- chapter 12

241 10 2
                                    

kahar pov :

" em bangun laa gile "

aku mengejutkan si em yg tengah lena tido

ape pasal minah ni pakai selimut, dorm ni dhlh panas siot
- kahar

aku binging kenapa die pakai selimut time ii panas ni

" hui em bangun la "

aku menyentuh bahu em kononnya nk gerakkan die bagi die bangun

dan bahunya terasa panas , demam ke sia em ni?

aku meletakkan tapak tanganku ke dahinya dan yup die demam , lupa pulak semalam kitaorang mandi hujan eheh

" em sayang bangun, kau demam ni gile, cepat bangun "

dan akhirnya die bangun

" ala bukan hrini cutii ke "

" bukan sayang, yg kau ni pun demam tk bagitau aku "

" ehehe sorry "

" panas gile badan kau ni, nk aku jagakan tk? "

" tkpe kau pergi je kelas "

" haish kau ni, kejap eh "

aku bangun dan bergerak keluar dari dorm

sebaik saja aku diluar dorm aku mengambil phone ku dan call hakeem

ringing . .

" ha ye kahar asal "

" aku tk pergi kelas au arini "

" eh asal lak? "

" aku nk jaga si em ni ha, die demam "

" kachian besprend ku demam "

" nanti ade homework ke gitau au "

" boek kapla "

aku endkan call itu dan masuk balik ke dorm

" lah tak pergi kelas lgi ke? "

" harini aku jaga kau "

" aku kate takyah kan engkau ni "

" ala nnti tetiba kau pengsan ke cane "

" mengada la kau "

" nah ambik ubat ni makan okay? "

" taknak "

" kau aku letak kat longkang karang "

" nyenyenye "

aku memberi ubat demam kepada em dan duduk di sebelahnya

" kau nk makan ape? "

" taknak la tkde selera "

" kene la makan sikit cinta "

" no takmau "

adu minah ni aku hempuk kang jdi ayam penyet

" lau nak makan bagitau kay? "

" hm ye la ye la "

" dah kau rehat dulu cinta "

" okay goodnight "

" night pala hotak engkau "

em pun sambung tido dan aku? entah la buat bodo je la

___________________________________

ejina pov :

aku membuka mataku, dan aku memusingkan kepala ku untuk mencari kahar

together forever || abdul kahar Where stories live. Discover now