Hari ini adalah hari pernikahan orang tua mereka. Tempat yang mewah dan banyak tamu yang diundang di acara tersebut.
Semua orang tampak bahagia tapi tidak dengan tata.
sebelum berangkat keacara pernikahan kedua orang tua mereka, Nora dan Egi memasangkan vibrator didalam vagina tata dan keduanya memegang kendali remotnya.
setiap ingin bergerak keduanya selalu mengaktifkan vibrator tersebut yang akan bergetar didalam vaginanya.
"eughhh" desah tata pelan
tanpa sadar ada teman tata yang bernama Tio dan..
"tata kamu kenapa malah disini bukannya kesana sama ortu kamu"
"hehe engga aku cuma gerah aja mau cari angin"
"owh aku temenin yah"
Tio pun duduk disamping tata dan tata juga tidak menolak kehadiran Tio. sampai akhirnya Nora dan Egi sadar bahwa tata bersama seorang laki laki dan mereka terlihat sangat mesra seperti orang punya hubungan.
alhasil keduanya marah karena mainannya bisa bisa direbut oleh Tio.
akhirnya dengan cepat mereka menghampiri tata.
"ta ayo kesana dipanggil papa buat foto keluarga"
"eh iya ka"
"aku duluan ya Tio"
"iya sayang" balas Tio tersenyum
sesampainya disana mereka langsung berfoto dan bersenang senang.
akhirnya pesta itu selesai, kedua orangtuanya menginap dihotel karena... (kalian pasti tau lah malam pertama cuy 😎🤟🏻)
papa Romi menyuruh mereka untuk pulang saja (takutnya ganggu). mereka pun pulang menggunakan mobil karena tidak mungkin mereka pulang dengan motor bertiga.
tata masih senang dan memikirkan Tio sampai sampai menghiraukan panggilan kedua kakaknya.
tata benar benar tidak sadar akan kakanya, dia tidak tahu bahwa ini adalah awal dari sebuah kemarahan Nora dan Egi .
sesampainya dirumah tata langsung turun dan ingin masuk kedalam rumah, namun Nora dan Egi mengehentikan pergerakannya
"heh mau kemana kamu" tanya Egi
"eh ah k-kaka"
"tata mau masuk ka"
"kamu kayaknya perlu dihukum ta"
"a-apa t-tapi salah tata apa ka"
tanpa menjawab pertanyaan tersebut tata langsung digendong oleh Egi dan masuk ke dalam kamarnya dan menguncinya.
Egi sedikit membanting badan tata ketempat tidur itu dan Nora mulai mengikat tangan tata dipunggung dan menyumpal mulutnya menggunakan sebuah kain lalu memposisikan tubuhnya menjadi menungging.
"hahah bersikap callista Ardinata" ucap kedua kakaknya sambil menatap tajam tata.
Nora dan Egi mengaktifkan vibrator yang ada didalam vagina tata dengan level max otomatis tata terkejut dengan pergerakan itu dan tersentak. Nora dan Egi membiarkan tata terlebih dahulu dan masing masing mulai mengocok kontolnya sendiri.
"heunghhh"
akhirnya tata klimaks entah sudah berapa kali, tata pikir ini sudah selesai namun salah. tiba tiba Egi memposisikan badannya dibawah tata dan Nora mengangkat tata lalu memasukkan penisnya Egi kedalam vagina tata
Jlebb
penis masuk dengan sempurna. Nora lalu mendorong tata dan akhirnya dia terjatuh diatas badan Egi, tanpa disadari tiba tiba Nora memposisikan penisnya tepat dianus milik tata dan..
Jleb
sekali hentak dan sekarang kedua lubangnya sudah terisi semua dengan penis . tata benar benar ingin menangis dengan perlakuan kakanya yang sangat brutal menurutnya.
plak plok plak plok
bunyi perseteruan mereka menggema memenuhi kamar tersebut.
"heunghhh hah hngggh ahh"
"mmmpphhhhh"
tata terus mendesah dan mendesah karena kedua kakaknya itu. tidak perlu memakan waktu terlalu lama Nora dan Egi hampir mencapai puncaknya.
CROT💦
CROT💦
keduanya langsung mengeluarkan masing masing penisnya dari tata dan menyemburkannya dengan tidak beraturan.tata benar benar dibuat gila oleh kakaknya, dia tidak menyangka bahwa kakaknya memperlakukannya seperti ini.
karna kelelahan dan hampir kehabisan nafas akhirnya tata pun pingsan diatas tubuh Egi, dan Nora pun melepaskan ikatannya tak lupa dengan kain yang menyumpal mulut tata.
kini Nora dan Egi sudah berganti pakaian dengan yang lebih santai setelah bersih bersih dan tata pun sudah dipakaikan baju tidur oleh kakaknya. keduanya bersantai sambil merokok dan melihat tata yang sedang tidur.
"ra" panggil Egi
"hm?" jawab Nora dengan hm hman
"kayaknya gue bakal minta itu setiap hari ke tata" ucap Egi dengan senyum smirk
"gue juga, beruntung kita dapet adek kek dia"
"btw gue punya saran nih" Egi
"saran apaan" Nora
"papa kan udah nikah terus kan nanti pasti mereka butuh waktu buat bercocok tanam, nah gimana kalo kita minta papa beliin rumah buat kita? biar bisa leluasa mau nikmatin tata" Egi
"widih bagus juga saran lu, setuju gue mah. toh papa juga bakalan setuju" Nora
"oke besok pulang sekolah kita ke kantor papa" Egi
"oke"
akhirnya mereka pun memutuskan untuk tidur karena lelah.
UDAH WEH UDAH
sorry brow kalo ga sesuai ekspektasi
biasa pemula😎🤟🏻
jangan lupa vote
