* warning typo
°
°
°
°Acara berakhir hingga jam satu malam satu persatu dari mereka sudah pulang kerumah hanya beberapa bertahan disana sedangkan
Apo sibuk mencari biu entah hilang kemana" lah biu mana ? Perasaan gw cuman sebentar kekamar mandinya kok ngilang ?? "
Walaupun tidak begitu ramai tetap saja biu sulit ditemukan Apo datang kesini bersama biu otomatis pulang juga harus bersama biu dirinya tidak membawa kendaraan sama sekali ada rasa panik dan khawatir tidak menemukan biu
" lu kenapa ? " tanya joss melihat Apo seperti orang linglung
" hm..anu lihat biu engk ? Udah gw telfonin tapi engk diangkat "
" mobilnya ada ? "
" ada "
" kuncinya ? "
" sama biu "
" eh..tapi kayaknya tadi gw sempet lihat biu masuk mobil mercedes sama cowo "
" hah ? Siapa ? Perasaan pergi tadi bareng gw "
" gw engk terlalu merhati-in tapi seingat gw tuh cowo pake kemeja hitam "
" siapa lagi ? Udah pergi engk ngabarin tau tau pulang sama orang lain, gini amet punya teman "
" mau gw anterin "
" eum- "
" nattawin pulang sama saya "
Aura dominan mile membuat tubuh Apo bergidik merinding dengan tatapan tajamnya mile menatap kearah joss
" saya pamit dulu terima kasih undangannya selamat malam "
Lalu disusul dengan genggaman kuat dipergelangan Apo
" sakit bangsat !! Pelan pelan napa !! "
Apo menepis tangan mile kasar" mulut kamu dijaga nattawin !"
Tegas mile yang hanya mendapatkan dengusan kecil dari Apo" masuk saya antar kamu pulang "
" engk "
" nattawin "
" dibilang engk ya engk !!"
Mile membuang nafas kasar ingin sekali dirinya menyeret Apo masuk membekap pria cantik ini padahal niat nya sudah baik menawarkan Apo untuk diantar kerumah tapi yang ia dapatkan malah penolakan
" niat saya baik mau mengantarkan kamu pulang "
" tapi saya engk mau pulang diantar bapak "
" jadi mau kamu gimana ?!! "
" nginep sini dulu besok pagi baru pulang "
" saya engk izinin "
" lah kok ngatur suka suka saya dong !! Bapak siapa nya saya !!? "
Kali ini kesabaran mile habis dengan terpaksa mile menggunkan cara kasar agar Apo pulang bersamanya
" saya engk mau tau kamu harus pulang sama saya " mile membuka pintu mobil memaksa Apo masuk menahan pria cantik nya tidak menginap dirumah orang lain
Apo yang ditarik paksa masuk kemobil terlihat begitu kesal kenapa tiba tiba mile datang memaksa untuk pulang bersama padahal sedari awal mile tidak pernah peduli dengan keadaanya
Selama perjalanan mereka tidak ada berbicara sedikit pun sampai akhirnya dering telfon mile berbunyi
" hallo "
" halo sayang belum pulang ? "
" sebentar lagi pulang "
" jangan lama lama udah malem "
" iya "
" aku mencintai mu "
" hm "
Pip
Telfon dimatikan sepihak oleh mile lalu menaruh kembali hpnya di saku
" istri bapak ? "
Tanya Apo agak ragu ragu" bukan , tunangan saya "
" ohh "
Setelah itu kesunyian melanda lagi tak lama kemudian mile bersuara sambil melirik Apo sekilas yang kelihatannya menahan kantuk
" nattawin "
" hm "
" kamu nginep diapartemen saya dulu tol jalan kerumah kamu sementara tutup sekitar jam delapan pagi baru buka "
" seterah bapak aja "
Tak lama kemudian terdengar suara dengkuran halus dari Apo , mile mendesah pelan ia sedikit merasa bersalah telah melewati batas dengan ApoDisaat itu mile gelap mata hanya karena melihat Apo begitu menggoda entah dari segi mana yang terpenting saat itu mile ingin sekali menyentuh pria cantik didepannya padahal ia bukan seorang gay
Tapi setelah kejadian itu mile sangat sulit sekali fokus apa lagi jika Apo berada tidak jauh dari jangkauanya matanya sibuk memperhatikan apa saja yang dilakukan Apo ? Bagaimana pria cantik itu menjalankan kehidupanya setelah kejadian itu? Begitu banyak pertanyaan dalam pikiran mile
" maafin saya nattawin " suara mile lirih
Perkataan maaf yang terucap cuman berani ia sebutkan saat Apo sedang tertidur entah sampai kapan mile akan terus memendam semua itu memang agak menyakitkan melihat Apo begitu membenci nya tapi pada dasarnya ia lah pelaku dari segala kebencian Apo
-
-
-
-
-Mereka telah sampai diapartemen mile bertepatan dengan Apo yang terbangun dari tidurnya , Apo takjub dengan pemandangan didepannya kesan mahal dan glamor cocok mendeskripsikan gedung mewah ini
" ini kunci apartemen saya " mile memberikan kunci kepada Apo
" bapak yakin biarin saya nginep disini ? "
" iya, emang kenapa ? Kamu engk suka ? Apa tempat nya kurang nyaman ? "
" engk kok pak dari kelihatannya aja udah nyaman maksud saya itu emang engk papa biarin orang asing tinggal diapartemen bapak "
" bagi saya kamu bukan orang asing nattawin "
Mendengar perkataan mile membuat Apo terdiam ada apa dengan pria ini mana sifat tidak peduli dan dinginya ? Apa mile merasa menyesal ? Tapi sepertinya tidak , tidak mungkin pria seperti mile menyesal , mile pasti mempunyai niat buruk kepada Apo
" kalo gitu saya masuk dulu, terima kasih tempat nya saya permisi " dengan segera Apo masuk kegedung mewah itu meninggalkan mile sendiri dimobil jujur saja Apo merasa risih dengan tatapan seperti itu terlalu intens dan dalam
Kali ini mile tidak pulang kerumahnya ia memilih kembali ketempat kerja dan menginap disana
Sedangkan neen tunangan mile masih menunggu kepulangan calon suaminya itu dirumah-----------------------
Neen Suwanamas
Biar kalian dapat ngbayagin gimana wajah tunangan mile hehehe
Makasih udah baca
Sehat sehat selalu ya
KAMU SEDANG MEMBACA
UNHAPPY ENDING ( MileApo )
Fanfiction"Ini tentang hidup kamu yang saya pegang" -Mile phakphum Banyak adegan 🔞 tidak terduga jadi diharap bijak dalam membaca #bxb #gay #bl #mile #apo #mileapo