i would be a girlfriend of?

Part 20

SHORT PART!!! HAHAHAHA

Niall's POV

'Ariell,maafkan aku sekali lagi,udah gausah inget Harry ya?'ucapku sambil memeluknya.'but i cant Niall'.ucapnya memperat pelukannya kepadaku.'I will help u honey,dont be worried yeah'ucapku mengecup puncak kepalanya.'Ariell,i wanna talk you something,but i dont trust you'll accept this one'ucapku agak gugup.'What?talk me please,jangan buat aku mati penasaran Ni,its okay jangan pesimis dulu'jawabnya dengan senyuman polosnya.'um...ugh...yya...i ha-have love at first sight with y-you Arie-Ariell'ucapku dengan gugup.'Tapi,semejak aku tau kau masih mencintai Harry,aku berfikir dan aku tak boleh egois,jadi kuputuskan untuk membantumu dengan Harry agar bersatu kembali,but i cant accept this situation,he always hurts you all the time'ujarku menduduk tak berani menatap indahnya."Niall,see me please?'ucapnya lembut.'Kalau kau tak menatap mataku aku akan menolakmu'ucapnya tertawa.Buruburu aku menatap matanya,'yes whats up hah?'ucapku antusias.Ariell menarik napasnya dan berujar'Jika kamu mempunyai rasa cinta pada pandangan pertama?bagaimana denganku yang sudah mempunyai rasa suka padamu dari lama?'ucapnya tersenyum lembut,hey kawankawan aku tenggelam dalam matanya yang berwarna light brown yang indah itu.'Tapi Ariell,rasa cinta beda dengan rasa suka,suka itu hanya terjadi saat kau kagum dengan fisiknya,tapi kalau cinta,cinta itu tumbuh dengan sendirinya cinta itu rasa nyaman saat kau berada dekat dengan orang yang kau cintai'ujarku menatap matanya.Dia tersenyum hangat'Um,can you give me time for think please?i'll think it 'ucapnya.Aku mengangguk tersenyum kepadanya,aku tak bisa egois akan perasaanku karena aku tau jika nanti aku memaksakannya,itu hanya akan membuat Ariell sakit,ya aku tahu itu akan terjadi jika aku egois.

Author's POV

Dalam lubuk hatinya Zoe,sebenernya dia memiliki ketertarikan kepada Niall,bisa dibilang sudah lama.Tapi itu hanya tertarik,bukan cinta.Zoe masih terbayang dengan Harry yang kini bersama Taylor.Tapi tahukah kalian?Taylor hanya memfaatkan Harry,ya maksudku hanya untuk meninggikan keterannya saja.Sebenarnya Taylor juga tak menyukai Harry,tapi Harry tak pernah mengetahui ini,yang dia tahu bahwa Taylor adalah gadis yang mencintainya dan sangat menyayanginya.Zoe masih merenung tentang pernyataan Niall di flatnya.'Apakah aku harus menerimanya?aku takut menyakitinya,tapi jika aku menolaknya aku juga menghancurkan hatinya,jika aku menggantungkan jawabanku itu hanya bisa membuatnya menunggu seperti orang bodoh'ujar Zoe bergumam.Niall adalah pria yang datang dan memberi warna hidup baru kepada Zoe,Zoe sangat nyaman berada dekat Niall,apalagi saat Zoe memeluk Niall atau menyandarkan kepalanya di bahunya rasanya seperti penatnya hilang,berbeda dengan Harry yang sekarang?hanya bisa mengotori perasaan bahagia Zoe,tak sekalu dua kali dia melakukan hal itu bahkan berkalikali sampai kurasa Zoe bosan dengan perlakuannya,tapi itulah cinta mau dia jahat ke kita,mau jutek kekita,mau dia bukan siapa-siapa kita.Love is more stronger than anything,you should remember this one guys.Zoe masih terbayangbayang dengan semua perkataan-perkataan kasar yang diucapkan Harry padanya.'YaTuhan,apakah Engkau sedang menguji kesabaranku?aku tak sanggup yaTuhan,kumohon hapus rasa cintaku pada Harry,pindahkan hati ini kepada Niall,pria yang mencintaiku dengan tulus saat ini yaTuhan,ku mohon'ucapnya pelan sambil menangis diflatnya sendirian..

