Tepat pukul 17.00 semua yang bekerja pada shiift pagi akhirnya bisa pulang,termasuk Freya yang dengan sigap merapikan meja kerjanya dan bersiap untuk pulang. Freya memasukan heels kerjanya dan menggantinya dengan sepatu flat yang ia gunakan tadi pagi.
"Fey bisa keruangan saya sebentar" Suara yang tidak asing membuatnya menoleh
"Iya baik pa" Freya menghela nafas pelan, "Mau balik aja susah banget hufftt" gerutunya
Ia mengetuk pintu atasannya itu dan kemudian masuk setelah sang atasan memberinya ijin
"ada yang bisa saya bantu pa?" Ia melihat sekeliling ruang kerja atasannya itu, ada Jefrey dan beberapa orang dari kantor pusat
"Duduk dulu Fey" Pak Azis menyuruhnya untuk duduk tepat di samping Jefrey
"ah, baik pa" Freya cukup gugup karena ia merasa seperti sedang sidang
"Santai aja Fey,saya ga akan nyuruh kamu lembur ko hahahah" Tawa pak Azis membuat Freya semakin merasa canggung,bagaimana tidak jika di sebelahnya adalah seorang CEO yang sedari tadi menatapnya
"Pak Azis bisa aja hahaha" Tawa canggung Freya terdengar nyata saat itu, ia benar-benar malu
"Jadi gini Fey saya mau minta bantuan kamu untuk carikan hotel untuk pak Jefrey dan staff lainnya" Ucap Pak Azi
"Baik hotel yang terdekat disini sebetulnya ga banyak pa,tapi saya usahakan untuk cari yang ga terlalu jauh dan juga nyaman" Freya kemudian mengeluarkan handphonenya dan mulai mencari hotel yang sesuai dengan keinginannya pak Azis
"ummm Fey gini aja,kamu carikan ssaja untuk staff pusat, saya bisa tidur di rumah kerabat saya" Jefrey yang berada di sampingnya jelas bisa melihat apa yang Freya cari dan juga bisa mencium harumnya dengan jelas
"Eh ga apa-apa pa?rumah kerabat bapa jauh ga?" Freya membalikkan tubuhnya dan menghadap Jefrey
Saat mata mereka saling menangkap satu sama lain waktu seperti berhenti saat itu juga. Jefrey menatap matanya yang kembali memunculkan perasaan hangat dan juga keindahan
"Pak Jefrey?" Freya menepuk pelan hingga membuat Jefrey yang berada dalam lamunannya tersadar
"eh iya sorry,ga ko ga terlalu jauh. Kalau gitu saya pamit duluan ya,Fey tolong antarkann staff pusat sampai hotel dengan aman ya,permisi"Jefrey pergi dengan tergesa,ia dapat melihat wajah heran dari Freya dan juga yang lainnya
"Sial" Gerutu Jefrey.
.
.
Freya dan juga beberapa staff lainnya telah sampai di sebuah hotel yang cukup nyaman,meski bukan bintang 5 namun tempat itu sangat nyaman dan tidak terlalu jauh dari tempat mereka bekerja
"Baik ini kamarnya,saya harap kalian bisa istirahat dengan nyaman,jika butuh sesuatu bisa hubungi saya" Freya memberikan kartu namanya dan pamit untuk pergi, ia harus segera mengunjungi Queenie yang sedari tadi memberinya spam chat.
"Astaga ini anak ga sabaran banget" Freya segera meluncur menuju tempat Quennie yang tidak terlalu jauh dari hotel yang ia kunjungi bersama staff
.
.
Sesampainya dirumah sahabatna itu ia segera memakirkan motornya dan kemudian masuk kedalam rumah yang memang sengaja tidak terkunci
"Feeeyyyy" Seseorang berlari kearahnya dan memeluknya
"lama banget sih lo?" Gerutu Queeni yang menunggunya sedari tadi
"Arrghh lo ga percaya hari ini hari yang sulit banget plus cape plus deg-degan" Freya melempar tubuhnya ke sofa berwarna putih itu,ia mengatur nafas dan kemudian meneguk minuman yang di berikan Queenie padanya
KAMU SEDANG MEMBACA
Beautiful Freya
FanfictionFreya seorang wanita sederhana jatuh cinta pada pandangan pertama pada seorang pria yang kuar biasa kaya dan mendekati sempurna. Jefrey Kalandra adalah ceo dari tempatnya bekerja,sekaligus kaka sepupu dari sahabat kecilnya. Berawal dari mengagumi hi...