bab 5 🔞

227 9 2
                                    

kaiser mulai menggerakkan panggul nya dengan pelan, ah~ sungguh sensasi yang nikmat..

isagi: ngh, kai.. keluar..

kaiser: baru aja masuk, masa udah di suruh keluar?

isagi: bajing- ANH! K-KAI!

kaiser mulai menggerakkan pinggul nya dengan tempo yang cepat, tangan nya juga tidak tinggal diam. tangan kiri kaiser mulai memainkan nipple milik isagi, dan tangan kanannya mulai meng*cok penis milik isagi.

isagi hanya bisa berteriak kenikmatan, isagi ingin sekali memotong semua badan kaiser lalu memasaknya.. tapi untuk sekarang, dia tidak dapat berbuat apa-apa. ini sungguh nikmat..

isagi: enghh~ kaii, pelan..

kaiser mengabaikan omongan isagi, dia malah makin mempercepat gerakan panggul nya lalu mengeluar masukkan penis nya dari lubang milik isagi.

kaiser: anh, punya mu sempit. .boleh ku longgarkan?

isagi: bajingh~! jangannsh!

kaiser: heeh~ kenapa? apa kau khawatir jika berhubungan seks dengan rin/nagi, mereka akan kecewa jika kamu sudah longgar ~?

isagi: engga gitu bangsaths!

ketika mereka melakukan hubungan yang sangat tidak ramah, ada seseorang yang mengetuk pintu rumah isagi yoichi.

TOK TOKK TOOKK

isagi: uhnggh, kai! berenti dulu. .ada yang ngetok..

kaiser: ck, ganggu banget sih, gamau berenti.

isagi memukul kepala kaiser dengan pukulan yang sangat keras.

kaiser: AACK! SAKIT ISAA!

isagi: AWAS ANJING, ITU ADA YABG NGETOK TOLOL

kaiser: elah, iya dah iya

kaiser dengan pelan mengeluarkan penis nya dari lubang milik isagi, sungguh sedih. .

isagi langsung mengambil baju dan celananya lalu memakai nya, dia membereskan semuanya lalu turun ke pintu.

isagi membuka pintu dengan pelan, terlihat ada pria tinggi dengan rambut hijau lumut, oh, itu rin!

isagi: rin? eh, maaaff aku telat ya?

rin: ga kok sa, tapi kenapa kaiser ada di rumah kamu?

isagi: ituu, dia dateng sendiri..

kaiser: ngapa? ga seneng lu?

rin memegang kedua pipi isagi lalu mengecup bibir milik isagi, setelah kecupan selesai, rin langsung memandang kaiser yang tampaknya sedang marah. .

kaiser: bangsat! ngapain isagi gw lu?

rin: isagi lu? liat tuh muka isagi, lebih seneng kalo ama gw

kaiser menoleh ke isagi, dan benar saja, isagi tampak memerah dan tersenyum bahagia akibat ulah rin

kaiser: ISAA SUKKAAA SAMAA RIIN??!!

isagi: apaansih! ganggu.

kaiser: ISAAAAAA

rin: ser, daripada lu banyak bacot lu mending diem, keluar dari rumah isagi, dan jangan ganggu gw sama isagi

kaiser: lu siapa anjing? ga usah ngatur-ngantur bangsat

isagi: please lah, udah, kaiser! mending lu balik. .besok gw janji bakal selalu buat lu, rin udah! ayo kita jalan

kaiser: bener ya? benerr yaaa??!

isagi: iyaa ser. .udah sana, hush hush

kaiser: siaapp sayangku, emuach

isagi: geli

kaiser membuka pintu rumah milik isagi, lalu keluar dari rumahnya, perlahan semua badan kaiser sudah tak terlihat lagi.

rin: yoichi? udah siap? yuk jalan

isagi: EH IYA! ayoo ayooo

mereka berdua berjalan menuju motor milik rin, rin memakaikan isagi helm dan juga ia memakai helm untuk dirinya isagi naik ke motor milik rin.

saat ingin bergegas berjalan, rin mengatakan sesuatu

rin: ichi, pegangan, kalau bisa peluk juga boleh

isagi: HEH?! GAA MAAUU

rin: nanti kalo jatuh gimana?

isagi: eh iya juga, yaudah deh

isagi memeluk erat tubuh kekar milik rin, rin sebenarnya modus sih. tapi ternyata modus nya berhasil! kapan yakan di peluk sama isagi

dan setelah itu, rin langsung tancap gas untuk menuju ke taman dekat pusat kota.

karna kecepatan motor yang rin kendarakan, mereka berdua sampai ke taman lebih cepat dari yang mereka kira, isagi turun perlahan lalu melepaskan helm nya, sama seperti rin.

mereka berjalan memasuki taman tersebut, rin susah payah mencoba untuk menggandeng isagi. isagi yang melihat itu langsung menggandeng tangan rin lalu tersenyum ke arah rin, sungguh hari yang Indah. .

rin: itu.. isagi mau beli apa? makanan? minuman? snack? rumah? mobil? motor? atau yang lain?

isagi: buset buset, ga gitu juga rin, isagi mau permen kapas ajaa

rin: permen kapas? oke oke, ayo kita cari

isagi: ayoo!

mereka berjalan berduaan sambil bergandengan di bawah matahari terbenam, indah, indahnya pemandangan ini. rasanya rin ingin setiap hari seperti ini.
















NYOOHAAYOO PARA EMIACH KUU! GIMANAA KABARNYA?? WAJIB SEHAT YAA! and maaf kalau chapter ini sedikit T-T

The MemoriesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang