Secret Of Magic

Part 1 [ Kebangkitan Raja Iblis ]

Tak seperti biasannya saat ini di kerajaan X terjadi hujan lebat disertai petir, tadak ada yang tahu mengenai alasan bencana ini. Penyihir kerajaan pun tak berdaya menghadapi fenomena ini.

Di Taman Lily peramal rasi bintang Philip tterkejut melihat tatanan bintang di langit yang masih tampak jelas meskipun sedaang hujan badai "Tanda ini ! Bencana besar akan datang!" Seru Philip dengan perasaan was-was.

Ia pun bergegas untuk menemui sang raja di Istana Singa dengan alat teleportasi. "Peramal Philip menghadap Raja!" Ucap Philip ketika sampai di hadapan raja.

"Ada apa Philip tidak seperti biasanya kau datang dengan alat teleportasimu yang berharga itu?" Tanya Raja yang duduk di singasananya yang megah.

"Hamba datang seraya menyampaikan ramalan hamba! Yang Mulia." Ucap Philip seraya menatap sang Raja.

"Lanjutkan." Tegas raja yang mulai tampak serius. Karna raja percaya dengan ramalan Philip,Karena bukan satu atau dua kali ramalan Philip terbukti benar.

"baiklah!" Seru Philip seolah mengerti apa yang raja ingikan.

"Bencana yang tertidur akan bangun! Hanya anak dari dua kekuatan bertentangan akan  menjadi Pahlawan." Lanjut Philip menyampaikan ramalannya.

Raja yang mendengar ramalan Philip mengerutkan dahinya. "Anak dari dua kekuatan bertentangan?Apakah itu mungkin?" Tanya sang raja. karena Raja tidak tahu ada dua kekuatan yang saling bertentangan.

" Itu mungkin yang mulia.Tapi saat ini sihir hitam telah punah1000 tahun yang lalu ! Hingga anak dari dua kekuatan yang bertentangan itu sangat jarang, Yang Mulia." Jawab philip

"Baiklah Aku mengerti kembalilah ke tempatmu Philip!" Perintah Raja yang langsung di laksanakan oleh philip.

...............

Di sisi lain Putri Ratna Sibuk memandang ke arah luar lewat jendela kamarnya. Taman mawar yang berada di depan kamar putri mahkota itu ikut diterpa badai hujan. Daun daun di taman itu dan Bunga mawar yang bermekaran indah tadi kini mulai rontok saking saking derasnya hujan.

Puri Ratna tampak tak peduli dengan taman mawarnya. Matanya seakan terkunci dengan pemandangan di tengah  gunung kembar yang jauh di depannya.

Hutan kematian yang berada di tengah gunung kembar itu tampak lebih gelap dari biasannya. Putri Ratna yang memiliki kekuatan suci  merasa hawa gelap  di hutan kematian lebih pekat dari biasannya. Ia melakukan sihir pandang[ Sihir yang bisa menajamkan mata pada  jarak  tertentu!].

"Peti mati? Apakah peti mati itu muncul tiba-tiba di hutan kematian?" Ujar Putri Ratna yang kebingungan melihat peti mati di hutan keematian. Padahal ia kerap kali melakukan sihir pandang pada hutan kematian namun tak pernah menjumpai peti mati itu.

Putri Ratna kemudian menyadari jika hawa gelap di sekitar peti itu lebih gelap dari wilayah lainnya. "Jangan jangan peti itu adalah penyebab badai hujan ini." Gumam putri Ratna.

Putri ratna kemudian melakukan sihir pandang lebih jauhh ke dalam peti namun sebelum ia berhasil melakukan sihirnya, putri Ratna tiba tiba pingsan.

" Bruk!"

Mendengar suara keras dari kamar putri mahkota para pelayan yang ada di luar langsung masuk ke kamar putri.

"Putri!!" Seru salah satu pelayan yang melihat putri Ratna tergeletak di lantai. Ia kemudian meminta pengawal untuk memindahkan Puteri Ratna ke kasur. Dan ia sendiri berlari menemui dokter istana, dan penyihir istana.

