Jungkook sedangan memandang kosong hamparan taman bunga yang ada didepan matanya, air matanya tak berhenti mengalir di pipinya mengingat kembali kejadian beberapa saat lalu
Flashback**
"Oppa,,,!!!!" ,teriak Jungkook
Pintu yang terbuka tanpa permisi itu memperlihatkan sosok sahabatnya Park Jimin yang sedang berciuman dengan kekasihnya Jung Jaehyun
Berlari kearah kekasihnya, dengan dipenuhi amarah satu tamparan mendarat dipipi Jaehyun
"Apa-apaan ini Oppa,,?" ,sambil mengalihkan padangannya pada Jimin
Jimin yang dipandang dengan bengis oleh Jungkook hanya bisa menunduk
Jaehyun yang mulai sadar dari mabuknya mencoba menjelaskan dan menenangkan amarah jungkook, dia tak ingin terjadi kesalahpahaman antara mereka apalagi mereka sebentar lagi akan menikah
Yoongi yang melihat pertengkaran antara kekasih itu berusaha membawa Jimin keluar dari ruangan Jaehyun, Yoongi sadar Jimin sangat mencintai Jaehyun tapi dia tidak ingin gadis yqng ia cintai terluka karena mencintai kekasih orang lain
Berjalan menuju Jimin dan memegang pergelangan tangannya Yoongi mengajak Jimin keluar, dan Jimin akhirnya mengikuti Yoongi untuk keluar dari ruangan itu, menyisakan sepasang kekasih dengan pikirannya masing-masingMencoba mendinginkan kepalanya, Kookie memutuskan mendengarkan penjelasan sang kekasih
"Oppa,, aku ingin tau dari awal kenapa semua ini terjadi" tanya Kookie dengan penuh selidik sambil melipat kedua tangannya
Jaehyun mulai menceritakan permasalahan dalam pekerjaannya, tanggung jawabnya dalam memimpin proyek besar, Jaehyun yang ingin membuktikan bahwa dia mampu memimpin proyek besar, karena dia selalu dianggap anak emas oleh karyawan-karyawan lain, itu yang pada akhirnya yang membuat Jaehyun ingin melakukan semua pekerjaannya sendiri
"Lalu apa hubungannya dengan Jimin yang berada disini dan kalian berciuman" potong Jungkook
Dengan tertunduk Jaehyun sedang berfikir mungkin ini saatnya kekasihnya tau tentang Jimin yang sebenarnya
Jaehyun menjelaskan bahwa dia sering lembur, jarang pulang ke rumah sehingga menyebabkan dirinya teramat sangat lelah dan stress, keadaan itu dimanfaatkan oleh Jimin
Hingga pagi-pagi buta Jimin datang ke kantornya dan membawa sebotol alkohol yang mempunyai kadar alkohol yang cukup tinggi, dan mengajaknya minum untuk menghilangkan penat dan melupakan sementara masalah pekerjaannya, Jaehyun yang terlanjur lelah menerima ajakan Jimin
Alkohol membuatnya mabuk dan melayang hingga dia tidak sadar Jimin mulai menggodanya, dan dalam keadaan mabuk Jimin mulai mencoba menciumnya, awalnya Jaehyun menolak, tapi karena terlapau mabuk dan pusing, Jaehyun mengira gadis dihadapannya adalah kekasihnya dan ciuman itu pun terjadi
Penjelasan panjang lebar Jaehyun tidak sepenuhnya dipercaya oleh Kookie
Dan Kookie pun berfikir kenapa sahabatnya tega melakukan itu padanya
Dengan penuh kelembutan Jaehyun bertanya pada Kookie
"Apa yang kau pikirkan Kookie,,?, aku sudah menjelaskan semuanya, jika masih ada keraguan dalam hatimu, lihatlah disana ada CCTV, kau bisa memeriksa kebenarannya," sambil menunjuk arah CCTV Jaehyun perlahan memeluk Kookie yang terdiam
"Kookie,, Maaf,, maafkan aku,," Jaehyun mengeratkan pelukannya pada Kookie
Kookie yang merasakan basah di bahunya, melepaskan pelukan Jaehyun mencari kebohongan dalam matanya tapi dia tidak menemukannya
"Aku percaya Oppa,, aku percaya,," dan dengan perlahan kembali memeluk Jaehyun dengan erat dan tidak lupa bibir mereka yang bersatu menyalurkan segala kegelisahan dan kerinduan yang ada
Seteleh mereka menenangkan diri dengan berciuman, Kookie yang terduduk di sofa masih penasaran kenapa sahabatnya tega melakukan itu semua, menggoda kekasihnya,
"Oppa,, kenapa Jimin tega melakukan itu semua, dia tau bahwa kau adalah kekasihku, kenapa dia tega"tanya Kookie sambil menangis dipelukan Jaehyun
Fikir Jaehyun mungkin ini saatnya memberitahukan perihal Jimin pada Kookie, dengan ragu Jaehyun memberitahukan pada Kookie bahwa selama ini Jimin menaruh perasaan padanya, menggodanya dan ingin menjadikan dirinya sebagai kekasihnya, dan karena itulah para karyawan disini memandang remeh dirinya,mereka merasa Jaehyun diistimewakan karena dekat dengan putri pemilik perusahan, apalagi setiap Jimin datang ke kantor yang dia kunjungi selalu ruangan Jaehyun
Mendengar kenyataan yang dibeberkan kekasihnya, Kookie terdiam dengan segala pikirannya
"Kenapa Oppa tidak mengatakannya dari dulu, kenapa Oppa menyembunyikan kenyataan ini dariku Oppa,," tangis Kookie sambil memukul-mukul dada Jaehyun
"Aku tidak ingin merusak persahabatan kalian, aku tidak ingin Kekasih tersayangku ini menjadi banyak fikiran"
Setelah perbincangan mereka, Kookie memutuskan untuk segera pulang tidak ingin mengganggu pekerjaan Jaehyun lagi, padahal Jaehyun menawarkan diri untuk mengantar kekasihnya itu pulang
Karena sang kekasih bersikeras tak mau diantar, akhirnya Jaehyun cuman mengantar Kookie sampai lobi depan karena Kookie membawa mobilnya sendiri
flashback end**
TBC
Sekian dulu🥰🥰🥰
Mohon dukungannya
untuk penulis baru
Jangan lupa Votenya ya readers 🥰😉
KAMU SEDANG MEMBACA
Spring Day (Taekook) Gs
Ficção AdolescenteTaekook gs Ketika hati tidak bisa memilih apa yang dipilihkan takdir Awal musim semi ini telah merubah kisah cintaku