chapter 4

66 6 0
                                    

Setelah menyelesaikan pelajaran di sekolah haruto bersama doyoung,jeongwoo dan junghwan pergi ke rumah haruto.

Sekitar 30 menit kemudian akhir nya mereka ber4 sampai ke rumah haruto.

Ceklek

"Haru pulangg" seru haruto

Jihoon yang sedang berada di kamar nya segera ke luar kamar dan menghampiri adik nya.
"Eh adik Hyung sudah pulang, eh ini teman haru ya?" Tanya jihoon

"Iya hyung mereka teman haruu" kata haruto

"Yasudah haru kamu ganti baju dulu ya" suruh jihoon

Haruto hanya menganggukkan kepalanya saja dan bergegas ke kamarnya.

"Kalian bertiga sini ada yang mau hyung bicarakan" kata jihoon sambil duduk di sofa diikuti doyoung,jeongwoo dan junghwan.

"Sebelum nya perkenalkan aku doyoung ini yang samping aku yang dekil namanya jeongwoo dan itu yang kaya sapi namanya junghwan" ucap doyoung.

"Nama Hyung watanabe jihoon salam kenal ya" Kata jihoon sambil tersenyum.

"Oh iya hyung apa yang mau hyung bilang ke kita?" Tanya doyoung

Jihoon menghela nafas panjang
"Hyung ingin kalian menjaga haruto dari sekolah dasar dia tidak punya teman dia selalu di bully di sekolah nya dulu dan baru sekarang ini ada yang mau berteman dengan dia, Hyung merasa senang kalian mau berteman dengan haruto terimakasih karna sudah mau berteman dengan adik Hyung" jelas jihoon

Doyoung dan 2 kawan nya tidak menyangka kalau haruto ternyata selalu di bully di sekolah nya dulu.
"Sebenarnya Hyung kemarin haruto di bully di sekolah tapi syukur kami bertiga datang di waktu yang tepat tapi hyung tenang aja jeongwoo itu anak pemilik sekolah jadi dia bisa keluarkan pembully itu" ucap doyoung.

Jihoon membulatkan mata nya saat mendengar adik nya di bully dia mengepalkan tanganya.
" Siapa yang membully haruto?" Tanya jihoon

"Wonyoung,Lia,ryujin" jawab jeongwoo.

"Baiklah terimakasih kalian sudah memberi tau Hyung sekali lagi Hyung minta kalian tolong jaga haru ya" kata jihoon

Doyoung dan 2 temannya mengangguk untuk meng iyakan ucapan jihoon.

Setelah itu mereka berempat mengobrol sampai akhir nya haruto selesai membersihkan badan dan mereka pun makan bersama.

Di ruang makan.

"Umm masakan jihoon hyung selalu enak haru suka masakan jihoon hyung" gumam haruto yang masih bisa di dengar oleh jihoon.

Jihoon tersenyum tipis mendengar gumam an adik nya tapi tidak lama tatapan jihoon menyendu dia tiba tiba mengingat orang tua nya yang sudah lama tiada. dia merindukan orang tua nya.

"Hyung Hyung HYUNGGG" teriak haruto kesal Hyung nya ini di panggil dari tadi tidak merespon nya

"E-eh kenapa haru?" Tanya jihoon setelah tersadar dari lamunan nya

Haruto mempout kan bibir nya sehingga membuat seluruh teman dan Hyung nya kegemasan melihat nya.
"Tidak jadi" jawab haruto

"Aduh jangan marah dong tadi Hyung melamun" mohon jihoon

Doyoung, jeongwoo dan junghwan hanya tertawa kecil melihat drama adik kakak ini.

Setelah melewati berbagai drama akhir nya haruto tidak marah lagi dan mereka segera menyelesaikan makan nya.

Skip selesai makan.

" Ya sudah Hyung kita bertiga pamit pulang ya" pamit doyoung

"Dahh ruto Hyung,jihoon kita pulang dulu ya" pamit junghwan

"Nee hati hati di jalan ya" ucap jihoon

Lalu mereka berita segera pergi dari sana. Jihoon dan haruto pun masuk ke rumah.

Setelah masuk tiba tiba haruto bertanya.
"Hyung boleh kah haru melihat foto eomma dan appa? Kan haru sudah besar waktu haru masih kecil hyung bilang haru boleh liat foto eomma dan appa kalau haru sudah besar, nah sekarang Haru sudah besar jadi boleh tidak haru liat foto mereka?" Tanya haruto

Jihoon menghela nafas mungkin sekarang waktu nya dia memperlihatkan foto kedua orang tua mereka kepada haruto.
"Nee Hyung akan memperlihatkan foto nya kepada haru nanti" ucap jihoon sambil tersenyum dan mengusap lembut kepala haruto.

TBC

Hi guys maaf baru up ya akhir akhir ini mood aku buat ngetik lagi gaada ini aja di tulis dari Minggu lalu dan baru selesai sekarang :))

Perkenalan orang tua haruto dan jihoon ada di chapter selanjutnya yang entah kapan aku up nya:) dan kalian pasti tau siapa orang tua mereka berdua kan? Btw maaf kalau bahasa nya campur campur dan bikin pusing:))

Yaudah segini dulu byee happy reading yaa jangan lupa votmen yaa.

BullyingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang