Cerita ini beralih ke peran Ahmad
Keesokan harinya..
Aku pun terbangun dari tempat tidur dan melihat adikku masih tertidur dengan air liur dari mulutnya,aku mengumpulkan nyawa terlebih dahulu dengan mata yg sedikit melek,tanpa ku sadari aku masih menghisap empeng yg ada dimulutku namun aku tak memdulikannya saat aku cek popokku,ternyata popokku sudah mulai penuh,tiba2 aku merass ingin pup,aku pun jongkok dan pup di popok
"Brrrooooot.....",dan akhirnya aku pun pup di popok yg membuat adanya aroma tak sedap dan cepat ingin membuangnya ke tong sampah dan membersihkan diriku dan mandi.Setelah mandi aku pun bergegas ke kamar ku untuk mengambil baju sekolah batik yg ada di lemari ku tsb.Aku pun mengintip kamarku dan melihat ada kedua kakak yg sedang pakai popok yg hampir mirip seperti pertilaku gue,aku pun mengetuk pintu sambil memanggil kak siskaAhmad:"tok.. tok.. tok... kak siska.!"
Kak siska:"bentar-bentar"
"Ckrreeeek"(suara pintu)
Kak siska:"ada apa mad?"
Ahmad:"kak boleh masuk gak mau ngambil baju sekolah"
Kak siska:"boleh2 sini masuk"
Aku pun mengambil baju sekolah yg ada di lemariku,saat aku membuka lemarinya tampak ada popok dewasa ukuran L yg tersimpan di lemariku,dan melihat kedua kakak yg masih tertidur namun bagian bo**ngnya yg sedikit besar
"Apa jangan2 teman2 kak siska pada make popok ya?"(ucap batin ahmad
tanpa basa-basi aku pun mengambil baju sekolah dan keluar kamar.Setelah memakai baju sekolah aku pun menyusun roster dan mengambil beberapa uang jajan di kamar ibuku,setelah semuanya beres aku pun sarapan dan pergi ke sekolah
Skip sekolah....
Akhirnya sudah jam 13.30 yg tandanya murid2 sudah boleh pulang,aku pun langsung ke warung bentar buat beli jajan,setelah beli jajan aku pun pulang dengan berjalan kaki menuju rumah,tiba2 ada temenku sekelas laki2 bernama Doni yg kebetulan rumahnya juga arah pulangnya seperti arah rumah ku kami pun pulang bareng sambil mengobrol santai dan saat di bagian simpang kami pun terpisah dan berjalan pulang sendiri tetapi ada suara langkah kaki yg misterius dari arah belakangku saat aku menoleh ke belakang,aku hanya tidak mendapati apa2 dan aku pun melanjutkan arah pulang ke rumahku.
Sesampainya dirumah komplek, aku ke kamar adekku untuk menunaikan sholat dzuhur(tak lupa wudhu dulu baru sholat ),setelah sholat aku mengambil baju dan celana rumah di kamarku
Ahmad:"tok.. tok.. tok.. kak siska boleh masuk gak"
Kak Siska:"masuk aja pintunya gak di kunci kok"
"Ckkrrrreeeeekk"(suara pintu)
Aku pun memasuki kamar untuk meletakkan tasku di samping lemari dan mengambil baju dan celana rumah setelah itu keluar kamar,Aku pun ke kamar adek dan mengganti baju,setelah ganti baju aku pun turun ke dapur dan meletakkan baju sekolah ke cucian kotor.Setelah melakukan semuanya aku pun ke kamar adek buat rebahan,tapi tak berselang lama menit hpku lowbat karena lupa nge cas tadi malam,aku pun nge cas hpku dan gak tau mau ngapain dan kepikiran ke kamarku agar main2 dengan teman-temannya kak siska karena bosan main sendiri2.aku pun kekamar ku dan melihat teman2 kuliah kak siska yg sedang asyik mengobrol sambil tertawa,aku pun membuka pintu
"Ckkrrreeeeekk....."
Ahmad:"kak siska boleh gak main sama kakak ahmad bosen nih"
Kak Siska:"boleh2 itu main aja sama temen2 kakak,kakak lagi sibuk soalnya"
Aku bergegas ke tempat tidur tempat mereka mengobrol,dan aku bertanya
Ahmad:"kakak namanya siapa"
KAMU SEDANG MEMBACA
Cerita Tentang Pakai Popok
AcakCerita ini tidaklah nyata/fiksi dan cerita ini hanya imajinasi penulis.jika ada yg kurang dari cerita ini silahkan komentari cerita ini(btw kalo mau request cerita ini silahkan boleh2 aja) . . . . . . . . . . . . . . Vote ceritanya jika kamu suka