Hallo, aku kangen

prolog

Haii, ini cerita pertamaku

Add dulu cerita ini ke perpustakaan kalian, or reading list
Makasih 💜

Tau cerita ini dari mana?

Jika kalian sudah mengenal tokoh ini, coba tulis nama
lengkapnya disinii

Tulis nama kalian juga disini

Be happy guys! Selamat membaca, semoga suka Aamiin.

****

Pertemuan yang aku nanti

~ naya gabriela ~

Sore hari menjelang malam, dimana naya selesai mandi dan disuruh cepat oleh ibunya untuk bersiap - siap.

"Siap siap mbak kita mau pergi sebentar keluar." Perintah ibunya.

"Mau kemana ma?" Naya seketika bingung kenapa ibunya tiba-tiba mengajaknya pergi.

"Ikut aja, mbak ga pakek jilbab?" Karena naya memotong rambut nya menjadi seperti laki-laki makanya dia sering berjilbab.

"Ga ma, orang ga lama juga perginya, kan?"

pertanyaan nya itu tidak di jawab oleh ibunya, segera naya bersiap siap dia memakai hoodie putih bercampur hitam. Serta celana hitam panjang, tidak lupa dia memakai masker warna hitam.

mereka berdua segera pergi, tidak lama Diperjalanan naya mulai merasa tidak enak. Soalnya ini ke arah orang yang dia sukai waktu kecil.

"Mau kemana ma?" Tanya naya yang mulai curiga ini mau kemana.

"Mau kerumah temennya tante mbak."

"Rumah nata?" Naya bertanya kembali ke ibunya takut nya dia salah.

"Iya rumah nata." Sontak naya terkejut kenapa dia tidak diberi tau dulu jika mau kerumah nata, karena jika tau dia akan memakai jilbab tidak seperti sekarang seperti laki-laki.

Mereka akhirnya sampai dirumah nata, naya dan ibunya memasuki rumah nya dan melihat sekeliling rumah itu. Di dalam rumah itu ada foto nata masih kecil, naya terakhir mengunjungi rumah itu saat tahun baru. Dan baru sekarang dia berkunjung lagi, mungkin sekitar 5 tahun lamanya tidak bertemu.

Naya pun duduk bersama adiknya yang bernama farel dikursi, naya sangat ingin ketemu nata karna ya sudah lama tidak bertemu. Tapi disatu sisi naya ga mau ketemu nata karna dia seperti laki-laki, untungnya dia memakai hoodie jadi rambut pendeknya tidak terlihat oleh nata nantinya.

"Mana nata ya?, kangen banget udah lama ga ketemu." Naya berharap malem itu dia bertemu nata.

Tidak lama ada motor yang berhenti di depan rumah itu, setelah dilihat dari jendela itu nata. Naya yang mengetahui itu adalah nata, jantung nya tidak berhenti berdetak. Nata pun masuk kerumah nya dia melihat ke arah naya, tapi karena naya memakai hoodie serta masker jadi nata tidak tau itu naya teman kecilnya.

"Haloo ta." Naya menyapa nata karena dia tidak tahan dengan rasa rindunya.

"Siapa yah?" Nata pun mendekat tidak lupa dengan senyumnya.