"Han"
"Hanie"
"Hanie-ya~~"
"Jeonghan-a~~"
melihat pemilik nama yang tak menjawab dan masih fokus dengan buku dan rumus-rumus diatas meja membuat namja manis berwajah kucing mulai kesal, perlahan mata rusanya tertutup menahan emosi yang meluap sedari tadi.
"Jeonghan-ie~~ apa kau tak mendengar ku, hum? Apakah sepupuku ini mulai tuli, eoh?" Kata Joshua sambil mengunyel pipi Jeonghan kasar dengan senyum yang setia tercetak di wajah manisnya
"UGHH...HAJIMA!!...UMP..M..IAN...SHUA-YAUMPP.....MIANNN..UMP... "Ucap Jeonghan yang kesusahan berbicara
"Huh! Sakit tau! kenapa sih, ganggu orang aja" Ucap Jeonghan sesaat setelah memegang pipinya yang dianiaya Joshua tadi
"Kekekeke... Kantin yuk! Diajak Kwan ma yang lain nih, dikit lagi udah mau bell juga" Ajak Joshua sambil menunjukan chat-an dirinya dengan Seungkwan maknae mereka yang berisik itu
"Hmmmmm.... Call! Aku juga udah mulai laper, hehehe" Jawab Jeonghan sambil mengelus perut ratanya
"Dasar~" Geleng Joshua yang di sambut kekehan khas seorang Jeonghan
Keduanya pun keluar dari kelas dengan Jeonghan yang menggandeng lengan Joshua sambil tertawa, kebetulan keduanya berpapasan dengan namja berhidung mancung yang menatap Joshua lekat sepersekian detik dan kemudian memasuki kelas mereka.
"Anyeong cheol-hyung~" Sapanya ke Seungcheol yang sedari tadi melihat interaksi kedua namja manis tadi. Lebih tepatnya ke yang berambut panjang
"Eoh? Seok-ah tumben kau menghampiri ku? Biasanya juga sudah duluan ke kantin bersama Mingyu dan Hoshi" Heran Seungcheol
"Sebenernya sudah dari tadi kami menunggu mu hyung! Karena lama rencananya sih kami mau manggil tapi... karena yang lain mager kami main batu, gunting, kertas buat nentuin dan yah aku kalah... jadi palli hyung!" Jelas Seokmin panjang x lebar yang dibalas anggukan dari Seungcheol
Setelah Menunggu Seungcheol membereskan bukunya mereka pun keluar kelas dan berjalan menuju kantin
KANTIN
.
.
.
"HAOOO!!"
Sesampainya di kantin ternyata suasana sudah ricuh.
Dilihat dengan Jun yang tersungkur di lantai memegang ujung bibir yang sedikit berdarah, Hao dengan seragam yang berantakan dan sedikit memberontak karena dipegang Jeonghan, Joshua, dan Wonwoo. Woozi menenangkan Hao, dan seungkwan adu bacot dengan Hoshi. Jangan lupa Mingyu dan Vernon yang membantu Jun berdiri
"Heboh sekali" Ucap Seokmin sambil mengekori Seungcheol yang mendekat ke arah TKP
"Sadar Seok kau juga sama hebohnya" Balas Seungcheol sambil terkekeh
Belum juga sampai mereka dah hampir tuli ngedengar teriakan manusia-manusia itu
"HEH! TANGGUNG JAWAB! NI TEMEN GUA LEBAM GEGARA TU MANUSIA!" Tereak Hoshi sambil nunjuk Hao yang masih berontak
"DIH! HYUNG GUA GAK AKAN MUKUL TEMEN LU, KALO DIA GAK DULUAN YA!" Balas Seungkwan tak terima
"HALAHHH! GAK USAH BELAIN HYUNG LU NI TEMEN GUA GAK ADA SALAH MAIN DI BOGEM, MAKSUDNYA APA NIH!!!" Sambung Mingyu yang mulai kehilangan kesabaran untung ditahan ma Vernon
"ADEK GUA GAK BAKAL NAIK PITAM KALO GAK DISULUT YA, BRENGSEK!!" Jawab Wonwoo yang seketika bikin Jeonghan, Joshua, ma Woozi reflek speachless
("njir Wonu marah"Batin mereka bertiga)
KAMU SEDANG MEMBACA
BETWEEN ANGEL & DEVIL
FanfictionPerasaan yang awalnya tak ada, muncul dengan sendirinya Ego yang kuat perlahan sirna Para namja tampan yang meneguk ludah sendiri karena jatuh pada pesona para namja cantik yang membuat orientasi seksual mereka dipertanyakan? "YAK GUA MASIH STRAIGHT...
