekali, rupanya begitu" setelah lift terbuka kami pun turun ke lantai 1 menuju restaurant kantor ini. Setelah sampai dilantai 1 kami bertiga berjalan menuju restaurant. Tak perlu masuk terlebih dulu sudah begitu jelas ramainya restaurant itu. aku harus berdesak desakan dengan mereka begitu- pikirku

" kita duduk dimana? Disana ramai sekali" ucapku, tampak jelas dimataku itu restaurant penuh.

" nona tidak duduk disana, nona duduk disebelah sana" tunjuk asisten kim ke arah ruang yang bertuliskan vip room

" vip? Baiklah ayooo " aku berjalan terlebih dahulu meninggalkan mereka berdua yang sedang saling pandang.

" nona tunggu " ucap asisten kim mengejarku

" tunggu sepertinya ada orang didalam " gumamku,lalu berhenti berjalan, sebelum membuka pintu aku menoleh kebelakang menunggu asisten kim dan sekertaris choi yang sedang berjalan menghampiriku.

" asisten kim sepertinya didalam ada orang, apa kau mengajak karyawan karyawan yang lain bergabung?" Tanyaku,

" tidak nona, tunggu sebentar " jawabnya, dia mengambil ponsel yang berada disakunya.

" kebetulan para member enhypen sedang makan siang didalam, nona tenang saja didalam ada beberapa room vip" jelasnya setelah dia menelephone sesorang. untung saja, kalau makan siang bersama dengan mereka aku harus bertemu dengannya. sungguh malang sekali jantungku hari ini kalau itu terjadi.

" baiklah ayo masuk " ucapku

" mari nona silahkan masuk " ucap asisten kim membukakan pintu. setelah aku masuk memang benar yang dikatakan asisten kim ternyata didalam ruangan ini masih ada ruangan lain tapi sekat yang membatasi setiap ruangan tertutup. beda dengan pintu masuk yang tembus pandang jadi siapapun bisa melihat orang Atau tidak didalam ruangan itu begitupun sebaliknya.

" anyeonghaseyo " ucap seorang laki laki berjalan menghampiriku dengan pakaian ala chef, mungkin dia chef restaurant ini-pikirku.

" anyeonghaseyo " jawabku sopan

" dia adalah kepala shin direktur, kepala chef disini " jelas sekertaris choi

" senang bertemu dengan anda direktur lee, mari saya antar, ruangannya ada disebelah sana" ucapnya berjalan menunjukan ruangan yang letaknya tak jauh dari tempatku sekarang

ANARA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang