PSYCO V PART 5

11 1 0
                                    


V melanjutkan aksinya dengan posisi menindih tubuh Vlo dan terus melumati bibirnya, seketika lumatan nya menjadi sedikit agresif dan tak ketinggalan tangannya juga meremas payudara milik Vlo, selang beberapa menit V sedikit memelorotkan posisinya hingga kepalanya tepat dihadapan gunung kembar milik Vlo, seketika V langsung melahap rakus benda kenyal yang ada dihadapannya itu, Vlo terus menggeliat dan beberapa kali meloloskan desahannya karna keenakan, tidak sampai disitu saja V mulai merabah vagina milik Vlo dan mulai memasukkan satu jari miliknya,,

Vlo : "Ahh oppa ... " Sambil memegangi tangan milik V yang sedang memainkan jarinya di vagina milik Vlo

V : "bukankah ini sangat nikmat sayang"

Vlo : "Iyah oppa ini sangat nikmat, sepertinya aku ingin keluar"

V : "say faster"

Vlo : "Faster oppa"

V yang mendengar kata itu seketika langsung mempercepat permain tangannya hingga beberapa saat Vlo menyemburkan cairan bening miliknya untuk pertama kalinya

Vlo : "Aahhhhh..... " Berteriak kencang dan menggeliat karna merasakan cairan yang keluar dari klimaks nya

V : "Kau suka, sekarang giliranku, bantu aku menjinakkan adikku dia sudah sangat kelaparan"

Vlo : "mwoo.. Apa maksudmu oppa"

Seketika V membuka celananya dan memposisikan Vlo dibawah tempat tidur dengan posisi kepala tepat berada didepan benda panjang berotot yang terlihat sudah sangat mengeras itu

V : "jilat lolipopmu chagi" Mengarahkan miliknya kemulut Vlo dan menjambak rambut Vlo hingga mendongak keatas

V membantu memaju mundurkan kepala Vlo sembari menjambaknya, karna milik V yang begitu besar dan panjang menyebabkan Vlo smpai tersedak

Vlo : "Hoeg oppa, aku tidak bisa melanjutkannya "

V : "Kalau begitu berbaringlah, aku akan memasukannya ke bibir bawahmu "

Vlo yang menurut akhirnya berbaring di atas ranjang dan V langsung mengangkang kan kedua kaki Vlo hingga terlihat kue apem milik Vlo yang begitu tembem dengan bulu* yang tidak begitu lebat, seketika V menjilatinya

Vlo : "Ah oppa hentikan aku tidak kuat" Vlo terus menggeliat karna keenakan

Tanpa berpikir lama V mencoba memasukkan Lolipop nya yang sudah sangat mengeras ke Apem Vlo

V : "Shitttt sempit sekali" Beberapa kali mencoba memasukkan tapi terus terlepas dan akhirnya bisa masuk juga

Vlo : "Ahhhh sakit oppa" Berteriak kencang kesakitan karna merasakan milik V yang sudah masuk sempurna, V memaju mundurkan bokongnya dan bermain pelan, seketika terlihat bercak darah yang keluar dari Vagina Vlo yang sudah pecah karna sudah dijebol kan oleh V

10menit sudah V menggenjot Vlo lalu mencopot miliknya

V membalikkan tubuh Vlo hingga posisi tengkurap

V : "Menungging" Vlo hanya mengangguk dan menuruti perintah V

V mulai memasukkan lagi pedangnya, dan mulai menggenjot kasar tak ketinggalan kedua tangannya meremas 2 gunung kembar milik Vlo,,

Vlo : "Ah oppa faster"

Mendengar kata itu V semakin bermain agresif hingga seisi kamar terdengar bunyi yang menggema sangat merdu...

Cplakkkkkk..... V memukul bokong milik Vlo dan semakin mempercepat temponya

Vlo : "Ah oppa aku ingin keluar"

V : "Keluarkan bersama sebentar lagi"

Malam itu suasana semakin memanas dan tak lama V berada di puncaknya dia langsung berhenti saat miliknya mulai berkedut didalam Kue Apem milik Vlo

PSYCO VTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang