3. Misi.

215 18 6
                                    

🍃WARNING.!!!!🔥

Ceritanya ini mengandung unsur BxB
jadi yang tidak suka atau anti
sama berbau BxB, tolong jauhi lapak
saya
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Disclaimer : Masashi Kishimoto

Rate : T - M

🍃🔥

Di Gerbang Konoha.

Kini Kagami,Torifune,bersama Danzo sudah berada di gerbang Konoha mereka bertiga sudah menunggu lebih dari 1 jam,namun Tim Tobirama belum datang juga. Tentu saja itu membuat Torifune sedikit kesal,karena sudah capek kakinya berdiri namun belum juga mereka muncul.

"Aku pegal". Keluh Torifune.

"Duduklah dulu". Ucap Danzo.

Torifune pun langsung duduk dengan Danzo mengelus kepalanya,tentu saja itu membuat Torifune tersenyum sedangkan Kagami menyadarkan tubuhnya pada gerbang Konoha,lalu bersedekap tidak lupa memejamkan matanya. Akhirnya setelah 15 menit muncullah Tim Tobirama yang berlari hingga mereka sampai di gerbang Konoha,Koharu pun mengatur nafasnya dengan pelan.

"Gomen,kami terlambat karena Hiruzen sangat sulit dibangunkan". Ucap Koharu.

Hiruzen yang mendengar itu pun mengusap tengkuknya,dan Koharu tersenyum melihat Kagami yang sangat tampan serta manis, apalagi rambut hitamnya yang berantakan seperti itu membuat Kagami semakin manis di matanya,Homura dengan cepat menyenggol lengan Koharu untuk menyadarkan sahabatnya itu,sedangkan Koharu pun tersenyum kikuk,tidak lama kemudiaan Danzo pun bertanya.

"Dimana sensei".? Tanya Danzo.

"Sensei ke kantor hokage dulu,makanya kami duluan kemari". Jawab Hiruzen.

"Ck lama sekali kami sudah bosan menunggu dari jam 6 pagi disini". Dengus Torifune.

"Kan kita berangkatnya jam 8 sedangkan ini masih jam 7". Ucap Hiruzen.

"Aku tahu nggak usah ngomong". Seru Torifune.

Danzo pun menyamankan duduknya dengan Torifune lalu mengusap pelan kepalanya,tentu saja itu membuat mood Torifune membaik. Tidak lama kemudiaan muncullah Tobirama,dan Torifune pun berdiri diikuti Danzo yang sudah membungkukan badannya pada Tobirama, sedangkan Kagami masih setia memejamkan matanya namun ia tahu Tobirama sudah datang.

"Baiklah apa kalian sudah siap".? Tanya Tobirama.

"Sensei kami sudah siap". Jawab Hiruzen.

"Baiklah,sebaiknya kita jalan sekarang nanti saat istirahat baru aku menjelaskan semuanya pada kalian". Ucap Tobirama.

"Iya sensei,tapi Kagami masih tidur". Seru Koharu.

Tobirama pun menatap Kagami yang masih setia menutup matanya,sehingga Torifune pun maju lalu menepuk pipi Kagami dengan pelan,tidak lama kemudiaan matanya pun terbuka memperlihatkan MSnya,tentu saja Torifune tersenyum kikuk karena itu.

"Aku lupa sahabatku ini anbu,jadi harus selalu siaga dan kita sudah harus berangkat". Kata Torifune.

"Oh aku lupa maaf". Balas Kagami dan menormalkan matanya kembali.

Kagami pun mengeluarkan ikat kepalanya dan memasangnya,tentu Koharu yang melihat itu semakin terpesona dengan penampilan Kagami,tidak terkecuali Tobirama yang sejak tadi terus memperhatikan Kagami. Mereka semua pun berangkat menuju desa bambu,dan mereka mulai berlari Kagami tentu sangat cepat melompat disusul Torifune,dan Danzo sedangkan Tim Tobirama berada di belakang mereka,hingga kini hari sudah semakin siang dan di putuskan untuk istirahat sejenak sebelum melanjutkan perjalanan mereka bagaimana pun butuh 2 hari 1 malam agar mereka bisa sampai disana.

2 Hati Jadi 1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang