Satu Tapi Beda

Prolog

Devano Putra Magara seorang anak kecil yang selalu di bedakan oleh papanya dari kecil usianya sekarang masih 7 tahun, dia mempunyai dua orang adik, Devan selalu tersisihkan dari keluarganya, hanya om nya yang menyayanginya, tapi om nya sekarang tinggal di Jerman. Devan sangat menyukai warna biru. Devan pintar dalam bidang non-akademik tapi menurut papanya nilai akademik lebih penting tapi bukankah setiap
anak memiliki keahlian masing-masing.

Deano Putra Magara adik dari Devan mereka hanya berbeda 10 menit, Dean anak kesayangan papa nya jika Dean meminta sesuatu papanya akan menurutinya, tidak seperi Devan yang jika meminta sesuatu tidak pernah di turuti. Mereka sekarang sudah memasuki SD kelas 2 di SD Madyara. Dean pintar
di bidang Akademik tapi Dean tidak
pintar di bidang non-akademik walau
Dean tidak pintar di bidang non-akademik tapi papanya tetap menyayanginya.

Liya Distana Magara adik dari Devan dan Dean serta anak bungsu dari keluarga Magara. Usianya baru 1 tahun kurang, walau masih kecil tapi Liya sudah bisa berbicara tapi masih kurang jelas. Liya sangat dekat dengan Devan sejak Liya masih kecil, ya walaupun jika Liya dekat dengan Devan papa mereka tidak akan membiarkan Liya berdekatan dengan Devan.

Sintia Magara mama dari Devan, Dean dan Liya sebenarnya Sintia menyayangi Devan tapi jika sedang ada suaminya dia tidak berani apalagi jika ketika suaminya marah. Hingga terjadilah suatu kejadian yang membuat Sintia mulai membenci Devan.

Rio Magara ayah dari Devan, Dean dan Liya serta Suami dari Sintia atau lebih tepatnya kepala keluarga, Rio membenci Devan dari dulu dan karena dia tidak menyukai anak itu, Rio menyebut pernah Devan dengan anak pembawa sial. Entah karena apa Rio menyebut Devan dengan sebutan itu.

Regal Neon Wlidara adik dari Rio om kesayangannya Devan dan Regal juga menyayangi Devan karena Devan sudah ia anggap seperti anaknya sendiri. Sebenarnya Regal tau jika Devan selalu di bedakan dan di perlakukan tidak baik oleh kakaknya a.k.a papanya Devan, tapi karena jarak dia tidak bisa menolongnya.

Nando Albian Widara sahabat kecil Devan, mereka bertemu di taman dekat rumah Devan ketika Devan sedang bermain di sana sendirian. Dan saat itu Nando juga sedang sendirian, bagaimana mereka bisa berteman karena nasib mereka sama bedanya Nando tetap ceria tidak seperti Devan yang kepribadiannya dingin, cuek dan irit bicara.

Kendra Alzares Damian atau lebih sering di panggil ken teman Devan dari TK mereka lebih dari teman lebih tepatnya mereka sahabat, kenapa mereka bisa bersahabat?, itu karena sifat Ken 11 12 dengan sifatnya Devan.

Nevandra Rolnard teman Dean yang sifatnya 11 12 dengan Devan mereka sudah berteman sejak kelas 5 SD karena Andra merupakan anak pindahan dari Pontianak, keluarga Andra pindah karena masalah pekerjaan tapi keluarga Andra akan menetap di Indonesia karena mereka tidak ingin pindah kota maupun Negara lagi.

Afino Donaldson mereka bertemu ketika Dean sedang tersesat di masa MPLS kls 1 SMP dan Dean tidak sengaja bertabrakan dengan Fino ditambah ternyata mereka satu kelas bahkan saat SMA mereka tetap satu kelas.

Ania Velly Arzone yang sering di panggil Nia dia sahabat perempuannya Devan, kenapa harus Devan dan bukan Dean? Karena dulu Dean pernah berbohong dan menuduh Devan, bahkan Nia menjadi saksi matanya bahkan saat itu Devan baru saja sampai di tempat mereka bermain. Mulai saat itulah Nia membenci Dean karena Dean suka menuduh Devan, yang bahkan itu bukan kesalahannya Devan.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

___________
TBC....

Mau suka sama cerita aku terserah kalo ga suka ya ga usah baca, kalian skip aja gpp soalnya aku buat cerita ini karena aku gabut aja.