VIII : Unwanted meeting

135 19 6
                                    

Matahari belum terbangun dari tidurnya, namun Y/n sudah bangun dan menikmati coklat panas.
Di sebelahnya, sudah disiapkan tas berisi senjata yang didapatnya dari tuan Min kemarin. Mengintip layar smartphone nya--jam sudah menunjukkan pukul 02.12 dini hari.
18 menit lagi, dia akan berangkat menyelesaikan tugas utamanya sebagai pembunuh bayaran.

Y/n berbohong tentang job membunuhnya sedang sepi karena agensi baru itu.  Sebenarnya banyak sekali orang-orang yang membeli jasanya, namun dia tolak dengan alasan : 'lagi ga mood.'

Dia tidak takut kehilangan pelanggannya, karena duitnya sudah banyak. Namun dia tidak pernah menunjukkannya atau memfoya-foyakannya karena dia memang tidak tertarik dengan dunia per-uangan.

Soal dia yang menjual narkoba, dia hanya ingin saja. Penasaran, bagaimana rasanya menjadi pedagang narkoba. Yah...terlalu aneh untuk orang yang penasaran.

Saat bersiap-siap dengan perlengkapannya, Taehyung keluar dari kamarnya dengan menggunakan pakaian tebal, yah cuaca diluar sangat dingin.

Melihat Y/n dengan pakaian serba hitam dan tipis, Taehyung bertanya-tanya kemana gadis ini akan pergi.

"Mau kemana?" tanya Taehyung

"Melakukan tugasku. Kau sendiri?" tanya Y/n balik. Sebenarnya dia tau Taehyung akan kemana, ya tentu saja menemui pacarnya, dan melakukan penghangatan tubuh di ranjang

Taehyung tidak menjawab dan hanya melihat Y/n tengah berkutat dengan barang-barangnya

"Aku pergi dulu. Btw, hati-hati dijalan ya" ucap Y/n sembari berjalan keluar dari markas mereka dan meninggalkan Taehyung sendirian di ruang tamu









.

.

.

.

.

Misi nya kali ini tidak terlalu sulit dan menantang. Dia hanya perlu masuk dan membunuh anggota legislatif negara yang bermain dengan dunia perdagangan manusia.

Walaupun pengamanan rumah targetnya kali ini terbilang cukup ketat dan menantang, dia tidak merasa kesulitan. Cukup menghindari bodyguard yang berjaga, dan masuk ke kamar si target seperti bayangan.

 Cukup menghindari bodyguard yang berjaga, dan masuk ke kamar si target seperti bayangan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dia berhasil masuk, buktinya target sudah di depan mata.

"Mati saja" monolognya pelan

Saat pisaunya hampir menancap ke leher sang target, tiba-tiba Y/n mendengar suara pintu yang terbuka. Dengan cepat dia bersembunyi di balik tembok.

Disaat posisi peganggu itu berada di depannya, Y/ dengan cepat mengunci leher si peganggu itu dan juga menggorok lehernya.

"Y/n...ekhh, ini aku"

Saat melihat wajah si peganggu, Y/n melepaskan kunciannya dan mulai memarahinya dengan berbisik

"Taehyung goblok! Kenapa kau kesini?!" Bisik Y/n dengan marah

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 21 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

CHILL CLUB. (BTS & YOU)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang