"Udah duduk aja"ucap Chika
"M-masa kamu Chik"ucap Ara sedikit gugup
"Kan aku pacar kamu"ucap Chika meremas junior Ara
"Ahh chikahhh udahhh"ucap Ara sambil menutup matanya
"Udah apa sayang"bisik Chika seksual
"Kok Chika jadi gini sih"batin Ara
"Chik ntar mama kamu dengar gimana"ucap Ara
"Kamar aku genap suara"ucap Chika
Chika pun langsung mendorong Ara sampai terbaring di kasur nya,Chika pun langsung naik ke atas tubuh Ara
"Chik udah akh"ucap Ara
"Kenapa hm"ucap Chika
"Aku ga mau khilaf"ucap Ara
"Anggap aja kesalahan"ucap Chika langsung membuka celana pendek Ara
Dan tersisa celana dalam nya
"Uhh udah tegang banget nih Ra"ucap Chika mengelus junior Ara
Tanpa babibu Chika langsung membuka celana dalam Ara,dan terlihat junior Ara yang besar dan berurat
Chika pun memegang nya dan dia turun naik kan tangan nya
"Ini kan yang kamu mau babe"ucap Chika mengocok junior Ara
"Emm chikahhh ahhh shh enakhh"ucap Ara
"Terushh chikhh"desah Ara
Chika pun langsung mempercepat kocokannya,dan keluar lah cairan putih dari junior Ara
"Ahhhhh"desah Ara
"Makasih sayang"ucap Ara
"Aku nya ga di puasin masa kamu aja"ucap Chika
Tanpa babibu Ara langsung menarik Chika sampai tertidur,dan Ara pun langsung naik ke badan Chika,dan Ara langsung mencium bibir Chika yang berwarna cerry lalu Ara melumat bibir seksi Chika
"Bibir kamu manis"ucap Ara tersenyum
"Bibir kamu juga Ra"ucap Chika
Dan Ara langsung mencium leher putih Chika dan membuat tanda merah di sana
"Emm jangun banyak banyak tanda nya Ra"ucap Chika
Arapun langsung meremas payudara Chika
"Ahh arahh"desah Chika
Ara pun langsung membuka baju Chika hanya tersisa bra Chika
Klik
Dapat Ara lihat dua gunduk Chika yang lumayan besar
"Jangan di lihatin terus"ucap Chika malu karna ara melihat payudara nya
"Surga"ucap Ara langsung mengemut nipple Chika
Tangan kanan Ara tidak tinggal diam dia langsung meremas payudara Chika
"Ahhh arahhh emhh"desah Chika
Ara pun mencium perut Putih Chika itu dan turun ke area sensitif Chika
"Boleh"tanyak Ara kepada Chika
"Boleh,tapi jangan kelewatan"ucap Chika
Ara yang mendapatkan izin pun langsung membuka celana Chika dan celana dalam Chika
Ara menatap kagum pada area sensitif Chika yang bersih dan putih
Dan sekarang Chika sudah telanjang bulat
"Dari atas Sampai bawah putih banget cok kaya seputih susu dah"batin Ara
"Ara jangan di lihatin terus malu aku"ucap Chika
"Haha ngapain malu sih,ini tuh surga bagi aku"ucap Ara
Dan terlihat vagina Chika yang sudah basah
"Uh udah basah nih yang"ucap Ara
Karna Ara tidak ingin Chika tidak perawan lagi,jadi dia hanya mengelus elus vagina Chika
"Kasian yang baca sudah berharap lebih wkwk"batin Ara
"Emhh arahh shhh ahhh"desah Chika
Ara pun langsung menjilati vagina Chika dan tangan kanan Ara mengocok junior nya
"Huh ha hu ha"legah Chika karna sudah sampai puncak
"Makasih sayang"ucap Ara
Chika hanya mengangguk kan kepala nya
Di sore hari
"Ara sini mau pelukkk"ucap Chika sambil menepuk kasur nya
"Iya"ucap Ara langsung menuju kasur Chika
"Ara mau mainin perut kamu"ucap Chika karna Chika candu dengan perut kotak kotak Ara
"Iya mainin aja"ucap Ara
"Shh geli Chika"ucap Ara sedikit desah
"Hehe maap"ucap Chika
"Gpp"
Ini yang kalian tunggu kan wkwkw😝😝
Tuh udah di wujudkan wkwk😝😝
Maap kalo pendek😝😝
Maap kalo typoo 😅😅
Gak kerasa besok sahurrrrr wkwkw😝😝😝😅😅
KAMU SEDANG MEMBACA
I Love You (Chikara)
Teen Fiction"kamu punya aku Chika"batin Ara "kamu punya ku Ara"batin chika