Descendant of legend {Season 2}

Is this an illusion?

Kini ada segerombolan orang yg sedang berjalan di hutan, itu di waktu yg sangat pagi yang tidak lain segerombolan itu adalah marvel dan teman temannya yg sedang berangkat menuju kuil marduk.

Marvel =" kok gw takut kita nyasar ya?"

Steve =" ah, enggak... Udah, tenang aja"

Grace ="Udah lebih dari 1500 tahun, dan lu yakin masih hafal jalannya?"

Steve =" yakin...."

Y/n =" awas aja kalo nyasar" dengan suara kecil

Mereka pun terus berjalan hingga

Marvel =" oh iya rafel gw masih pernasaran deh sama yang namanya makhluk selestial. Emang beneran ada ya?"

Rafel =" ya, buktinya udah ada kan. Itu belial, sama kakeknya grace?"

Marvel =" tapi kata lu kan belial itu iblis. Nah kalau dewa?"

Rafel =" gw gk bisa manggil suka suka donh... Mungkin lain waktu, lu bisa ada kesempatan untuk ketemu salah satu dari kontrak gw"

Marvel =" salah satu?"

Steven =" emang kak rafel punya berapa?"

Jenifer =" jadi makin pernasaran gimana bentuk mereka"

Azrealon =" percayalah pada kakak rafel, kamu gk akan mau kenal sama yang namanya dewa makhluk makhluk penipu semua kecuali kakek grace"

Rafel ="ya...... Gk semua sih tapi, gw setuju sama lu."

Marvel =" justru ini malah bikin gw makin pernasaran"

Grace pun hanya menghela nafas lalu memegang kepalanya yg masih sedikit sakit lalu terdengar suara.

Farewell... Dear my little one come kiss me for last time...

W-kdjfbdhudklahdhjsnsbsgjsjvhkn

Grace pun hanya menggelengkan kepalanya

Grace =' itu suara nyanyian kah tapi yg lanjutannya kok kacau?' batinnya

Mereka pun terus berjalan hingga

Steve =" ok kawan kawan kalian siap untuk melihat pemandangan menakjubkan sekali seumur hidup?"

Marvin =" sekali seumur hidup?"

Steve =" kalian lihat diujung sana? Itu tujuan kita"

Jenifer =" jauh banget"

(⁠☆skip☆⁠)

Mereka pun berjalan hingga menemukan sebuah desa bernama tighrinha dan pada saat sampai di desa, marvel langsung lari ke salah satu tokoh.

Marvel =" beli 10 air bang! Astaga astaga tenggorokan gw"

Christian =" buset dah sampe 10 botol"

Steven =" maklum lah namanya juga di gurun, btw nih minum" memberi sebuah botol air

Christian =" ah thanks ven"

Steven =" ya" sambil meminum airnya

Steve hanya melihat sekeliling lalu menghela nafas

Steve =" aku kaget gak begitu banyak yang berubah dari desa ini"

Jenifer =" gk nyangka bakal seindah ini loh"

Marvin =" iya "

Sedangkan via yg kini sedang duduk terdiam lalu datanglah marvel yg sambil membawa botol air minum.