KIYOKEI Momment : COTE Light Novel

KIYOKEI 2Y : Vol 08

Lewat jam 7 malam, ketika matahari sudah benar-benar terbenam, Sudou mengunjungi kamarku

  " Maaf karena datang tiba-tiba tanpa memberi kabar terlebih dahulu...hmf..hmf.. Hari ini mau makan kare ya? "

Gumam Sudou mencium aroma makan malam yang tercium sampai ke pintu depan.

  Sudou tiba-tiba melihat dua pasang sepatu yang berjejer di pintu masuk

  " Apa ada yang datang kesini? "

  " Ya. Aku baru ingin menyiapkan kare untuk makan malam bersama Kei "

" Ahh,Jadi Karuizawa... "

Segera setelah dia menjawab,pintu yang mengarah ke ruang tamu terbuka dan Kei yang memakai pakaian sederhana keluar

  " Memangnya salah kalau ada aku? "

  " T-tidak ada yang salah. Astaga,apakah kalian selalu bersama...? "

Dari reaksi ini, dapat diprediksi kalau dia berkunjung karena dia pikir tidak ada orang di kamarku

  " Tentu saja kami selalu bersama, kamikan pasangan. "

  " Apa harus berpasangan sepanjang waktu?... Ya makan bersama mungkin saja "

Sudou hendak menyangkalnya, tapi dia langsung mengakuinya dengan ekspresi cemberut, mungkin dia membayangkan beberapa pasangan disekitarnya. Ike dan Shinohara misalnya, sudah melakukan hal-hal yang mencolok akhir-akhir ini,seperti berpegangan tangan dan duduk dipangkuan pacar di depan umum.

Sepertinya hari ini juga mereka bilang akan pergi ke Karaoke sepulang sekolah

  " Sepertinya kau baru saja pulang dari kegiatan klub ya,Sudou? "

" Karena aku tidak memiliki kekasih, jadi hanya basket yang kumiliki "

Itu adalah... Kalimat yang tidak aku tahu bagaimana harus menjawabnya

" Nah, maaf mengganggu makan malam kalian,tapi bisakah kita bicara? Ini tidak akan memakan banyak waktu "

Mungkinkah itu sesuatu yang rahasia,mengingat dia sempat memeriksa sepatu saat diawal tadi.

" Kamu makan saja duluan "

  " eh? Aku akan menunggu. Lagipula tidak akan lama, kan? Kau juga bilang tidak akan memakan banyak waktu "

Ketika ditanya balik, Sudou berpikir sejenak lagi, lalu menjawab bahwa itu akan memakan waktu kurang dari 5 menit,Kei pun puas dan menutup pintu.

Aku memakai sepatuku dan pergi ke koridor dengan Sudou

Kei tidak mungkin membocorkan apapun ke pihak ketiga, tapi ini mungkin membuatnya lebih tenang.

" Ayanokouji,kau... Tidak,yah bagaimana aku mengatakannya? Kau.... Sudah melakukannya dengan Karuizawa? "

  Dia menanyakan hal ambigu seperti itu dengan kalimat yang tidak jelas.

  " Kuserahkan itu pada imajinasimu "

  " Uh.. Itu,seolah kau praktis mengatakan kalau jawabannya sudah.. "

Bagaimana itu diterima, terserah pada penerimanya

" Jadi? Apa sebenarnya yang ingin kau bicarakan? "

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

   " Ahh, maaf ya. Memintamu untuk melakukan ini. Baiklah, itu saja-- akan kuhubungi lagi nanti. Aku minta maaf karena mengganggu waktumu dengan Karuizawa "

  Karena tidak ingin menyita waktuku lebih lama lagi, Sudou kembali ke kamarnya

  Setelah melihat kepergiannya, aku pun kembali ke kamarku, disana Kei sedang duduk diatas bantal di depan meja