"Kenapa kau suka sekali pergi kesana? Menurut orang-orang kan, cafe itu mengerikan."
"Mengerikan bagaimana? Di sana sangat menyenangkan kok. Semua minuman yang dijual di sana juga memberikan energi positif."
"Ah, apa iya?"
"Trust me. Pulang sekolah nanti, sebaiknya kau ikut aku kesana untuk membuktikan."
"Baiklah."
***
"Raina!"
Seseorang memanggilku, dan itu membuatku terpaksa membalikkan badan. Ah, ternyata itu Hyun Joo. Temanku yang sangat menyukai 'S Cafe' padahal cafe tersebut sudah menjadi hal yang 'tabu' bagi orang-orang.
Entahlah, ia bilang di sana sangat menyenangkan dan semua minuman yang dijual di sana memberikan energi positif. Aku tidak percaya, tetapi tidak bisa dipungkiri kalau aku juga penasaran.
"Kau jadi ikut aku ke S Cafe kan?" tanya Hyun Joo yang sudah berada di depanku. Aku sedikit memutar otakku karena aku ragu, apakah aku jadi ikut dengannya atau tidak.
Tapi...baiklah, hitung-hitung pengalaman baru.
"Iya, aku jadi ikut." jawabku, dan itu membuat matanya berbinar.
"Baguslah kalau begitu! Ayo!" Hyun Joo menarik tanganku untuk mengikutinya dengan sedikit berlari.
Ke samping sekolah? aku bingung sebenarnya.
"Hyun Joo-ya, kita tidak naik bus atau apapun untuk menuju S Cafe? Setahuku, S Cafe kan jauh." ujarku. Hyun Joo membalikkan badannya dan mengerutkan kening.
"Jauh? Hei! S Cafe itu ada di belakang sekolah kita!" tawa Hyun Joo meledak sedangkan aku diam mematung.
Apa dia sedang bercanda?
Aku sudah bersekolah di sini sejak TK, dan aku sangat mengetahui seluk beluk sekolah ini. Di samping, di depan, dan di belakang sekolah ada apa saja, aku tahu!
Bahkan kemarin aku baru saja pergi ke sebuah tanah lapang KOSONG yang ada di belakang sekolah, dan sekarang Hyun Joo bilang S Cafe ada di belakang sekolah?!
Seketika bulu kudukku meremang.
***
TBC
