Happy Reading...📖📖
-
-
-
*****
" Diberitahukan kepada seluruh murid untuk segera masuk ke kedalam Aula karena jam pelajaran akan dilanjutkan! " Ucap Pak Kevin terdengar di segala penjuru lapangan.
Mendengar hal tersebut, seluruh murid langsung bergegas berjalan menuju ke aula, sesampainya di sana mereka segera duduk di kursi masing-masing.
" Jangan ada yang duduk di belakang, isi dulu yang di depan " Ucap Pak Kevin dengan tegas.
" Baik pak, weh geser-geser "
" Keshi semangat nak " Ucap Nutly berteriak dari luar aula.
Keshi yang masih sibuk mencari tempat duduk tiba-tiba terkagetkan dengan suara sang mama.
" Iyah ma, dadah mama dadah papa " Ucap Keshi yang masih sibuk mencari tempat duduk.
" Keshi, semangat keshi " Ucap Jimbon yang entah kapan sudah berapa di depan pintu aula.
" Astaga, di dorongnya gue " Ucap Salah satu teman sekelas keshi yang tak sengaja terdorong oleh keshi.
" Eh sorry², gue ngak sengaja " Ucap Keshi yang sudah duduk di salah satu kursi.
" Keshi, anak mama semangat yah nak " Ucap Nutly sambil melambai-lambaikan tangannya ke arah keshi.
" Weh, ini masih kosong sok atuh di isi " Ucap Keshi kepada teman kelasnya sibuk mengisi kursi belakang.
" Keshi semangat nak " Ucap Rudolf berteriak.
" Iyah pa " Ucap Keshi di ikuti teman-temannya.
" Itu yang cewek, coba di jadiin satu barisan aja " Ucap Pak Kevin.
" Keshi, itu pindah " Ucap Teman cowok di sampingnya.
" Ouh iyah " Ucap Keshi pindah ke samping kursi di barisan yang sudah di isi semua murid cewek.
" Keshi " Teriak Nutly lagi sambil terus melambaikan tangannya.
" Semangat yah nak yah " Ucap Nutly masih berlanjut.
" Iyah ma " Ucap Keshi menahan malu.
" Keshi seru banget punya tim hore " Ucap Temannya cewek keshi yang duduk di sebelahnya.
" Kamu mau kah ? " Ucap Keshi bertanya. Tapi temannya hanya terkekeh.
" Itu yang belakang isi dulu kursi yang kosong di depan, jangan sampai di pindahin paksa " Ucap Pak Black dengan tegas.
" Keshi anak papa mama, semangat yah " Ucap Rudolf yang juga ikut melambai-lambaikan tangannya.
" Iyah Pa " Ucap semua murid.
" Iyah pak, ini anaknya sekolah bukan ikut perang pak, jadi aman pak " Ucap Salah satu murid.
" Pak Rudolf, semangat pak rudolf " Ucap Salah satu teman keshi yang mengenali rudolf.
" Semangat pak rudolf " Ucap yang lain ikut-ikutan.
" Keshi anak mama nutly dan papa udop semangat yah nak " Ucap Nutly lagi.
" Iyah mama sekjen nutly " Ucap Keshi yang sudah cape dengan tingkah random kedua orang tuanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kisahku (On Going)
General Fiction" Aku ngak mau ada pembunuh itu di sini yad " - Nutly " Dia bukan pembunuh, dia anakmu dan suamimu, dia anakmu nut " - Yadi -***- " Papa, keluarga keshi, pacar keshi semuanya bilang kalau itu bukan salah keshi kecuali mama. mama, mama keshi sendiri...