Paginya,Zoe bangun dengan mata sembab,tak bisa dipungkiri lagi matanya yang sembab itu seperti abis ditonjok preman,dia membuka matanya dengan berat,dan dia mengaca dengan menggunakan kamera depan iPhone miliknya.'God,my eyes'ucapnya melihat matanya.Dia langsung ke kekamar mandi dan membasuh mukanya,ia melihat masih jam 7.00 am,dia mempunyai jadwal kuliah hari ini jam 8.45 am.Dia membereskan bukubuku kuliahnya dan segera mandi,dia menaiki taxi dan langsung menuju ke kampus.Setelah sampai dikampus,dia langsung masuk kekelas,disitu terlihat Clara sudah duduk sambil memainkan handphonenya,Clarapun merasakan kehadiran Zoe,'Hey,whats wrong with you?kenapa matamu seperti orang bintitan haha?'ucapnya sedikit tertawa.'Jangan bilang ini semua karena kau habis bernostalgia dan...','stop it!aku kemarin baru menonton tfios!puas'ujar Zoe langsung menutup wajahnya.'Hmmm..okey'ujar Clara melanjutkan bermain dengan iPhonenya itu.Setelah pelajaran selesai,'Hey whore,do you want go out to cafetaria?i'll pay all im promise'ujar Clara menggoda.'Um nope,i feel not good this time hehe i've to go now,bye bitch'ujar Zoe berlari kecil keluar kelas.Sesampainya di flat,Zoe langsung merentangkan tubuhnya ke tempat tidur,dia merasa pusing,mual,dan lidahnya pait.'Kurasa akan masuk angin'ujarnya bergumam.Zoe sedari tadi hanya bisa mengigil di balik selimutnya.Tibatiba Niall menelfonnya.'Um..um yaa ugh...why Ni-niall?'ucapnya terbata-bata karna mengigil.'Hey Ariell?are you okay?It sounds like you are sick?'ucap Niall khawatir.'Um,nope,hanya saja aku pusing da-dan ka-kau ta...'titt'.Niall langsung mematikan panggilannya dan langsung melaju ke flatnya Zoe.

knock..knock..knock..'Ariell,are you there?'ucap Niall didepan pintu,namun tak ada yang menyahut,hal ini berhasil membuat Niall panik dunia ahirat.Niall membuka pintu flat Zoe perlahan-lahan.'Ar,where are you'ucapnya sedikit berteriak.Namun tak ada yang mejawabnya.Niall lansgung pergi ke kamar Zoe dan membukanya perlahan.Dia melihat Zoe sedang terbaring diranjangnya ditutupi dengan selimutnya,bibirnya tak cerah dan terlihat pecah-pecah.'Oh my God Ariell,kenapa kamu bisa begini?'ucap Niall dibelakang Zoe.Sesekali Niall mendengar Zoe bergumam"Harry..Harry...Harry'.Niall mengira Zoe hanya bermimpi kecil saja,namun tidak,Zoe malah menangis tibatiba..'Niall..niall where are you?i need you!jauhkan Harry dariku!dia menyakitiku!ugh...ugh...dingin..sakit..Ni-niall...'ucapnya masih memejamkan mata.Niall melihat itu langsung mendekapkan kepala Zoe ke dada bidangnya.'Hey,Ariell hey wake up,im here babe'ucapnya mengelus rambut Zoe yang panjang indah itu.'Ni-niall im scared,would you stay here please?ucapnya masih mendekap di dada bidangnya Niall.'yes sure,i will dont be panic oke,aku akan membelikan obat dan makanan untukmu,pasti kau belum makan right?ucap Niall,Zoe hanya mengangguk pelan dan kembali tidur.Niall membeli obat di apotek dan langsung pergi mencari bubur.Setelah sampai di flatnya Zoe,ia langsung memberinya obat-obatnya.'sudah mendingan?'kata Niall lembut.'Yes,i feel better now,thanks Niall um kurasa aku telah menemukan jawaban untuk pernyataanmu kemarin'ucap Zoe tersenyum.'itu urusan belakangan Ar,sekarang yang terpenting kau sembuh dulu,aku janji jika kau sembuh dalam 2 hari ini aku akan menuruti 10 permintaanmu'ujar Niall tertawa.'Oh,really?kau yakin?everthing i want?hem oke,liat saja besok aku udah sembuh bwee'ucap Zoe tertawa pelan dan menjulurkan lidahnya pada Niall.Niall hanya bisa tertawa kecil karna tingkah Zoe yang lucu dan ia kembali menyuapkan suapan bubur yang ia belikan untuk Zoe tadi.

HAII GUYS,GUE NULIS BEGINIAN SIANG BOLONG DAN SAAT INI GUE NGANTUK JADI RADA GABISA MIKIRIN...SO STAY TUNE AE YAK BUAT NEXT CHAPTER DONT FORGET TO VOMMENTS YA KAWANKAWAN!LOPYU MUAH

mrs.styles.xx