Penyusup

696 43 6
                                    

Mendengar pria di depannya berbicara membuat rose sadar bahwa ini bukan ilusi

"C-id itu kamu"

Rose langsung bergegas memeluk cid tanpa berpikir

"Senpai? "

"Cid aku sangat merindukanmu, aku kira tidak akan pernah bisa bertemu dengan mu lagi"

Cid tidak mengerti kenapa rose senpai tiba2 memeluknya, apa mungkin dia sudah menjadi penggemar gila juga sama seperti gadis2 lainnya di sini

Ros baru tersadar setelah memeluk cid sekitar 5 menit

"Maaf cid, aku kelepasan"

"Tidak apa2 senpai, apa kamu juga perlu tanda tangan? "

"Tanda tangan? "

Rose membalas dengan wajah bingung

Melihat itu,Cid bersyukur ternyata temannya belum berubah jadi pergemar gila

"Omong2 Cid kenapa kamu bisa ada di sini, jika number lain tau kamu akan dalam bahaya"

"Bahaya? , aku hanya sedang.. "

Sebelum Cid menyelesaikan kalimatnya, terdengar suara beberapa gadis di luar gedung membuat rose langsung membungkam mulut Cid dengan tangannya dan membawanya

Cid pasrah diseret dan tidak melawan

[Asrama rose]

"Baik Cid tempat ini aman number lain tidak akan bisa menemukanmu "

"makasi senpai aku tadi memang lagi menghindar dari para gadis itu"

"Apa!! Apa para number sudah tau kamu berada di kota ini"

"Iya"

Rose tau situasi Cid saat ini sangat berbahaya, lokasi Alexandria sangat rahasia. Demi membungkam informasi itu para number pasti akan membunuh Cid

"Cid kamu tidak perlu kawatir, aku pasti akan melindungimu sampai kamu bisa keluar dari tempat ini"

"terimakasi senpai"

Cid sangat terharu mendengar itu, akhirnya dia menemukan gadis normal di tempat ini yang bahkan akan melindunginya dari para gadis gila

[Alun2 kota Alexandria]

Claire berkeliling kota dengan 334 dan beberapa number lainnya , Claire cukup terkejut karna bentuk2 bangunan yg unik. Claire mencoba memasuki satu bangunan di sana

Walau rumah itu kelihatan kecil bahkan sekecil gudang kediaman kageno tapi fasilitas di dlm rumah itu sangat lengkap dari tempat, tidur, kamar mandi bahkan dapur

"Mengapa udara di dalam sini sangat sejuk, berbeda dengan di luar"

"Ini berkat alat ciptaan Eta sama yang bernama pendingin ruangan, tentu saja eta sama dapat membuat itu berkat shadow sama"

"Pendingin ruangan ? "

"Iya pendingin ruangan dan artisektur rumah ini, semua adalah ide lord shadow"

"Cid? "

Sejak kapan dia sepintar itu, mungkin Cid tidak hanya menyembunyikan kekuatannya tapi juga kecerdasannya

"Claire sama"

"Ada apa"

"Apa saya boleh bertanya apa makanan kesukaan lord shadow? "

"Mungkin sandwich tuna dari mag ronald"

" Kalau warna favoritnya lord shadow? "

"Eh!!!,mungkin hitam"

"Hal apa yg biasa dilakukan lord shadow saat bangun pagi? "

"Itu"

"Apa anda tau ukuran tubuh lord shadow? "

"Apa? "

Para number mulai mengerumin Claire dan bertanya hal aneh satu per satu

Fanfic Shadow Garden {2}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang