ᴍᴀꜰɪᴀ × ᴋɪʟʟᴇʀ🔞
Sinopsis :
Pembunuh bayaran (Y/n) memutuskan untuk bekerja sama dengan geng mafia yang baru saja merintis karir. Chill Club nama mereka.
Y/n yang biasanya hidup selalu di dalam 'bayangan', kini harus tampil di dunia sosial kriminal...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Seorang pemuda kurus dengan bentukannya yang tidak terurus, berjalan sambil melihat sekitar dengan harapan tidak ada orang yang mengikutinya. Dirasa sudah aman, pemuda itu memutuskan untuk mengeluarkan plastik yang berisi serbuk putih untuk di gunakannya.
Narkotika.
Si pemuda tertawa saat menghirup narkoba jenis kokain itu. Dia mulai berhalusinasi dan bahkan sekarang sudah membuka sebagian celananya, dia sedang ingin onani.
"Astaga....kenapa aku harus berhadapan dengan cowok mesum"
Si pemakai menoleh ke arah suara dan mendapati seorang gadis dengan balok di tangannya. Nafsu sudah menguasai, pengguna narkoba itu berencana untuk memperkosa gadis itu. Kemaluannya di tunjukkan dengan rasa bangga, namun hal itu malah membuat si gadis geli.
"Kau bangga dengan 'si kecil' itu?"
Saat pemuda itu berlari mendekati dirinya, gadis itu melemparkan balok yang dipegangnya dengan sekuat tenaga dan berhasil mengenai perut si nafsuan itu. Badannya terjatuh lemas karena efek dari narkoba itu.
"Aku akan mengambil sisa barang yang kau gunakan"
Setelah mengambil kokain yang tersisa dari saku si pemuda, gadis itu menendang kepala pemuda itu dengan keras hingga tak sadarkan diri.
"Aku terlalu keras. Apakah dia sudah mati? Bodo amat"
Dush!
Gadis itu berniat untuk pergi dari rumah besar terbengkalai ini sebelum matahari terbenam, namun dia mendapatkan tembakan bius tepat di lehernya dan membuatnya lemas.
"Yes! Tepat sasaran!"
"Bidikan mu bagus juga"
"Halah, dia cuman beruntung"
"Jangan bicara, bawa dia ke atas"
.
.
.
.
.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
