Part1

1.3K 69 2
                                        

Seorang pria sedang duduk manis di kelasnya sambil fokus membaca bukunya tak lupa dengan wajah dinginnya namun itu tidak mengurangi kecantikan yang dia miliki

Cekle

suara pintu terbuka dan masuklah seorang pria lalu duduk di samping pria yang sedari tadi membaca bukunya

"kau terlambat noeul"datar pria yang masi saja membaca bukunya
"Jalan tadi sangat macet"alasan pria yang baru saja datang
"kau tidak bosan menggunakan alasan itu"pria yang membaca buku itu lagi lagi berbicara sangat datar
"aku hanya terlambat 10 menit peat"
ucap noeul yang sudah mulai kesal

Peat menutup bukunya lalu menatap pria di sebelahnya
"mau berapa menit pun kau terlambat kau tetap terlambat,sudah ku bilang jangan membiasakan dirimu membuang waktu noeul"ucap peat dengan masih memasang wajah dingin

noeul hanya menghela nafas kasar karena dia tau bahwa peat pasti akan menceramahinya lagi

"Noeul kita tidak memiliki banyak waktu belajar untuk ulangan hari ini jadi baca dan pelajari buku ini karena sudah ku pastikan kau tidak pernah belajar"peat menaruh sebuah buku di meja noeul

"Kenapa kau begitu bawel peat,ini hanya ulangan bukan ujian jadi untuk apa belajar terus menerus"noeul yang sedang malas belajar tidak ingin menuruti peat

"Justru ini hanya ulangan jadi cukup mudah bagimu untuk mendapat nilai bagus jika kau belajar"lagi dan lagi peat mulai menceramahi noeul

-
-
-
-
-
"Kemana lagi tuh orang"sedari tadi pria ini mondar mandir sambil menelpon seseorang yang dia cari
namun dia tidak sengaja melewati sebuah gudang kosong dan mendengar suara aneh ya lebih tepatnya suara desahan

pria itu menggelengkan kepalanya sebentar lalu pergi dari sana

Beberapa menit kemudian sepasang kekasih keluar dari gudang itu sambil merapikan pakaian mereka
"lain kali akan ku lakukan lebih lama lagi baby"pria itu lalu mengelus rambut gadis di sampingnya
"tentu saja sayang kalo begitu sampai jumpa"gadis itu mengecup bibir pria di sampingnya lalu segera pergi

pria itu mengeluarkan smirk nya sambil masi merapikan pakaiannya
"ehem,sudah puas tuan"
pria itu sontak melihat arah suara itu dan benar saja seorang pria berdiri tepat di belakang nya dengan tatapan yang begitu tajam
"e-boss sejak kapan kau di situ"ucapnya yang sedikit takut karena tatapan yang di berikan oleh boss
"bisakah kau berhenti bermain main dengan wanita"suara boss terdengar seakan dia sudah muak dengan kebiasaan sahabatnya ini
"Ayolah boss ini menyenangkan,jika aku bermain dengan mereka seakan aku berada di puncak kenikmatan"
ucapnya yang tidak berdosa bahkan dia mengatakan itu di tempat banyak orang
"Terserah"boss sudah lelah dengan sahabatnya ini dia sudah menjelaskan beberapa kali namun fort tidak ingin mendengarkannya
-
-
-
-
"Menjengkelkan sekali"pria bertubuh mungil ini duduk di sebuah kursi lalu membuka buku yang dia bawa,baru saja dia melihat isi buku itu sebentar dia kembali menutup buku itu lalu menaruhnya di mejanya
"Kepala ku bisa meledak karena semua rumus ini"guman pri mungil itu

tiba tiba seseorang menaruh sebotol minuman di hadapannya sontak membuatnya melihat ke arah orang itu
"minumlah agar kau lebih tenang"
ucap pria itu lembut
"no,thanks"datar pria mungil itu membuat orang itu menggeleng pelan
"jika kau menerimanya aku akan mengajari mu"tawar sang pria
"saya tidak tertarik"datar nya lagi

pria itu hanya pasra dengan wajah yang terlihat kecewa dia selalu berpikir kapan dia bisa mendapat orang yang dia sukai,pria ini sudah lama mengejar pria mungil ini tapi sudah sebulan dia berusaha namun tidak ada hasil membuatnya sedikit menyerah entah bagaimana lagi agar orang yan dia sukai memberinya kesempatan

sorry kalo jelek soalnya lagi males ngetik juga otak ngelek karena banyak tugas

My Crus (BossNoeul)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang