kehidupan baru??

11 4 5
                                    

(10.30) Bel berbunyi yang menandakan pelajaran pertama telah usai.

Seseorang menghampirimu, dia adalah Jennie. "Apa kamu mau ikut ke kantin? Tae sudah menunggu kita disana"

"Boleh, kebetulan aku juga sangat lapar"
Kamu menjawabnya dengan senyum yang sangat ceria. Saat kalian sedang berjalan di tengah lapangan menuju kantin Jennie bertanya kepadamu. "tumben sekali kamu tersenyum seceria ini, apa yang terjadi??? Beri tahu aku!! " Jennie menatapmu dengan sangat penasaran, karna dia tau jika kamu sangat jarang mengeluarkan senyum seceria itu.

"Apa kamu tau, aku sangat menyukai Pembahasan sejarah tadi. Itu benar-benar menyenangkan! "
Kamu menjawabnya dengan semangat. Jennie yang sedikit bingung dengan perkataanmu bertanya kembali. "apa yang membuatmu menyukainya? Bukankah kamu membenci pelajaran sejarah? " Jennie berbicara sambil menatapmu dengan penasaran.

"Min Yoongi, dia benar-benar tampan dan berwibawa. Tidak heran jika dia menjadi pahlawan yang banyak dikenal orang-orang, andai Saja aku bisa melihatnya secara langsung mungkin aku tidak ingin kembali"

"Hanya karna itu? Aku kira apa" Jennie menghela nafas kasar karna sedikit kecewa dengan apa yang terjadi kepadamu. Kamu mengganguk dan kalian berjalan kembali. Saat kalian sedang berjalan ada sebuah bola basket yang mengarah kepada kalian, Jennie yang menyadarinya langsung menunduk untuk menghindarinya. Kamu yang sedari tadi tidak memperhatikan sekitar dengan cepat terjatuh karena bola basket yang mengenai kepalamu. Pusing, ya.. itu yang kamu rasakan saat ini, pandanganmu mulai kabur dan akhirnya kamu tidak sadarkan diri.


Kamu terbangun dan merasakan sakit yang luar biasa di kepalamu, kamu memegangi kepalamu dan membenarkan penglihatanmu yang sedikit kabur. "A-aku dimana?" Tanyamu pada dirimu sendiri.
"Kamu sudah bangun sayang.. " Tanya seseorang kepadamu, kamu yang merasa asing dengan suaranya dengan cepat menoleh ke sumber suara tersebut untuk melihat siapa yang memanggilnya. Dia menghampirimu, kamu yang ketakutan mundur untuk menghindarinya. "Si-siapa kamu??" Tanyamu dengan suara bergetar karna ketakutan, "apa yang kamu bicarakan? Aku Kim Namjoon, kakak kandungmu" Kamu sangat terkejut dengan ucapannya. "Kim Namjoon? Kakak? Apa kau bercanda?"

"Apa kamu berpura pura lupa Yeon Chaeyong? " Kamu benar-benar terkejut ketika dia memanggil namamu, bagaimana bisa dia tau namaku, kamu bertanya tanya dengan pikiranmu sendiri. "Aku dimana sekarang?" Tanyamu. "kamu dikamar sekarang" (ucapnya) "apa kamu bisa menjelaskan apa yang terjadi kepadamu sebelumnya.. "

"Kamu baru saja terjatuh dari kuda saat berlatih menungganginya, lalu kamu pingsan"

Kamu bertambah bingung dengan perkataan yang baru saja diucapkan. "Kuda? Apa kamu bisa memberitahuku ini tahun berapa? " kamu benar-benar penasaran dengan tahun berapa ini, karna melihat kamarmu yang terlihat seperti kamar kuno jaman dahulu yang terbuat dari kayu. "1911" Ucapannya membuat jantungmu berhenti berdetak beberapa detik, kamu benar-benar terkejut sekarang. Bagaimana bisa kamu kembali ditahun ini??

"Apa kamu bercanda? Berhentilah mengerjaiku, ini benar-benar tidak lucu" ucapmu dengan nada kesal.


"Aku tidak bercanda, jika kamu tidak percaya coba keluarlah" ucapnya meyakinkanmu. Kamu yang sangat penasaran langsung pergi keluar untuk memastikan ucapnya, dan benar saja yang kamu lihat adalah rumah rumah kecil yang terbuat dari kayu. Saat hendak keluar dari gerbang rumah ada seseorang yang menyapamu, kamu yang penasaran dengan cepat menoleh untuk melihat siapa yang memanggilnya. "Selamat pagi nona, anda ingin kemana sepagi ini?" Ucap seorang kakek tua, dia tersenyum lembut kearahmu. "Anda siapa? Kenapa memanggilku nona?" (Tanyamu)

"Apakah nona lupa? Baiklah akan saya jelaskan, saya bekerja disini sebagai petani dikebun keluarga nona"

"Ahh begitu, baiklah terinakasih"
Kamu benar-benar bingung saat ini, saat sedang mengelilingi halaman rumah milikmu, kamu melihat sebuah ayunan dengan segera kamu berlari kearahnya lalu mendudukinya.

"Aku rasa disini tidak terlalu buruk, tapi.. Aku merindukan taetae dan jeni"
Kamu sangat merindukan mereka saat ini, saat sedang melamun kamu dikejutkan dengan tepukan dipundakmu, kamu melihat seorang wanita cantik yang sedang tersenyum kearahmu.

"Si-siapa kamu?? "

"Itu tidak penting, kamu akan berada disini selama 366 hari. Gunakan waktumu seberguna mungkin, aku akan menjemputmu dalam 366 hari lagi"

Setelah mengatakannya, wanita tersebut menghilang dengan sangat cepat, itu membuatmu sedikit merinding.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 01, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

366 DaysTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang