Chapter 1
Kabur dari Pernikahan
"Ma, aku tidak mau menikah," ucap Andrea seraya nanar menatap gaun pengantin di tangan ibunya. Ingin sekali rasanya mencabik-cabik gaun itu.
"Nak, kita sudah membicarakannya. Kau sudah tidak memiliki waktu lagi untuk berbalik arah."
Ucapan Lilian Lane, ibu kandung Andrea memang terdengar sangat lembut. Tetapi, di balik kelembutan itu terdengar penekanan yang dengan gamblang dapat Andrea rasakan.
"Mama mohon, Sayang. Tolonglah Mama sekali ini saja," sambung Lilian.
"Menolongmu atau menolong anak tirimu itu?" tanya Andrea tanpa menyembunyikan kekesalan.
Lilian meletakkan gaun pengantin yang masih terbungkus plastik dengan hati-hati ke atas tempat tidur lalu menghampiri Andrea. Tangan wanita itu terulur untuk membelai rambut Andrea dan berkata, "Sayangku, Mama tidak akan meminta apa pun darimu lagi hingga seumur hidupku. Mama berjanji, hanya kali ini saja. Oke?"
Andrea menghela napasnya dalam-dalam, mengisi paru-parunya dengan oksigen sebanyak mungkin lalu mengembuskannya dengan kasar. Kemudian wanita berusia dua puluh tahun itu mendongak. "Bisakah aku bicara dengan Jasmine sekali lagi?"
Lilian tersenyum dengan lembut. "Sayang, kau sudah menandatangani surat perjanjian pernikahan dengan Xavier."
Xavier. Mendengar nama itu disebut, Andrea merasakan perutnya seperti tergelitik. Hampir membuatnya mual.
"Dia terlalu tua untukku, Ma," gumam Andrea.
"Sayang, setelah menikahi Xavier nanti. Kau tidak perlu lagi bekerja paruh waktu untuk memenuhinya kebutuhanmu."
Andrea tidak masalah jika harus membagi waktu kuliah dan bekerja paruh waktu hingga ia kekurangan waktu untuk istirahat. Ia menyetujui pernikahan itu karena Jasmine mengancamnya, juga karena ibunya yang memohon-mohon hingga nyaris berlutut di kakinya.
Ibunya dulu adalah pengasuh Jasmine yang kemudian naik derajat menjadi nyonya rumah di keluarga Lane karena Nyonya Lane meninggal setelah menderita gagal ginjal. Ayah Andrea adalah karyawan bank yang saat itu, meskipun tidak bergelimang harta tetapi kebutuhan rumah tangga mereka tercukupi.
Rumah tangga mereka juga tergolong harmonis hingga pada suatu hari tetangganya yang bekerja di kediaman keluarga Lane mengalami patah tulang karena kecelakaan dan meminta tolong pada Lilian untuk menggantikannya beberapa hari mengasuh satu-satunya putri keluarga Lane.
Di sanalah awal mula kehancuran rumah tangga Lilian dan suaminya karena Lilian silau akan harta dan berakhir dengan melayangkan gugatan perceraian terhadap suaminya, wanita itu bahkan tidak lagi peduli pada putri semata wayangnya yang masih berusia empat tahun.
Andrea tentunya tidak dapat mengingat semua itu, tetapi ketika beranjak dewasa ia mencari tahu mengapa di rumahnya hanya ada dirinya dan ayahnya yang dengan segenap kasih sayang membesarkannya sendirian.
KAMU SEDANG MEMBACA
FORCED MARRIAGE (21+)
Romance‼️‼️⚠️⚠️🔞🔞 BACAAN DEWASA! 🔞 BOCIL MINGGIR DULU! Kakak Andrea Bougenville, Jasmine Lane mengalami kecacatan dari lahir dan untuk menggantikan kakaknya, Andrea dipaksa menikah dengan pria yang tidak dicintainya. Bagiamana Andrea menghadapi Xavier...