Sexy Maid

Chapter 3

Ting Tong

Suara bel Kediaman Uzumaki langsung membuat Hinata berjalan ke arah pintu

Cklek

"Tu-tuan?" gumam Hinata gugup saat mendapati sosok pria bermbut raven tengah berdiri di depan pintu

"Maaf tuan... Tuan dan Nyonya sedang tidak ada di rumah" ucap Hinata dengan sopan. Namun pria itu tak menanggapinya dan justru berjalan masuk ke dalam rumah besar itu

Walau merasa tidak nyaman, Hinata alhirnya ikut masuk dan menutup pintu

"Aku tidak ingin bertemu dengan Naruto ataupun Sakura" ujar pria Uchiha itu

"Ma-maksud anda?"

"Aku kesini untuk menemuimu"

Hinata terlihat sedikit terkejut mendengar ucapan Sasuke
"Ta-tapi untuk apa tuan?"

Sasuke menatap Hinata beberapa saat dan berjalan mendekati gadis itu. Hinata pun sontak memundurkan tubuhnya melihat tubuh Sasuke yang semakin dekat

"A-ada apa tuan?"

"Barapa banyak Naruto membayarmu untuk berhubungan sax dengannya?"

Deg!

Pertanyaan Sasuke itu sukses membuat Hinata membelalak

"Aku penasaran bagaimana caramu menggodanya sehingga dia bisa menghianati wanita sempurna seperti Sakura" lanjut pria itu membuat mata Hinata mulai berkaca kaca. Gadis itu hanya diam tak tahu harus mengatakan apa

"Jika aku membayarmu lebih mahal, apa kau juga akan berhubungan sex denganku?"

Entah kenapa ucapan pria itu benar benar menyakiti perasaan Hinata. Dia merasa terhina dan direndahkan

"Jika Sakura sampai menangis karena hubungan gelapmu dengan Naruto, maka aku sendiri yang akan turun tangan" ucap Sasuke menatap tajam Hinata yang sudah menunduk sebelum akhirnya pergi dari sana

Hinata pun langsung terduduk lemah di lantai dan mulai menangis
-
-
-
-
"Hm baiklah Naruto. Nikmati waktumu" ucap Sakura mengakhiri panggilan telepon dengan suaminya

Naruto memberitahu Sakura kalau hari ini dia tidak bisa pulang karena merayakan keberhasilan proyek mereka

"Hinata, tolong kau kunci saja semua pintu karena Naruto tidak akan pulang malam ini" ucap Sakura yang sejak tadi duduk di ruang keluarga seraya memainkan ponselnya.

"Hai"

Sakura pun langsung bangkit berdiri dan berjalan menuju kamarnya. Sedangkan Hinata segera berjalan ke arah pintu utama untuk menjalankan perintah majikannya itu

Saat akan menutup pintu, tiba tiba saja dia dikejutkan dengan sosok pria berambut jabrik yang sudah berdiri di depan pintu

"Tu-tuan? Apa yang kau lakukan disini?" tanya Hinata bingung

"Diamlah Hinata. Jangan berisik" balas Naruto berbisik dam melayangkan pandangan ke dalam rumah
"Ayo ikut denganku!" lanjut Naruto membawa Hinata kedalam rumah dan mengunci pinti sesuai perintah Sakura tadi

Dia lalu menarik tangan gadis itu untuk ikut dengannya ke kamar Hinata sendiri dan juga mengunci pintu kamar

"Apa yang kau lakukan tuan? Bukankah kau bilang tidak akan pulang?"

"Itu hanya alasan untuk bisa bersamamu" balas Naruto langsung melingkarkan tangannya di pinggang Hinata

"Ti-tidak tuan. Kita harus berhenti melakukan ini" ucap Hinata melepas tangan Naruto dan berjalan memjauhi pria itu