; 𝘄𝗵𝘆 ? | 𝙅𝘼𝙀𝙔𝙊𝙉𝙂 ✓

13. Pregnant ?

Flashback pun telah berlalu dan Taeyong bersama Jaehyun akhirnya menikah setelah sekian lama mereka berpacaran. Iya, mereka mengadakan nikah yang sedang sedang sahaja karna tidak mau melibatkan ramai orang.

Ibu mereka juga bercerita tentang bagaimana mereka bisa menerima keadaan seperti pernikahan sesama jenis. Taeyong yang begitu mempunyai rasa ingin tahu pun memaksa ibunya untuk menjelaskan mengapa mereka bisa menikah secepat itu.

Lalu ibunya pun menceritakan bahawa bagaimana mereka merupai salah satu fujoshi. Taeyong yang bingung maksudnya itu pun tertanya tanya.

"Fujoshi? Benda alah apa itu?" tanyanya.

"Fujoshi itu merupakan nama bagi peminat peminat pencinta yaoi, sayang" sahut Jaehyun.

Taeyong yang mendengar Jaehyun memanggilnya dengan panggilan sayang pun merona lalu memukul pelan pundak Jaehyun.

"Apaan panggilan itu?" bisiknya pada Jaehyun.

Ibu mereka yang melihat kedua adam itu saling berbisik bisikkan pun kesal lalu berbicara

"Yasudah kami pergi dulu jika kalian terus berbisik bisikkan begitu" ucap ibu Jaehyun.

"Baik eomma, silahkan pergi. Aku mau meluangkan masaku dengan istri tercinta ku ini" ucap Jaehyun santai.

"Kenapa kau memburu ibumu begitu? Dasar anak kurang ajar!" marah Taeyong.

"Ish tidak mengapa, Taeyong. Jaehyun memang selalu begitu, menyebalkan sekali bukan? Ah sudahlah, aku harus membeli baranganku bersama ibumu ya? Jangan lupa gunakan pengaman ya sayang, bye!" kata ibu Jaehyun lalu menarik ibunya keluar dari rumah itu.

Taeyong yang mendengar ucapan sang ibu mertuanya pun malu dan menatap Jaehyun dengan kesal karna Jaehyun sedari tadi menatap kearahnya lapar.

"Eh sudah Jaehyun. Aku harus menyiapkan makan malam buat kita karna siapa lagi kalau bukan aku yakan? Jadi silahkan mundur"

"Aaa, sayang. Aku baru saja mau bermanja manja denganmu, bukan selalu juga kan?" ucap Jaehyun membuat buat suara imutnya.

"Kau ini kenapa, pak tua? Sedang tidak sihat ya? Ya kalau sakit, sila menjauh dari saya karna saya tidak mau dijangkiti, sekian" ucap Taeyong lalu berjalan menuju ke dapur.

Jaehyun yang kesal pun mengejar Taeyong lalu memeluk pinggang ramping Taeyong dan meletakkan kepalanya di ceruk leher Taeyong.

"Ih Jaehyun, geli lah! Sana pegi, aku mau masak, ya kalau tidak kita mati kelaparan kan?"

"Kau ini kenapa sayang, sedari tadi marah marah? Kamu hamil ya?" tanya Jaehyun menggoda Taeyong.

"Ish kau ini bodoh atau apa? Aku kau melihat aku mempunyai vagina seperti wanita wanita di luar sana? Apa kau fikir memang aku bisa membuat anak untuk keluarga kita?" tanya Taeyong kesal.

"Ya bisalah, kau fikir laki laki tidak bisa melahirkan anak? Salah, sayang. Ada juga sesetengah laki laki spesial yang memiliki keistimewaan begini. Mungkin salah satu darinya adalah dirimu. Ya kita harus berpositif thinking, mana tau kau juga merupakan laki laki istimewa itu?" jelas Jaehyun.