Sret
Bug
Awsh
"Heh culun, ngapain Lo deket' sama pangeran sekolah hah, mereka cocoknya sama kita"salah satu gadis cantik menyeret dan menjatuhkan jihoon menjabak rambut halus itu kasar memaksanya untuk mendongak
"M-maaf a-aku t-tidak b-bermaksud" jujur jihoon sangat takut sekarang, rasa sakit dan pusing mendominasi, menatap 4 gadis cantik berpakaian ketat itu takut
"Maaf?, Cih Lo ngerebut haruto dari gw!!"Wonyoung menampar pipi berisi itu kencang mengakibatkan pipi itu memerah
"Sudah lah, kajja"mereka meninggalkan jihoon sendirian, menangis tersedu-sedu meratapi nasibnya
Cklek
Pintu gudang terbuka menampilkan 11 pemuda tampan yang menatapnya sendu
"Hey ji.. are you okay?"tanya salah satu dari mereka hendak menyentuh bahu jihoon tapi di tepis oleh sang empu
"Tidak usah aku bisa sendiri"jihoon beranjak dari sana hendak keluar namun tanganya di cekal
Sret
Bug
Tubuhnya di kukung oleh tubuh besar jeongwoo, tanganya di tahan di atas kepalanya
"Hey, apa yang mereka bilang kepadamu hm?"tanya jeongwoo mengelus pipi berisi itu dengan sebelah tangannya, mata itu mulai terlihat berkaca-kaca, bibir mungilnya bergetar
"Hiks..ti-tidak a-ada hiks"jihoon terus memberontak berusaha melepas kukungan itu, namun bukanya melepaskan kukunganya jeongwoo malah menarik tubuh mungil itu kedalam pelukannya, mengelus rambut itu lembut, merasakan bahu si manis bergetar
"Tenang okay, kami akan membalas mereka yang telah menyakitimu, pangeran"jawab jeongwoo namun memelankan kata terakhir tapi masih bisa di dengar oleh jihoon
"P-pangeran?"jihoon perlahan menjauh menatap jeongwoo dalam
'bagaimana dia bisa tau'batin si pemuda park itu sebelum berlari keluar gudang dan mengabaikan panggilan 11 orang itu
'tunggu kami sayang'
Istirahat ke 2 telah tiba
11 orang berjalan menghampiri 4 gadis cantik yang menurut mereka terlihat seperti jalang, 4 gadis itu menoleh dan seketika tersenyum lebar saat tahu bahwa 11 pangeran sekolah yang sangat mereka ingin miliki datang
"Oh sayang, kenapa kamu di sini?"Wonyoung mengalungkan tanganya di tangan haruto dan memasang wajah sok imut Padahal terlihat menjijikkan
"Ikut kami"haruto dan yang lain menyeret 4 gadis itu menuju gudang sekolah
"Akhh pelan-pelan awh sakit"Wonyoung dan 3 gadis lainya mencoba melepaskan cengkraman itu namun cengkraman itu terlalu kuat
Brak
Bug
Haruto menendang pintu gudang kasar dan mendorong tubuh Wonyoung bersama dengan 3 gadis lainya
Plak
Sret
"Kamu tahu apa kesalahan kalian huh?"haruto menampar dan mencengkram pipi Wonyoung, menatap manik itu tajam
"Ti-tidak k-kami tidak t-tahu"Wonyoung mencoba melepaskan cengkraman pada pipinya itu
"Dasar wanita jalang, kamu telah melukai milik kami, jangan berpikir bisa keluar dengan selamat dari sini"haruto mengambil pisau lipat miliknya
Dan setelah itu terdengar suara teriakan dan tangisan dari 4 gadis itu, memohon agar berhenti, darah berceceran dimana², jari' tangan telah terlempar, kaki' milik 4 gadis itu terlepas dari tubuhnya, dan saat itu juga 4 gadis itu dinyatakan tewas dengan mengenaskan
Tbc
Thaks ya, semoga suka, vote and coment, saya undur diri dan terima kasih
KAMU SEDANG MEMBACA
You Are Ours || Jihoon Harem
Historical FictionTakdir pangeran crystal park jihoon yang harus menjadi pasangan 11 pangeran es, setelah 8 tahun menghilang akhirnya di temukan di sebuah dunia yang di tempati umat manusia, bersekolah di sekolah terkenal menjadi bahan bully-an, cacian, makian, namun...