"Brak! " Suara pintu terbuka dengan keras.

"Puffft..!"  Dokter istana yang terkejut langsung menyemburkan teh yang belum sempat ia minum.

"Ada apa?" Tanya dokter istana dengan nada kesal.

"Tolong anda harus segera ke kamar putri! Saya tadi menemukan Putri mahkota tergeletak di lantai!" Teriak pelayan itu dengan panik.

"Baiklah saya akan ke kamar putri setelah membawa beberapa alat saya!" Ucap dokter istana. Mendengan itu pelayan tadi langsung berlari ke luar untuk memanggil penyihir istana tanpa mengucapkannya sepatah kata untuk dokter istana.

"Bruk!" Kali ini bukan suara pintu yang terbuka dengan paksa, namun suara pelayan yang jatuh tersungkur. Karena  saat si pelayan hendak membuka pintu kamar penyihir istana, pintu sudah lebih dahulu terbuka.

"Baiklah saya akan ke kamar putri!" Ucap si penyihir sebelum sosoknya menghilang.

Bagaimana penyihir istana bisa tau? Karena kamar penyihir istana berada si samping kamar dokter istana apalagi pelayan tadi berteriak dengan panik, hingga suarannya terdengar dari kamar sebelah.

"Penyihir sialan!" Umpat si pelayan kepada orang yang membuatnya terjatuh.

"Cling!" Tak butuh banyak waktu lama ketiga orang tersebut tiba di kamar putri mahkota.  Disana terlihat putra mahkota yang menatap putri mahkota dengan khawatir.

Tanpa ba-bi-bu Dokter istana dan penyihir istana menngecek keadaan sang Putri Mahkota.

Hingga 10 menit kemudian Dokter istana bilang " Tidak ada yang salah dengan tubuhnya jadi Yang Mulia Putra Mahkota  tidak perlu khawatir!" Ucap Dokter istana seraya meredakan kekhawatiran putra mahkota.

Putra mahkota kemudian beralih pandang pada penyihir istana. Melihat dirinya dipandanggi penyihir istana bilang " Putri hanya pingsan karena terlalu banyak memakai kekuatan suci! Jangan khawatir besok putri akan siuman sebentar lagi!"

"Baiklah! Kembalilah ke tempat kalian!" Perintah putera mahkota yang masih terlihat mengkhawatirkan Puteri mahkota.

Sesaat kemudian putri mahkota membuka matanya. Ia terkejut melihat putra mahkota  ada di sampingnya. Saat ia hendak bangun untuk memberi salam, putra mahkota melarangnya. "tak perlu memberi salam!" Tegas putra mahkota sembari membaringkan lagi putri mahkotanya.

Putra mahkota kemudian menarik selimut ke leher Putri Ratna. Lalu mencium kening putri Ratna dengan lembut. Putri ratna yang mendapat perlakuan lembut dari putera mahkota hanya bisa terdiam hingga kepergian putera mahkota.

........................

Di hutan kematian, tepatnya di dalam peti mati. Seorang pria tampan berdcak kesal "cek. Bisa bisanya ada yang malakukan sihir tingkat rendah ini padaku!"

"byarrr" Suara peti yang meledak karena tak mampu lagi menyegel kekuatan dari pria tampan tersebut.

"Uhhh sudah lama aku tidak merasakan kebebasan. Apa yang harus kulakukan sekarang? apa aku perlu mencari penyihhur sialan itu?" Ucap pria tampan itu pada dirinya sendiri.

"Namun sebelum itu aku harus memulihkan kekuatanku dulu!Terlalu lama tersegel kekuatankku kini hanya tinggal seperempat! Menyedihkan!" Lanjutnya merutuki dirinya sendiri.

BERSAMBUNG!!!

Note:

TESTIMONI DULU BESTIE

KLO BANYAK YANG SUKA OTW LANJUT 😍