02

145 25 1
                                    

"lo bilang apa barusan?"

"Gue udah kerja, jadi babysitter." Ulang Hyunjin sekali lagi.

"Lo yakin?" Tanya Seungmin kepadanya.

"Yakin lah. Gajinya lumayan, bisa buat bayar kosan sama biaya sehari-hari. Jadinya gue gak ngerepotin bokap gua." Ucap hyunjin.

Seungmin kaget sih soalnya dia udah tau seluk-beluk kehidupan hyunjin. "kelakuan orang kaya emang ada aja."

"Yang kaya tuh bokap gue, min. Gue mah belum kaya njir!" Sungutnya.

"Iye, paham gue. Terus gimana? Lo mulai kerja besok?" Tanya Seungmin.

"Iya. Dia butuh babysitter karena dia single parent sih, min."

"Cowok apa cewek?"

"Cewek."

"Oalahh, emang suaminya kemana?"

Hyunjin menggedikkan bahunya, "dia gak cerita sih ke gue, ya ngapain juga cerita? Gue bukan siapa-siapa."

"Janda dong ya?"

"Ya iya dong, kan gue udah bilang dia single parent. Tapi dia keren sih min. Walaupun single parent begitu, tetep kece sih gayanya. Macam wanita high class yang untouchable lah."

"Yaudah nanti lo kalo doi ada arisan, ikut aje."

"The fuckㅡarisan brondong maksud lo?!"



@@@



Hyunjin melongo sebentar, abis itu dia menggelengkan kepalanya untuk menyadarkan diri.

Pagi-pagi bangun, dikiranya dia telat untuk hari pertamanya, gak taunya bosnya masih bangun tidur. Udah gitu masih make baju tidur pula!

Mending baju tidur polkadot yang lucu-lucu gitu, lah ini dia malah make baju tidur satin warna merah yang bentuknya dress. Hyunjin sering liat pakaian satin kayak begini, tapi di mamanya. Biasanya buat godain papanya.

Anjay, tauan amat dia.

"Kamu semangat banget datengnya pagi-pagi? Aduh, saya lupa kayaknya ngasih tau kalo kamu seharusnya datangnya jam setengah 9."

Hyunjin tersenyum canggung, "iya Bu, biar semangat kerja hari pertama."

Bu kim yang sama sekali belum make up alias bareface, melemparkan senyum polosnya ke Hyunjin. Bikin dia cenat-cenut soalnya Bu kim cantik banget.

"Yaudah sini masuk. Kamu ngapain berdiri aja disitu?"

"O-oh iya Bu... Permisi..."

Waktu hyunjin pertama kali datang ke rumah ini sekarang, ya sama aja seperti rumah pada umumnya. Terlihat nyaman meskipun diisi sama dua orang.

"Junwoo masih tidur di kamarnya. Nanti bangunin ya, terus sekalian mandiin dan siapkan barang-barang buat sekolah dia. Saya sudah tulis disini apa aja keperluannya, kamu tinggal ikutin aja." Ucap Kim Hyunjin sambil memberikan kertasnya kepadanya.

"Iya Bu, siap."

Bu Kim tersenyum, "saya tinggal ya. Mau siap-siap buat kerja. Seharusnya sih gak sulit ya, soalnya udah tertera disini semua."

"Iya Bu, gampang itu mah. Semuanya nanti beres. Bu kim gak usah khawatir."

"Oke. Saya serahkan Junwoo ke kamu. Oh iya, kamarnya Junwoo di sebelah kamar saya, diatas. Ada namanya kok di pintu."

"Oke Bu."

@@@


"Junwoo boleh manggil Abang, kan?" Tanya Junwoo yang lagi berpegangan tangan dengannya.

Sugar MommyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang