Byun's baby - | Chanbaek&Hunbaek |

Kutukan?

Mengandung unsur bxb
.
Jangan salah lapak
.
Dosa tanggung sendiri
.
And
Happy Reading!
(⁠◕⁠ᴗ⁠◕⁠✿⁠)

.

.

"Ada apa gerangan anda kemari suamiku." Ujar Joo-Kang lembut.

  Ares (Sehun) turun dari sana, menyuruh burung kesayangan nya pergi menyisakan dirinya dan selir keempat nya.

"Aku, aku ingin ramuan yang bisa melumpuhkan penis ku untuk sementara."

Selir keempat itu membelalakkan matanya terkejut mendengar penuturan sang suami, lantas, ia mengembalikan ekspresi keterkejutan ke semula.
"Maafkan kelancangan hamba suamiku, tapi apakah engkau sudah tidak minat dengan pelayanan saya?" Menatap tak percaya pada Ares (Sehun).

"Aku akan melakukan nya dengan teratur, selir Joo-Kang, tapi itu nanti. Untuk sementara dia harus ku lumpuhkan agar tidak bereaksi." Menunjuk area selangkangan nya.

Joo-Kang perlahan tersenyum, ternyata bukan karena tidak lagi tertarik, ia cuman salah paham dengan suami nya ternyata. "Sesuai permintaan anda."
Tak lama setelah mengatakan itu Joo-Kang mengangkat satu tangannya, lalu muncul satu botol kecil dengan harum bunga lily yang begitu pekat.

"Ini dia suamiku, ramuan yang anda inginkan." Memberikannya pada Ares. Ares (Sehun) menerimanya, ia menatap cukup lekat botol kaca yang kecil itu digenggaman tangan besarnya.

"Bagaimana cara menggunakan nya?"

"Berikan satu tetes dan urutkan pada milik anda secara keseluruhan. Karena setetes cairan dari ramuan itu dapat melumpuhkannya selama 2 hari." Ujar nya sopan.

Ares mengangguk pelan, lantas ia segera menuju ke kamar mandi yang hanya tertutup tirai putih dan mulai melakukannya disana. Selir Joo-Kang berniat ingin menemui sang suami tetapi suami nya sudah keluar. Gundukan yang begitu besar di selangkangan Ares (Sehun) yang tidak sengaja ia lihat sebelumnya, semula sudah tidak ada, sepertinya Ares sudah melakukan nya sesuai instruksi. Tapi ini terlalu cepat, belum satu menit.

"Oh ya suamiku, anda dipanggil tuan Zeus untuk menemui nya di taman air mancur." Ujar Joo-Kang memberitahu.

"Baiklah terimakasih." Mengusap pelan surai rambut Joo-Kang sebagai bentuk terimakasih nya, lalu melenggang pergi.

_

"Omong kosong apa yang kau katakan, Park!, Kau ingin tinggal di dunia bersama istrimu dan melepas tanggung jawab mu sebagai calon penerus ku!?!" Teriak Lucifer yang merupakan raja Jorgun ke-VI.

"Maafkan aku yang mulia raja, aku hanya ingin hidup dengan normal, selayaknya manusia."

"Kau tidak akan pernah menjadi seperti mereka Park Shin-hoo!! Akan ku pastikan keturunan ku tak akan pernah menjadi seperti nya!" Lucifer kini begitu marah besar, hingga teriakan nya dapat membuat dunia lain bergetar. Ia tidak mau keturunan nya disamakan dengan mahluk hina yang tidak memiliki kekuatan sama sekali.

Lucifer menatap lekat sang anak, tatapan serius dan ucapan yang terdengar meyakinkan membuat nya memikirkan satu hal.

"Hei Park, aku punya dua pilihan untuk mu. Tetapi kau harus menjawab pertanyaan ku dulu." Ujar sang Lucifer.