school mistery

167 11 2
                                    

Kriett

Pemandangan sebuah ruangan bernuansa biru langit dengan berbagai hiasan gambar antariksa terasa begitu sunyi dan sepi menyambut hyejin saat memasuki kamar putra bungsu nya.
Dilangkahkan kaki nya perlahan menuju sebuah ranjang king size kemudian terduduk disisi ranjang mengusap lembut sebuah boneka pinguin kesayangan putra nya.

Diedarkan pandangannya menyusuri setiap sudut ruangan membuat memori memori indah dirinya bersama si pemilik kamar bermunculan bagaikan patamorgana .bayangan saat kyungsoo terduduk dikursi belajarnya dan tersenyum kearahnya ,rengekan manja kyungsoo kala ia ingin tidur tapi tak mendapati pingu di sampingnya,kyungsoo yang merajuk kala beakyun menjahilinya,dan hal itu terlihat seakan nyata dalam penglihatan kedua netranya.

Hyejin meraih boneka yang terduduk apik disampingnya lalu memeluknya erat,air matanya kembali mengalir saat teringat jika boneka yang saat ini berada dalam dekapannya adalah benda yang selalu putra nya peluk saat tidur.boneka pemberian sahabat kecilnya sebelum pergi untuk selamanya.
Kyungsoo takan bisa tidur jika tak memeluk pingu nama yang kyungsoo dan teman kecilnya berikan pada boneka berbentuk penguin itu.

"pingu-ah apa kau merindukan pemilikmu"

Hyejin memegang boneka pingu dan memposisikan boneka itu berhadapan dengannya .

"biasanya jika kau tak bersamanya kyungsoo tak pernah bisa tidur dengan nyenyak ,ia selalu gelisah karena kau tak ada dalam pelukannya,dia akan merajuk padaku dan sebagai gantinya anak itu akan memeluku semalaman menggantikan posisimu"

Ia mengingat kembali saat kyungsoo tak bisa tidur saat pingu dibawa oleh beakyun dengan sengaja keperkemahan,beakyun berniat menjahili adiknya dengan menjauhkan boneka mungil itu dari kyungsoo.

"kenapa jagoan oemma belum tidur eoh"

"aku tak bisa tidur jika tak memeluk pingu eomma"
Ujar kyungsoo cemberut

"aigoo jagoan eomma kenapa menggemaskan sekali hmm "
Hyejin mencubit hidung putra nya gemas

"bagaimana jika malam ini eomma yang menggatikan pingu ,kyungie bisa memeluk eomma sampai beakyun pulang dari acara perkemahanya dan mengembalikan pingu padamu "

Kyungsoo berpikir sejenak lalu mengangguk lucu

"aigoo kesayangan eomma ,sini eomma peluk"
Kyungsoo masuk kedalam pelukan hangat sang eomma dan tertidur dengan tenang ditemani rembulan yang bersinar terang malam itu kyungsoo bisa tidur dengan nyenyak tanpa pingu dalam pelukannya

Hyejin terus mengajak pingu berbicara seolah boneka itu benda hidup .

"tapi kenapa sekarang ia tidur begitu nyenyak disaat dia tak bersamamu dan ia juga tak seperti malam itu memintaku untuk mengantikanmu memeluknya saat tidur"

Air matanya kembali menetes kala mengingat kondisi putranya yang sewaktu waktu bisa saja meninggalkannya.dan jika hal itu terjadi hatinya tak akan sanggup untuk menerimanya.ia akan hancur sehancur hancurnya,ibu mana yang rela kehilangan putra yang selama ini ia rawat dan ia jaga segenap jiwa dan raganya pergi untuk selamanya.

"pingu-ah apa kau ingin menemui pemilikmu ,aku yakin saat ini kyungsoo pasti sangat merindukanmu"

Hyejin bangkit dengan pingu yang kembali masuk dalam pelukannya ,mengusap air mata nya kasar dan mencoba tersenyum tegar.ia harus kuat karena jika ia lemah kyungsoo nya juga akan ikut merasakan kesedihan ibunya.hyejin tak ingin membuat putra nya menyerah begitu cepat. ia harus kuat dan tegar agar putranya juga merasakan semangat juang ibunya yang sangat menginginkan kyungsoo untuk terus tetap bertahan disisinya.

Sementara itu di ruang keluarga jungsuk terduduk mengusap sofa kosong disampingnya dengan sendu sebelum kejadian malam itu putranya masihlah duduk disampingnya berceloteh ria di hadapannya bahkan ia seketika terkekeh kala mengingat putra nya yang merajuk karena ulah beakyun yang terus mengejeknya.

School MisteryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang