##

78 8 0
                                    


Pelukan hangat Hae in mbuat keduanya terlelap~lagi. Deru nafas Hae in terasa hingga di sela-sela tengkuk jisoo yang membuat wanita satu itu merasa kegelian sekaligus rasa nyaman.

Jujur saja, jisoo sekarang hanya tersenyum tak berhenti. Rasa-rasanya bibir nya ini mulai kering karena tak bisa menahan untuk tidak tersenyum.

"Apa sampe nanti akan seperti ini?" Tutur Hae in kemudian

Mata jisoo terbuka seraya mendengar ucapan hae in yang cukup dekat itu.

Jisoo segera membalikkan badan, memastikan ucapan hae in barusan.

"Hmm..." Gumam jisoo sembari mengangkat kedua alisnya sebagai aba-aba. .

"Menghadaplah pada ku, jangan membelakangi seperti ini!" Jelas Hae in seraya mendekatkan tubuh mungil jisoo lebih dekat lagi.

Jisoo benar-benar tak bisa menyembunyikan rasa bahagianya, dan tak segan lagi mengalungkan tangannya pada Hae in hingga mendaratkan ciuman sekilas pada bibir lelakinya itu.

Short Story - HaesooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang