School Mistery

Bughh

Seseorang terkapar dengan darah yang mengalir deras pada luka dikepalanya di sebuah rooftop sekolah yang nampak sepi dan gelap.
Hanya ditemani cahaya rembulan yang semakin meredup seolah menyembunyikan sosok nya yang sudah tak berdaya semakin tenggelam dalam pekatnya malam.

di bawah lampu temaram siluet seseorang berjalan dengan  tubuh gemetar meninggalkan sang korban yang tengah berjuang mempertahankan kesadarannya

Dretttt drettt

Ponsel itu menyala dan terus  bergetar saat sebuah panggilan masuk memunculkan nama sang eomma dilayar  ponsel seorang siswa yang tergeletak tanpa tahu sang pemilik ponsel masih bernafas atau tidak.

Sementara itu di tempat lain seorang wanita yang masih cantik diusianya yang hampir menginjak setengah abad itu terlihat semakin gelisah saat putra bungsunya tak sekalipun mengangkat panggilanya.

"yeobo bagaimana ini ,kyungsoo tak mengangkat panggilanku sedari tadi tak biasanya dia seperti ini"serunya panik

"beakyun-a kau benar benar tak tahu dimana adikmu,bukannya kalian selalu pulang bersama"

Pasangan suami istri itu semakin frustasi kala putra sulungnya menggeleng.

"kyungsoo tadi pamit padaku jika sepulang sekolah dia akan menemui seseorang dan dia tak menyebutkan siapa orang itu padaku eomma dan ia bilang ia akan pulang di antar temannya"

"yeobo apa kau sudah menghubungi teman teman kyungsoo"

"aku sudah menghubungi mereka semua tapi tak ada yang tahu keberadaan kyungsoo dimana"

Tuan Do mengusap bahu  sang istri  mencoba menenangkan nya.ini pertama kalinya kyungsoo seperti ini setidaknya saat ia   pulang telat atau ingin mengerjakan tugas dengan temannya pasti  selalu memberi kabar namun sekarang tak ada pesen sama sekali

"eomma mungkin kyungsoo .....

"eoh cakaman beakyun-a"
Ujar  sang eomma memotong perkataan beakyun sang putra sulung saat sebuah panggilan dengan nomor tak di kenal masuk

"yobseo"

Tak

Ponsel itu meluncur jatuh kelantai bersamaan dengan  reaksi nyonya Do yang terdiam syok memunculkan rasa penasaran dihati anak dan suaminya.

"eomma waegeure"
Beakyun menghampiri eomma nya dengan degupan jantung yang bertalu sangat cepat entah kenapa rasanya sangat sakit namun ia tak tahu apa penyebabnya

Tak ada jawaban dari sang eomma sampai tiba tiba teriakan  histeris nyonya do yang terus  memanggil nama sang  putra bungsu mengabaikan  raut terkejut dan khawatir beakyun dan tuan do  melihat wanita yang mereka cintai menangis hebat.

                              ............

"putraku kyungsoo"

Nyonya do terus menangis sepanjang koridor rumah sakit meracau memanggil nama sang putra  , ia sungguh syok saat pihak rumah sakit menghubunginya jika putra bungsunya berada di rumah sakit dan  kini tengah menjalani operasi.

"orang tua do kyungsoo"tanya seseorang yang kini tengah berada didepan ruang operasi di mana didalam sana para tim medis tengah menyelamatkan nyawa pemuda malang itu.pria itu membungkuk sopan memperkenalkan dirinya saat sepasang suami istri dan salah satu pemuda yang mengekor dibelakangnya kini berada tepat dihadapannya.

"saya kim junmyoen seorang detektif  dari kepolisian seoul ,kami mendapatkan laporan jika  seorang siswa terluka di atap sekolah dan ternyata itu adalah putra anda "
Jelas polisi bermarga kim itu